Ella mengantarkan Sherly kembali ke rumahnya. Ia ingin memastikan kalau Sherly kembali dengan selamat.
"Terimakasih banyak" kata Sherly pada Ella.
Ella hanya membalasnya dengan senyuman, setelah itu Ella pun pergi meninggalkan Sherly.
"Sekarang karena aku Sherly juga hampir terbunuh" kata Ella dalam hati dengan sedih.
"Aku rasa aku memang ditakdirkan untuk selalu sendirian" pikir Ella.
Ella terus berjalan sambil melamun hingga akhirnya ia menabrak seseorang di depannya.
"Aw.... Maaf..." kata Ella sambil berusaha berdiri.
Orang yang ditabrak oleh Ella hanya menatap Ella dengan sangat terkejut. Orang itu tidak lain adalah Razark. Razark langsung memeluk Ella dan tidak mau melepasnya.
"Ella, kemana saja kamu? Bukankah sudah kubilang kamu tidak boleh pergi lagi?" Kata Razark sambil menatap tajam Ella.
"M-maaf Razark, aku harus pergi!" Kata Ella sambil berusaha melepaskan pelukan Razark dan membalik badannya.
"Kamu tidak boleh meninggalkanku. Aku tidak akan membiarkanmu pergi lagi" kata Razark pada Ella sambil mengeratkan pelukannya dan menaruh kepalanya di pundak Ella.
Tiba-tiba datanglah Desy dan Josh di hadapan Ella dan Razark.
"Maaf ya dik, tapi gadis ini akan ikut dengan kami" kata Josh mengintimidasi Razark dengan tubuhnya yang besar.
"Ikut denganmu?" Lirih Razark.
"Hah? Apa kau bilang?" Kata Josh tidak dapat mendengar perkataan Razark.
"Aku tidak akan membiarkan siapapun membawa Ella!" Kata Razark sambil menyerang Josh hingga ia terpental dan menghancurkan sebuah tembok.
"Razark!! Apa yang kau lakukan?!" Teriak Ella melihat Razark menyerang Josh.
"Jika kau berani menyentuhnya, aku pastikan aku akan membunuhmu saat itu juga!" Kata Razark sambil menatap tajam Josh.
Desy yang melihat kejadian itu sangat terkejut. Ia tidak menyangka bahwa Razark memiliki kekuatan yang sangat hebat. Selama ini ia mengira kalau Razark hanyalah manusia biasa.
"Tadinya aku tidak ingin melukaimu karena kau masih anak-anak, tapi sekarang aku tidak akan menahan diri lagi!" Kata Josh sambil mengeluarkan pedangnya dan berlari ke arah Razark.
Semua serangan Josh dapat dengan sangat mudah ditangkis oleh Razark. Josh mulai kelelahan karena serangannya tidak berpengaruh sama sekali kepada Razark.
"Sekarang giliranku" kata Razark sambil menyeringai. Ia menyerang tubuh Josh hingga membentur tembok dan Josh mengeluarkan darah dari mulutnya. Tidak cukup sampai di situ, Razark mengambil pedang dan perisai yang dimiliki Josh dan membuangnya.
"Jadi dari tadi kau selamat karena benda ini?" Tanya Razark sambil membolak-balik perisai Josh lalu membuangnya. Ia kembali menyerang Josh berkali-kali.
"Sekarang kau akan mati" kata Razark sambil bersiap membunuh Josh.
Josh pun hanya dapat pasrah dan tidak bisa melakukan apapun.
"Razark hentikan!!" Kata Ella sambil menahan tubuh Razark dengan memeluknya dari belakang.
"Cukup.... aku mohon hentikan....." lirih Ella di telinga Razark.
"Kenapa...?" Tanya Razark.
"Aku tahu kamu adalah orang yang baik, aku tidak ingin kamu menjadi seorang pembunuh..." kata Ella.

KAMU SEDANG MEMBACA
The Lost Queen
FantasySeorang gadis bernama Isabella telah hidup selama 15 tahun di dalam sebuah penjara bawah tanah yang gelap. Ia kehilangan semua memori masa lalunya, ia hidup seorang diri tanpa keluarga maupun teman, dan ia selalu disiksa oleh orang-orang di sekitarn...