14

1.1K 49 0
                                    

Drrtt,drrttt

Bunyi telfon yang sedaritadi mangganggu kegiatan makan merreka ber delapan

"Bunyi telfon lo tuh rel" ucap nabila.

"Iya aurel angkat dulu ya" ucap aurel,melihat siapa yang menelponnya.

"Hallo" ucap aurel

"Hallo aurel,ini mama anisa, ada anisa nya gak ya?" tanya mama anisa

"Ada kok tante,kita lagi makan"

"Bisa telfonnya dikasih ke anisa dulu, tante mau bicara"

Lalu aurel langsung ngasih hp nya ke anisa.

"Hallo" ucap anisa

"Sayang,ini mama, kamu pulang nak sekarang"

"Ada apa memang?"

"Kamu kan belom minum obat, kalo kamu nanti kambuh gimana?""

"Tapi kan belakangan ini, anisa memang sudah tidak minum obat ma" jelas anisa, semua orang yang sedang makan mendengarkan ucapannya.

"Mama mau kamu pulang sekarang" ucap mamanya

Telfon mati

"Elo minum obat?" tanya rafael

"Sekarang udah gak kok ka, waktu itu anisa cuma lagi demam eh udah sembuh kok sekarang mah" jelas anisa

"Tapi nis, kayaknya mama lo khawatir banget deh sama lo" ucap intan penasaran

"Itu mah perasaan kalian aja kali," ucap anisa sambil tersenyum.

Mereka berdua pun segera mengahabiskan makananya dan bergegas untuk pulang kerumahnya masing masing.

"Lo semua anterin temen nya anisa,gua yang anterin anisa" jelas rafael.

"Yee itu mah maunya elo berduan sama pacar baru lo, mentang mentang udah jadian" ucap briyan

"Gua sama anisa gak pacaran," jelas rafael.

"Gua tau elo gak mau teraktir kita kita kan?" ujar rifal.

"Bodolah, gua di tolak" gumam rafael dengan sendirinya.

"Haa? Elo ditolak sama gadis cantik kaya anisa" ucap risky tak kalah kagetnya bersama briyan dan rifal

"Eh disini gak ada anisa dan teman teman kan?" tanya rifal was was

"Gak ada dia lagi ke toilet" ucap briyan

"Oke"

"Jadi kenapa lo bisa ditolak" tanya risky penasaran

"Dia takut ngecewain gua dan begitu sebaliknya dia takut gua keceewain dia, padahal tanpa dia sadari gua udah kecewa sama jawabnya" jelas rafael

"Yaudah banyak kok cewe lain selain dia, kalo gua sih udah gua cari cewe lain" jelas briyan

Nabila tidak sengaja mendengar ucapan briyan, nabila tetap masih mendengarkan.

"Gua sayang sama dia,menurut gua dia gadis yang berbeda dari yang lainnya,semua itu ada alasannya,jadi gua bakal tetap setia nungguin dia" ucap rafael

"Dan yang harus lo tau, jodoh udah ada yang ngatur, tuhan udah ngatur semuanya, ayolah kita pulang" ujar rafael lagi.

"Oke gua ngerti, elo adalah sobat gua paling the best"

Nabila masih mendengarkan dan tersenyum bahagia apa yang diucapkan rafael tadi, walau dia juga kecewa sama ucapan ka briyan

My Junior Love In SchoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang