Angel Of Night: Black Diamond

11. Gokce?

Faisal Version:
.
'Cekrek'
.
Suara kamera Faisal yg kini tngah berada ditaman Gulhane, ia sedang memotret tempat itu dgn kameranya.
Ia juga pernah memotret berbagai tmpat seisi dinegara 2 benua, turki.
yaitu, Hagia Sophia, Istana topkapi, Masjid Sultan Ahmed, Basiclica Cistern, Masjid Raya Sulaimaniah, Istana Dolmabahce, Gereja Chora, Anitkabir, Masjid Rustem Pasha, Menara Galata, Menara Maidens, Jalan istiklal, Masjid Urtakoy, Taman Gulhane, Tempat Favoritnya Bhosphorus, dan masih banyak lagi tempat yg pernah ia potret.

Tiba2 Ponsel Faisal berbunyi disakunya.
'Drrrttt..'
Faisal melihat ponsel tsb siapa yg menelpon dirinya?

"Ayse?" Gumamnya sambil mengangkat tlpon.
.
-Via Telpon-
.
"alo, mert!"

"evet, orada ne?"

"tanggung jawab perbuatanmu mert!"

"apa?"

"aku menemukan selin dalam keadaan hamil.."

"a..a..apaa, selin hamil?"

"iya itu benar, dia hamil 3 bulan"

Antara sedih, Bahagia, dan takut.
Itulah rasa ketika faisal mendengar kabar itu.
Bahagia ia mendengar kabar Roshni Hamil, Sedih karena Roshni membencinya, Takut ketika ia menemui Roshni maka gadis itu smakin menjauhinya.
Ia menangis karena demikian.
Ia juga bingung hrs melakukan apa agar Roshni menerima dirinya.

"mert?" saut Nisa di tlpon.

"ne?"

"aku mau kau temui aku nanti malam dirumahku nanti malam, aku mau bicara sesuatu secara langsung dgnmu bukan lewat telpon, tamam mi?"

"tamam, aku akan kesana nanti malam"

"okee, akan aku tunggu kau dirumahku. Iyi aksamlar"
.
-telpon off-
.
Faisal meneteskan airmatanya dan lagi2 Mengingat kejadian waktu malam 3 bulan yang lalu.

"selin, jika aku menemuimu, aku akan memohon pdamu! terimalah aku sebagai suamimu, aku akan bertanggung jawab atas rasa bersalahku pdamu." gumam faisal sambil mengusap airmatanya kemudian kembali melakukan aktifitasnya sebagai photografer wisata.

Setiap Faisal melakukan aktifitas itu ditaman Gulhane, setiap itu jga ada seorang wanita melakukan aktifitas yg sama ditempat itu juga.

"aku slalu melihatmu ketika aku disini, entah knp aku merasakan hal yg tak biasa, dri awal aku bertemu dgnya, aku akui aku jatuh cinta pdanya! Tapi aku dan dia blum saling mengenal, krna aku malu berkenalan dgn pria itu, siapa namanya ya?" gumam gadis itu.

Gadis itu ternyata dalam 3 blan ini, ia slalu diam2 memperhatikan faisal, ia slalu mengarahkan kameranya kearah faisal yg sdang memotret tmpat itu kemudian memotretnya.
.
'Cekreek'
.
***
Seusai menghubungi Faisal, nisa keluar dri RS menyusul Roshni disana.
sesampai diluar, ia melihat Roshni yg sedang menangis smbil dduk menyender dipohon dekat Rumah sakit, kemudian Nisa menghampiri Roshni disana lalu duduk disampingnya.

"hueee..hikss..hiks"

"Selin.. Aku tau, ini sangat berat bagimu untuk menerima kenyataan, tapi kau hrs kuat untuk menjalani kenyataan nya" ucp Nisa tanpa memandang wajah Roshni.

"aku sudah berdosa krna aku bekerja sbagai wanita malam, dan kini org itu sdah membuatku smakin berdosa krna aku mengandung anak orang yg tdak bertanggung jawab dan---"

"---sbaiknya jgan kau tambahkan lgi hal yg berdosa jika kau tlah berdosa, selin"

Roshni Menoleh kearah Nisa. "maksudmu?"

"maksudku, kau jangan membenci dirimu dan juga anakmu kau taukan bahwa itu berdosa ketika kau---"

"aku akan mengugurkan anak ini"

Nisa terkejut dan akhirnya menoleh kepandangan Roshni "selin? apa yg kau lakukan?"

Roshni menundukan kpalanya. "aku akan mengugurkannya, ayse"

"jangan Selin.. Jangan!"

"knp? Apa kau membiarkanku smakin terhina, begitu?"

"Bukan begitu soalnya faisal---" ceplosnya.

"apa? Faisal? Jdi kau mengenali pria bejad itu?" ucap Roshni yg hendak pergi dri situ namun Nisa menahannya.

"tunggu selin.. Tunggu biar aku jelaskan!" seru nisa.
***
Gadis itu menurunkan kamera dri wajahnya, ia melihat faisal yg pergi dri taman itu.
Gadis itu berlari menghampiri faisal dan berjalan disampingnya, faisal menoleh dan tersenyum Ramah pda gadis tsb.

"hai, senang bertemu dgn mu" saut gadis itu.

"hai, aku juga"

"ngomong2 apa kau sdah lama menjadi potografer?"

"mungkin.. Yaah skitar baru 3 bulanan"

Gadis itu gugup ketika ia ingin berkenalan dgn faisal, sehingga ia hrus membranikan dirinya untuk berkenalan.

"ohh iya, kenalkan aku Gokce Akyildiz. Aku juga seorang photografer diturki" ucapnya sambil mengulurkan tgan.

Faisal membalas uluran tgn dri Gozde. "aku Faisal Mert Demirci"

entah Rasanya ketika Gozde mendengar nama faisal hatinya jdi adem.

"Nama yg indah" batinnya.

"oh iya, Faisal mulai sekarang kita berteman dan melakukan aktifitas kita sbgai photografer bersama2, kau maukan?" tawarnya

"aahh.. Baiklahh Istiyorum"

"tesekkur ederim.. Hihi"

"iya, goz"
***
Akhirnya dgn terpaksa nisa menjelaskan semuanya, ia beritau Roshni bahwa faisal akan bertanggung Jawab, sedangkan Roshni hanya diam menangis mendengarkan hal demikian.

"begitu penjelasannya, skrg ini keputusanmu bahwa kau akan membuka hatimu untuknya atau tdak"

"yaa.. A..akuu akan berusaha menerimanya"
.
.
.
Bersambung...