A/n:
Sad to tell this, but i have to do. Untuk kesekian kalinya ini diremake lagi:( maaf kalau kalian pikir aku labil, iya aku emg gitu. Aku juga masih amatiran harap maklum😭 i don't know, but aku ngerasa cerita ini gaada intinya. Aku ga dapet poin plusnya buat tiap karakter, prolognya juga udh aku ubah, and i hope this remake can be better than yesterday:) also don't forget to vomment❤️Love, DHN
•Double K•
"Nu, tungguin gue kenapa sih?" Kinan, si gadis yang baru saja keluar dari pintu penumpang sebuah mobil itu berlari kecil untuk mensejajarkan langkahnya dengan cowok yang melangkah acuh beberapa meter di depannya.
Sementara cowok itu adalah Keanu, teman mainnya sedari ia masih sangat kecil. Mengingat dulu Kinan sangat jarang bisa akrab dengan teman perempuan sebayanya, karena sifat egois dan manja Kinan sangatlah mengakar hingga ke ujung kukunya membuat teman perempuannya yang lain merasa bahwa jika Kinan kecil itu sangat menyebalkan dan akhirnya mereka malah memusuhi Kinan. Dan entah itu sebuah kebetulan atau bagaimana, minggu lalu kedua orang tua Kinan memberi tahunya bahwa sebenarnya dirinya dan Keanu itu sudah dijodohkan sejak mereka anak-anak. Tentu saja Kinan mengadakan protes, tapi kalau jujur ia juga tidak sepenuhnya memprotes akan keputusan belasan orang tuanya belasan tahun lalu itu, karena menurutnya ia beruntung orang itu adalah Keanu alias orang yang ia kenal dan bukan orang asing. Toh, belum tentu juga perjodohan ini berjalan dengan lancar sampai ke jenjang pernikahan bukan?
"Pulang nanti duluan aja, gue mau latihan buat olimpiade." Suara yang dingin serta tanpa nada bersahabat itu sudah menjadi makanan Kinan sehari-hari, ciri khas seorang Adrin Keanu Harris.
Kinan mendecakkan lidahnya kesal "ck, gue juga udah hapal kali, gausah diingetin!" Ketusnya, oh ada satu fakta yang terlupakan, Kinan dan Keanu yang sekarang adalah dua remaja yang gemar berdebat atau saling lempar kesinisan.
"Lo itu pikun kalo lo lupa." Satu kalimat pendek itu menjadi akhir bagi obrolan singkat mereka di pagi yang sedikit mendung ini.
Brak..
Kinan menghempaskan tas ranselnya secara asal ke atas meja. Sepanjang perjalanannya ke kelas tadi, ucapan Keanu yang bagai kaset rusak itu terus berputar di kepalanya. Membuat kepala cantiknya mau tak mau jadi berdenyut dibuatnya. Bisa-bisanya bocah es itu mengatakannya pikun?
Tarik napas... hembuskan..
Tarik napas... hembuskan..
Mantra itulah yang terus Kinan ucapkan dalam hati sebelum—
"TAPIR RUSIAAA!!" —suara melengking dengan kekuatan 6,3 skala richter itu kembali mengguncang gendang telinganya.
"Ya Allah, kenapa hambamu ini harus menghadapi makhluk bumimu yang tidak beradab ini lagi ya Allah?" Kinan bergumam pelan sambil tangannya bergerak untuk memijat ringan kepalanya yang bertambah sakit.
Terdengar langkah kaki yang mendekat dengan gerakan terburu-buru, dan ketika gadis itu benar-benar berada di depan Kinan ia melipat kedua tangannya di dada. "Woy tapir rusia, gue denger ya lo ngomong apa?!"
"Bagus, emang tujuan gue" sahutnya asal lalu merebahkan kepalanya di atas lipatan tangannya yang terlipat rapi bagai origami berdaging pengganti bantal di atas meja.
Gadis itu terlihat hendak membuka mulutnya, mungkin ingin berbicara lebih lanjut tapi Kinan lebih dulu mengangkat sebelah tangannya di udara. Pertanda kalau ia memang berniat menginterupsi dan membuat lawan bicaranya tidak jadi meneruskan kalimat yang ingin ia ucapkan.

KAMU SEDANG MEMBACA
Double K
Humor(SEQUEL OF STAY WITH YOU) Semuanya berawal dari rencana perjodohan yang dilakukan oleh kedua orang tua Kinan. Awalnya Kinan merasa tak masalah, toh yang akan dijodohkan dengannya adalah Keanu 'si teman masa kecilnya' , dan Kinan pikir belum tentu ju...