18. Aku ingin meneruskannya, Mert!

374 17 0
                                    

-Bidadari Malam-
#AngelOfNight21
Part #18
.
.
Ia memutuskan untuk menghentikan ciuman itu.
"knp berhenti? Aku ingin meneruskannya mert" Lirih Roshni.
Faisal membisikan jawabanya.
"banyak org2 lgi jalan2 disekitaran sini..
Aku malu, selin. Mereka memperhatikan kita"
Roshni melihat para wisatwan
disekitar parkiran menuju istana
topkapi memperhatikan mereka.
"Astagaa!" Gerutu Roshni.
Epreksi mereka kembali canggung
Roshni langsung masuk kedalam
mobil faisal terlebih dahulu dgn epreksi sedih.
Faisal melihat Roshni didalam
mobil tsb, ia merasa bersalah
terhadap Roshni.
"Selin.. Maafkan Aku" batin Faisal.
Roshni menoleh kehadapan Faisal
dgn Epreksi datar.
"Mert.. Knp kau diam? Knp kau bersedih?" tanya Roshni.
Faisal menggelengkan kpala dan
tersenyum tipis.
"Hayir, Selin'in.. Sen cok iyiyim, apa kau marah pdaku?" tnya Faisal.
"tidak mert, aku tdak marah.. kalo begitu masuklah, aku mau pulang, aku lelah"
Faisal menganggukan kpalanya
kemudian ia masuk kdalam
mobilnya.
"tamam, canim benim"
lalu Faisal mengendarai mobilnya
menuju pulang kerumah.
***
"Roshni Selin Derinoglu..
Aku dengar kau masih hidup" ucap Wanita itu dgn pakaian
ketat warna merah sebetis dan tubuhnya digambari tatto dimana2 yg sdang
merokok sambil memandang
dan membelai photo Roshni.
.
Tak lama kemudian Jannat dan
Vishal menghampiri wanita
yg sdang ddk disana.
"Anne (ibu)" saut Jannat.
Wanita itu menoleh kearah VisJan.
"Nak, tumben kau cepat kemari. Orada ne?" tanya wanita itu.
"yok, Anne"
"oohh.. Vishal.. Mari ddklah disana dan Jannat ganti bajunya cepat" ujar wanita itu.
Vishal dduk disofa berhadapan
dgn wanita itu, sdangkan jannat
mengganti pakaian dikamarnya.
Wanita itu menghisap dan
menghembuskan Asap rokok
dimana2 layaknya seorang perokok.
"Aku tau saat ini kalian sdang mengincar selin dan ingin melenyapkannya, tapi kau salah orang" ucp wanita itu sambil tersenyum miring.
Vishal kebingungan akan penjelasan wanita itu.
"Apa maksudmu, Nyonya Tina?" tanya Vishal.
"tembakanmu salah sasaran"
Vishal masih kebingungan.
"tidak mungkin kami salah, dia (Nisa) adalah org yg tepat untuk kami buru" ucp Vishal Sombong.
"mungkin itu bagimu.. Tpi bagiku tdak" santai wanita itu smbil merokok.
Tak lama kemudian jannat keluar
dri kamarnya dan dduk disamping
Vishal, dia melihat photo Roshni
yang ada dimeja.
"Anne, bu kim?" tanya Jannat.
"dia adalah korban dan target pengeboman distasiun waktu 11 tahun silam ditahun 2007 itulah disaat aku ingin melenyapkan keluarga Derinoglu dan semuanya berhasil" ujar Wanita itu.
"maksudnya?" tanya Vishal.
"seluruh kluarganya tewas"
"lalu, Anne?" tanya Jannat.
"Aku ingin melenyapkan sisa keluarganya, termasuk org ini" ucp wanita itu sambil menjatuhkan Rokok itu diatas photo Roshni.
Kemudian Wanita itu mengambil
Rokok lagi dri bungkusnya lalu ia
ngerokok lagi.
"---gadis sebatang kara" lanjut wanita itu.
***
Tunisha dalam perjalanan pulang
kerumah, sdangkan Reem masih
ditempat disko tsb.
Dia melihat RoSal turun dri mobil
hitamnya, dan entah knp rasanya
tdak enak terhadap Roshni.
Dia kahwatir akan Roshni smbil
jalan kaki kerumah.
"entah knp aku merasa kahwatir terhadap Selin" batin Tunisha.
***
Rosal Turun dri mobilnya.
Mereka saling berhadapan dan
saling tersenyum.
"Mert, terima kasih atas semuanya" ujar Roshni.
"Sama2 Selin" ucp Faisal.
.
Tapi tak disadari mereka diintip
oleh 2 bodyguard disamping
Rumahnya,ia membawa pistol
dan ia menghubungi majikannya.
***
mereka bertiga masih berbincang.
Tak lama kemudian ponsel wanita
itu berbunyi, ia mengangkat tlpn tsb lalu loadspaker dan letakkan
ponsel itu dimeja.
.
-via tlpn-
.
"Alo? Bagaimana?"
"Aku sdah ada dihadapan Roshni, dia sdang berbicara dgn seorang pria"
"Aku ingin kalian menangkap selin" ucp wanita itu sambil menaruh Rokoknya di Asbak.
"menangkapnya?"
"iya kalo perlu tembak wanita itu!"
"baik nyonya tina"
.
-Via tlpon Off-
.
Wanita itu tersenyum miring
sdangkan VisJan terheran lihat dia
"Slamat jalan Selin" gumam wanita itu.
***
Rosal kembali tersenyum.
Roshni hendak masuk, sdangkan
perasaan Faisal sudah tak enak
terhadap Roshni.
Tunisha sudah hampir sampai.
Benar saja, Faisal melihat 2
bodyguard itu berdiri dan hendak
menembak Roshni.
Faisal berlari dan melindungi Roshni.
"Selinnn" teriaknya.
.
.
.
'DORRR..DORRRR'
.
.
.
dua kali tembakan yg mengarah
dada dan lngan kiri faisal akhirnya terkena, ia terjatuh tak berdaya,
darahnya mengalir kemana2.
2 bodyguard itu panik dan
langsung kabur meninggalkan
mereka berdua bgitu saja.
Tunisha mendengar suara
tembakan itu dan ia mlihat 2
bodyguard kabur itu langsung
mengejarnya.
"heii jangan larii!" teriaknya.
***
Roshni terpuruk dan shock
melihat Faisal tertembak.
Ia menangis histeris.
"mert kumohon bertahanlah! Jangan tinggalkan aku!"
kemudian ia menelpon Ambulans.
***
Reem berdiri dipanggung diskonya.
Ia memetik senar gitarnya dan bernyanyi.
.
.
Tak kusadari
Akan cinta ini
Tak kusadari
Akan nasib ini
Baru kusadari
Takdir ini
yang kupegang
saat ini
.
.
TBC

Angel Of Night: Black DiamondTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang