** kim nana pov **
"ahhhh eommaaa aku ikut saja ya. Aku tidak mau di tinggal dirumah hanya bersama si alien itu!!" rengekku memohon kepada eomma. Tentu saja aku kesal, eomma dan appa akan pergi ke jepang karna urusan kantor selama sebulan. Bayangkan SEBULAN!! Sebulan tinggal di rumah sendirian. Ahhiya aku lupa, maksudnya bersama si alien -_- .
"kim nana. Bagaimana bisa kau menyebut kakakmu sendiri dengan sebutan alien. Lagipula, eomma dan appa hanya sebulan ke jepang. Tentu saja eomma akan selalu mengabari kalian. Oiya dan satu lagi, eomma dan appa akan menambahkan uang saku kalian." kata eomma sambil menunjukkan senyum terlebarnya.
"ahhh eomma, tapi kan.. "
"yasudah kalau kau tidak mau. Uang bonus nya buat aku saja haha." ledek si alien itu. Hftt bagaimana bisa aku mempunyai kakak seperti itu.
"YAKK! " umpatku kesal sambil memukul lengan alien itu.
"kim nana! Kim taehyung! Sudah cukup. Ayolah, kalian sudah besar,jangan terus2an seperti ini. Bagaimana eomma bisa pergi ke jepang dengan tenang, kalau kalian seperti ini." ujar eomma yang sudah benar" pusing mendengar tingkah laku kami berdua.
"kim taehyung. Kau kan kakak, sudah seharusnya bukan kalau tugasmu menjaga adikmu. Appa percaya, kalian pasti bisa menjalani kehidupan tanpa appa dan eomma. Lagipula ini kan hanya sebulan. Dan kim nana, jadilah adik yang baik ya. Jangan terlalu sering membantah kakakmu karena itu tidak baik." akhirnya appa membuka suara nya. Suara appa yang selalu ku suka, dengan nada yang tenang tetapi tegas inilah salah satu kelebihan appa.
"tentu saja appa. Aku akan menjaga si kerdil ini. Serahkan saja semuanya pada ku. " ujar taehyung sambil menarikku ke dekapannya dan mengacak acak rambutku.
"mwoo! Kerdil? Arghh benar benar menyebalkan sekali kau alien. Baiklah, aku akan membiarkan kalian pergi ke jepang. Tapi ingat, hanya satu bulan yaa! Dan jangan lupa perjanjian awal, uang saku harus di naikan." dan akhirnya aku menyerah.
"yasudah. Eomma dan appa packing dulu ya. Kami akan berangkat besok pagi. Oh iya, apakah kalian akan mengantar kami ke bandara? Kalau kalian mau mengantar ke bandara, nanti eomma bangunkan pagi-pagi. "
"eomma, sepertinya aku tidak mengantarkan kalian. Aku ingin tidur sampai siang karena besok hari libur hehe." ujar si alien itu.
"aku juga! Aku tidak mau mengantar kalian, karena bisa-bisa aku akan menangis di bandara." tentu saja aku tidak mau, karena disana aku akan menangis. Ya walaupun mereka pergi hanya sebulan, tapi tetap saja aku akan sedih.
"yakk kim nana! Jangan berlebihan seperti itu. Mereka pergi hanya sebulan. Dasar anak manja. Yasudah eomma appa,aku mau ke kamar dulu ya. Aku sayang kalian. " ujar taehyung sambil memeluk eomma dan appa, lalu pergi meninggalkan kami bertiga.
"dasar alien!! Hfftt yasudah eomma appa, aku akan mengantarkan kalian. Karena taksi akan susah ditemui kalau pagi-pagi. Nanti eomma bangunkan aku saja ya." kata ku sambil berdiri dan pergi menuju kamar.
"oke sayang. Lebih baik sekarang kamu tidur sekarang, biar pagi-pagi ga susah di bangunin." ujar eomma yang beranjak ke kamar bersama appa.tentu saja mereka akan packing.
