2.

3K 102 2
                                    

Berjalan menuju kantor mereka hanya diam saja, dengan pikiran mereka sendiri sendri tidak ada yang membuka pembicaraan sama sekali.

"Kok elu bisa dipanggil sama pa rafli? Pak raflikan kalo manggil orang untuk kekantor bukan buat anak yang bandel bandel tapi buat anak yang pinter nya gak ketolongan"-ucap rafael yang mengawali pembicaraan

" kata pak rafli aku mau di ajak mewakili kelas 10 ikut olimpiade"-ucap anisa

"Oh iya pertanyaan gua tadi kok belom dijawab yah?"-ucap rafael

" pertanyaan yang mana ya ka?"-

"Nem lo berapa"-

" 39,85 ka"-

"Serious"-ucap rafael tidak percaya. Dijawab hanya anggukan yang menandakan iya serius.

" hhm tapi biasanya kalo orang pinter kaya elu itu umurnya lebih tua"-ucap rafael yang masih tidak percaya.
Anisa hanya tersenyum saja

"Kenapa lo senyum? Terpesona ngeliat kegantengan gua?"- ucap rafael dengan kepedeannya.

" enggak kok ka"

"Hm umur lu berapa sih emang?"-ucapnya lagi

" 14 tahun ka bentar lagi mau ke 15"- ucapnya sambil senyum bahagia

"Umur lu masih muda banget,kenapa udah masuk SMA aja lo!"-ucapnya masih tidak percaya.

" kata orang tua aku,dulu aku pengen cepet cepet sekolah ka, terus disekolahin tk umur 4 tahun, dan langsung dimasukin sd umur 5 tahun, aturan aku gak diterima di sd karna umur aku masih belum cukup, terus aku ditest dan hasil tesnya bagus,jadinya aku langsung dimasukin kelas 3 sd gak pake kelas 1 dan 2 lagi"- ucap anisa panjang lebar, dan baru kali ini anisa berbicara panjang lebar kepada seorang laki laki.

"Baru kali ini ya gua liat elo bicara PxLxT"- ucap rafael sambil senyum bahagia

Anisa hanya tersenyum, dia merasa malu.

" oke udah sampai"

"Assalamualaikum pak"-ucap rafael

" walaikumsalam, duduk rafael,anisa"-ucap pa rafli yang menyilahkan duduk kedua murid terpintar disekolah.

"Ada apa ya pak, kok saya sama anisa disuruh kesini"-ucap rafael.

" kamu kan udah sering ikut olimpiade internasional, dan bapak ingin mengajak kamu dan anisa untuk mengikuti lomba itu lagi, jadi nanti kalian berdua harus sering belajar bersama biar nanti pas lomba hasilnya baik"-ucap pak rafli

"Hhmm saya sih seterah aja pak, saya gak perlu belajar juga udah pinter kok"-ucap rafael.

" kamu bisa gak,gak usah kepedean,"-ucap pak rafli

"Kamu gimana anisa? Dari tadi kamu diam aja"-sambungnya

" seterah bapak aja"- ucap anisa apa adanya

"Yaudah lomba olimpiade international akan diadakn 2 minggu lagi, jadi kalian berdua harus mempersiapkan diri dari sekarang"

"Yaallah bapak, masih 2 minggu lagi,masih lamaa kenapa dikasih tau sekarang sih"ucap rafael

" rafael!!"

"Iya bapa maaf kan saya"-ucap rafael senyam senyum

" yaudah kalian boleh keluar dari ruangan saya, bentar lagi juga udah mau bel"-ucap pak rafli

Kok jam segini udah pulang sih? Kalo jam segini kan belom dijemput kalo nunggu pun harus nunggu 2 jam lebih"batin anisa dengan muka sedihnya

My Junior Love In SchoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang