Sakha melihat jam dinding yang ada tepat di sampingnya
Jam sudah menunjukan pukul 00.00 tetapi Yasmin juga belum kembali, sedangkan kakaknya sudah kembali pukul 10 malam tadi
Sakha masih dilantai dua menunggu Yasmin tiba dirumah, tetapi tak ada tanda tanda dari Yasmin
Tak lama bell rumah berbunyi, Sakha pun langsung turun dan membuka kan pintu tersebut
Ia melihat Yasmin yang berdiri masih dibantu oleh seseorang yang berpakaian hitam
"Ini mas, mbaknya mabuk berat jadi harus diantar. Habisnya 100 ribu mas" ucap driver bayaran tersebut dan langsung menyerahkan Yasmin kepada Sakha
"Bentar saya ambil uangnya" ucap Sakha yang merogoh kantongnya sambil memegangi Yasmin yang setengah sadar
"Ini mas" ucap Sakha memberikan uangnya lalu driver itu pun pergi dan Sakha pun langsung membawa Yasmin masuk
Dengan langkah Yasmin yang belum benar, Sakha harus pelan-palan
Dengan usikkan Yasmin yang mengganggu, Sakha pun langsung menggendong Yasmin naik ke lantai dua. Dimana kamar Yasmin
Direbahkan badan Yasmin kemudian ia melepaskan sepatu yang ada dikaki Yasmin tersebut
Dan langsung menutup tubuh Yasmin dengan selimut
Kemudian ia pergi keluar tetapi langkahnya berhenti ketika terdengar suara Yasmin yang setengah sadar
"Chandra, Chan. Aku sayang banget sama kamu". Dengar melewati telinga Sakha
Dan Sakha tetap melanjutkan langkah keluar dan menuju kamar tidurnya
Kemudian ia memilih untuk memejamkan matanya dan berpura-pura tak mendengar apa yang dikatakan Yasmin
***
Setelah malam minggu itu, dihari minggu paginya tak ada kejadian apapun. Sakha hanya bertelur didalam kamarnya sambil bermain Dota2 kesukaannya dan tak ada satupun yang mengganggu
Dihari senin,
Jam sudah menunjukan pukul 7 malam, Sakha sudah duduk didepan meja makan menunggu Sadewi dan juga Yasmin.
Yasmin pun turun lebih dulu dan mengambil posisi bersebrangan dengan Sakha dan tak lama Sadewi keluar dan duduk tepat disebelah Sakha
"Kalian berdua satu sekolah?" Tanya Sadewi
"Nggak" jawab mereka berdua bersama sama
"Whoo, slow guys" ucap Sadewi
"Terus Yasmin sekolah dimana?" Tanya Sadewi
"SMA Bhakti Nusantara" jawab Yasmin
"Kamu Sakh?".
"SMK 1" jawab Sakha langsung memasukan makanannya
"SMK 1? What, ambil jurusan apa kamu?" Tanya Sadewi
"Listrik" jawab Sakha
"Emangnya bisa pindah dari SMA ke SMK, padahal kamu kan udah kelas 3" tanya Sadewi
"Semua bisa kalau Ayah mau" ucap Sakha langsung berdiri dan berjalan pergi sambil membawa rotinya.
Yasmin dan Sadewi hanya menatap kepergian Sakha dari meja makan
"Jadi, kenapa Sakha bisa masuk SMK?" Tanya Sadewi pada Yasmin
"Em, mungkin karna Ayahnya gakmau kita satu sekolah" ucap Yasmin kemudian berdiri dan pamit pergi kepada Sadewi
***
"Sekarang perkenalkan nama kamu ke teman teman kamu" ucap guru itu pada Sakha
"Perkenalkan nama saya Sakha Wijaya, kalian bisa panggil saya Sakha. Saya pindahan dari Jakarta" ucap Sakha
KAMU SEDANG MEMBACA
Married High School 2
Romance[PROSES REVISI] Cover By : Vauwez Sam El Fareez "kalau lo cinta sama dia, lo tinggal bilang cinta. Jangan cuma diam dan malah jaga perasaan orang yang cinta sama lo, ngga selama cinta diam itu enak" ucap Sakha yang berada didepan Yasmin "Lo tau apa...