------ ------ ------ ------ ------
" byee sayang. Jaga dirimu baik-baik yaa. Eomma yakin, kalian pasti bisa mandiri. Oiya eomma lupa, awasi juga ya kakakmu itu." kata eomma sambil memelukku.
"hati-hati eomma appa. Jaga diri kalian ya disana. Kalau sudah sampai jepang, jangan lupa kabari aku ya. Tenang saja, aku akan awasi alien itu hehe. " ucapku sambil memeluk balik eomma dan appa.
"jaga diri ya kim nana. Kabari kami juga jika terjadi sesuatu. Hati-hati bawa mobilnya ya. " ucap appa sambil bersiap untuk pergi.
"bye appa eomma. Jaga diri kalian." kataku sambil pergi keluar bandara menuju tempat parkir.
---- ---- ---- ----
Setelah mengantar eomma sama appa ke bandara tidak mungkin aku langsung pulang. Lagipula aku malas melihat wajah alien itu pagi" seperti ini. Lebih baik aku mencari sarapan.
Boombayahhh~ ya ya ya boombayahhhh~~~
Eohh, siapa yang menelpon. Dengan cepat aku mengambil hp yang berada di saku celana.
Eishhh kim taehyung.
"waee?" tanyaku kepada si alien .
"yak! Dimana kau? " tanya si alien dengan nada tinggi.
"aku sedang dijalan. Ada apa alien?"
"aku lapar kim nana. Belikan aku makanan ya, dirumah tidak ada makanan. Belikan apapun yang enak ya dan jangan lama-lama, aku sudah lapar sekali." tuh kan, pasti ada mau nya. Dasar alien.
"iya bawell. Sudah ya alien, aku sedang menyetir. Ku tut.."
Ngikkkkk.... Brakkkkk...
Ya ampun!! Apa itu?? Jangan jangan...
Ahh bukan bukann, semoga hanya kucing.
"kim taehyung! Seperti nya aku menabrak sesuatu! " kataku kembali melanjutkan telpon dari taehyung yg belum sempat ditutup.
"yakkk! Kau gila! Dimana kau sekarang? Berikan alamatnya, aku akan kesana!." ujar taehyung sambil membentak.
"aku cek dulu. Ku tutup! " dengan cepat aku mematikan telpon. Dan keluar dari mobil dengan hati2. Untungnya jalanan tidak terlalu banyak orang
Mati aku! Aku menabrak seseorang.
Tapi untung saja tidak parah, dan dia masih sadar.
"ya ampunn! Kamu gapapa? Maaf banget ya aku galiat ada orang nyebrang. Kaki kamu berdarah, kita ke rumah sakit sekarang ya." ujarku sambil berusaha membangunkan laki-laki yang kutabrak ini.
"apakah kau bisa menyetir? Bagaimana bisa kau menabrak pejalan kaki. Kau tidak lihat lampu lalu lintas?. " ucap lelaki itu yang membuat ku kaget.
"iya maaf. Aku memang salah. Tadi aku tidak fokus menyetir jadi aku tidak melihat ada orang menyebrang. Ayo kita ke rumah sakit sekarang, kaki mu mengeluarkan banyak darah."
"tidak usah. Aku bisa sendiri. Lagian aku sedang buru-buru, dan kau membuang waktu ku." ucapnya sambil melepas pegangan tanganku dan sambil berjalan pergi dengan kaki nya yang pincang.
"yak! Jangan keras kepala. Ayo sekarang masuk mobil, kita ke rumah sakit. Kalau didiemin kaki kamu bakalan tambah parah. Nanti abis dari rumah sakit, aku bakalan anter kamu ke tempat yg kmu maksud. Ayo buruan! " kata ku tak mau kalah. Dengan sedikit memaksa, aku menuntun masuk ke mobil.
.
.
.
.
.
.
.
.
Hayyy kalian. Jangan lupa like+comment cerita gue ya 😊.
Belajar untuk menghargai hasil karya seseorang ya😊.
Maaf kalo ceritanya banyak typo 😂😂.
