24. Rahasia Nissa dan Tina.

270 14 0
                                    

Hallo..hallo :v
cb gaje kombekk..
Btw koment buawelnyaa yah karena ini detik2 terungkap kasusnya.. :*
---
-Bidadari Malam-
#AngelOfNight21
Part #24
.
.
.
"vay, nikah? Kau benar biran, soalnya mereka berdua sangat cocok karena mereka berdua memiliki sikap yg sama" ujar Hesty.
"Apa itu, Aleyna?" Tanya Rama.
"Same of Angry, you mean?" ujar Hesty.
"ohh iya kau benar Aleyna bahwa Altha dgn kpten Rudaksh sama2 pemarah, lagian kapten sma Altha cantik dan tampan dan si kpten juga dilubungi banyak wanita, tpi pilihannya hanya yaitu kau Altha" ujar Emre panjang lebar.
Mereka Semua tertawa, sdangkan Rudaksh dgn Nisa terdiam dan akhirnya Gadis polisi itu menoleh dan menyipitkan matanya.
"sdah selsei kalian bergosip? Jika sudah, lanjutkan kerjanya!" seru Nisa.
Mereka semua akhirnya terdiam.
"tunggu apa lagi, ayo cepat!" Bentak Nisa.
Mereka semua panik dan kembali melakukan pekerjaannya masing2, sdang kan Nisa Memandang Rudaksh yg disampingnya dan tersenyum terhadap pria brewok tampan bertubuh kekar itu, sbagai tanda ia juga menyukai Rudaksh, kemudian ia kembali fokus kekomputernya.
Rudaksh ikut tersenyum dan tau apa yg dipikirkan Nisa.
***
1 Ay Sonra...
.
Sudah sebulan berlalu, Faisal sdah dipulangkan kerumah dri rumah sakit beberapa minggu silam dan kini ia berada dirumah neneknya, sdangkan kandungan Roshni sdah smakin membesar.
Setiap pagi Faisal melatih dan menggerak2an tgnnya scara pelan itupun masih dibantu sama Roshni dan Neneknya kadang ada juga si Nisa.
***
Sdangkan Bagian Nisa dan para sahabatnya, bekerja sperti biasa dikantor polisi.
Sbenarnya ia sdah lama memendam kecurigaan terhadap kasus lampau itu.
Ia tdak kuat dan tdak tega akan perjuangan teman2nya dan akhirnya ia berdiri dri tempat bagiannya.
"Arkadaslar'i!" saut Nisa.
Teman2nya menoleh kearah Nisa.
"evet ne, Ayse?" jwb Eylul.
"sebenarnya aku memendam lama apa yg ingin aku bicarakan" seru Nisa.
Mereka semua terdiam.
"Apa itu?" saut Hesty.
"iya ada apa, Ayse?" Tanya Rama.
"kasus 2007, itulah yg ingin aku bicarakan!" Seru Nisa.
"apa itu? Cepat bicaralah!" gerutu Eylul.
Nisa menutup matanya kemudian ia menarik lalu mengeluarkan Nafasnya sejenak, kemudian ia membuka matanya lagi.
"sudah lama aku ingin menjelaskan apa yg aku rasakan krna saat ini aku sdang mencurigai pelakunya dan saat ini pelakunya perlahan2 akan aku tangkap" Ujar Nisa.
Mereka semua bengong krna kejut skaligus kesal.
"apa? Kau mencurigai seseorang?" pekik Emre.
"Knp kau baru mengatakannya skrg?" gerutu Hesty.
"maafkan Aku Aleyna" ucp Nisa.
"astagaa!" gerutu Hesty.
"bagaimana kau bisa curiga!?" tanya Rama.
"begini...
Nisa menceritakan kecurigaannya, berawal dri saat ia menzoom video cctv itu dikomputer Rudaksh, ia melihat tatto ditangan wanita itu.
Ia menceritakan bahwa wanita itu juga tak asing baginya.
"Begitu ceritanya" ujar Nisa.
Hesty menghampiri Nisa.
"klo begitu katakan siapa pelakunya!?" seru Hesty Penasaran.
***
"Apa!?" Pekik Tina.
Tina terkejut ketika ia tahu bahwa bodyguardnya mengatakan klo cctv nya masih ada digudang pos dan disayangkan cctv itu sdah ada ditangan polisi.
"begitu nyonya ceritanya" ujar Bodyguard itu.
"sudah berbulan2 aku menyuruh kalian untuk mencari cctv, itu tapi nyatanya mana? Tidak ada! Kalian tdak mencarinya" emosi tina sambil meletakan puntung rokok di asbak.
"aku sdah mencarinya, nyonya"
"dasar bodoh kamu!"
"maafkan kami nonya"
"sudah pergi sana!"
bodyguard itu pergi sdangkan Mendudukan dirinya disofa, dirinya ngos2an krna panik, takut, kawatir krna polisi akan mengungkapkan semuanya.
.
Tak lama kemudian Jannat datang sedari kampus dan duduk disampingnya lalu memeluk sang ibu.
"Merhabaa Annem" saut Jannat.
Tina hanya diam, ia masih ngos2an krna panik, takut, kawatir krna polisi akan mengungkapkan semuanya.
Sdangkan jannat terus memperhatikan Tina.
"Annem, orada ne?" tanya Jannat.
Tina membalikan badannya, ia memegang kedua lengan anaknya dan memandangnya dgn epreksi melas.
"nak, tolong Anne" ucp tina ketakutan.
"ada apa Anne? Ada apa?" tanya Jannat kebingungan.
"Selin.. Selin.. Selin Althafunissa Ozdemir---" ujar tina ngos2an.
"iya.. Anne, Selin knp?"
"dia..diaa---"
Jannat menurunkan kedua lengan ibunya, ia memegang kedua pundaknya dan memandang sang ibu dgn kahwatir.
"---dia knp bu? Ayoo cpat jelaskan pdaku, Anne" ujar Jannat.
"selin mengambil cctv itu.." ujar tina ngos2an.
"cctv apa ibu?"
"2..2007.."
"bukankah ibu sudah membuang cctv itu?" tanya jannat.
Tinna menggelengkan kpalanya dgn cepat.
"Apaa?" pekik Jannat.
Jannat sangat terkejut ketika ia mengetahui bahwa  klo cctv nya masih ada digudang pos dan disayangkan cctv itu sdah ada ditangan polisi.
***
"klo begitu katakan siapa pelakunya!?" seru Hesty Penasaran.
Nisa menutup matanya kemudian ia menarik lalu mengeluarkan Nafasnya sejenak, kemudian ia membuka matanya lagi.
"Tina Meethi Keser" ujar Nisa.
Mereka semua sentak kaget.
"Apaaa!?" serontak mereka.
.
.
.
Bersambung...

Angel Of Night: Black DiamondTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang