Malam itu Angel tersentak kaget, saat ia sedang asik-asiknya membaca novel sambil mendengarkan musik melalui earphone, kasurnya bergerak seperti ada yang melompat keatas
Saat Angel menoleh ternyata Vino yang datang dan kini berbaring disebelahnya sambil memeluk guling
"Lo kenapa lagi?" Tanyanya pada Vino yang sedang memejamkan mata
"Jel yang sopan napa sama kakak sendiri ngomongnya pake Lo-gue" Gerutu Vino pada sang adik
"Lo kan tahu Vin selama ini gue manggilnya emang gitu, terus kenapa lo baru protes sekarang?" Sahut Angel malas tanpa mengalihkan perhatian dari novel yang ia baca
"Iya deh iya" Balas Vino malas
Cowok yang serupa dengan Angel itu mengubah posisi tidurnya menjadi tengkurap menghadap kearah sang adik
"Jel gue mau curhat nih" Ucap Vino menarik-narik lengan baju Angel
"Lo kenapa sih Vin? kalau mau curhat ya ngomong aja kali gur pasti dengerin apa yang lu bilang kok" Balas Angel
"Jadi gini Jel, sekarang gue lagi naksir sama cew-" Pernyataan Vino berhenti begitu saja saat mendengar tawa membahana yang keluar dari mulut sang adik
"BWHAHAHAHAHAHA" Tawa Angel lepas begitu saja "Haha gue baru tahu haha kalo Vino bisa suka sama cewek juga pfft" Lanjut Angel
Vino mendengus mengalihkan perhatiannya kearah lain merasa malu sekaligus kesal kepada Angel karena tanpa dosanya Angel menertawakan dirinya
Kan kakak Vino jimayuCowok itu merenggut tak suka, memukul pelan tangan adiknya "Ish Jel gue belum selesai nih ah"
"Pfft iya-iya lanjutkan aden ceritanya" Sahut Angel yang berusaha menahan tawanya mati-matian
"Nah gue kan naksir itu cewek tuh, tapi gue gak pernah tunjukin ke dia kalo gue suka sama dia malahan gue kek bersikap acuh. Nah pas seminggu yang lalu temen gue si Rilo ngomong sama gue kalo ada anak basket namanya Andre yang naksir sama cewek itu dan rencananya Andre itu mau nembak cewek yang gue taksir ini 2 hari setelahnya. Dan gue bingung dong!! yaudah pas istirahat gue seret dia kegudang, disana gue ngomong tuh sama dia sampe keringat dingin anjir" Ucap Vino merasa malu sendiri membayangkan saat ia menembak cewek yang ia taksir itu
"Terus-terus lo ngomong apa sama dia?" Cerca Angel semakin penasaran
Vino menghela nafas berulang kali sebelum kembali bercerita, Vino yakin 100% pasti Angel akan menertawakannya lagi setelah ini
"Hei Vin lo ngomong apa sama dia?" Desak Angel semakin jadi
"Gue bilang gini Berhubung 2 hari kedepan si Andre udah bikin rencana buat nembak lo, Dan gue gamau keduluan sama dia. Jadi, sekarang kita pacaran" Ucap Vino menatap sang adik harap-harap cemas
Dan sekarang terbukti Angel tertawa dengan keras sampai-sampai keluar air mata dari sudut matanya
"Nah kan apa gue bilang pasti si krucil ini ngakak, kan dari tadi gue bilang" Gumam Vino pada dirinya sendiri
"Hihh Vino goblok ngapain juga lo pake cerita sama bocah tengil ini. Bego bego bego" Lanjutnya sambil memukul-mukul kepalanya sendiri"Aish diem deh Jel" Kesal Vino
Angel mengelap air matanya berusaha meredakan tawanya "Pfft terus cewek itu ngomong apa?"
Vino menghela nafas kembali "Dia bilang gini Heh siapa lo kenal aja enggak pake nyeret-nyeret segala, ditembak pula dih ogah Bayangin Jel kakak lo ditolak mentah-mentah sama cewek itu"
KAMU SEDANG MEMBACA
AngeLano
Teen FictionPertemuan kita adalah sebuah takdir Tapi entah kenapa kisah kita tidak berjalan seperti yang aku kira Terlalu banyak penghalang yang membuat kita sulit untuk bersatu Akankah kisah kita akan terus berlanjut atau malah berhenti dan saling menyakiti?