Call Me Baby; Jennie Taeyong ✔

01.

Memakai alat makeup adalah sesuatu hal yang harus dilakukan oleh kebanyakan wanita. Wanita maupun gadis biasanya menggunakan bedak, eye shadow, lipstick atau liptint agar kecantikan mereka bertambah.

Tidak terkecuali, gadis yang sedang memakai bedak di kamar tidurnya ini.

"JENNIE CEPETAN NANTI TELAT GUE!!"

"BENTAR KAK. DIKIT LAGI." Gadis yang bernama Jennie itu memoles sedikit pipi kanan kirinya dengan bedak. Lalu memakai liptint agar terlihat kesan manis di mukanya.

Memakai tas selempang, lalu ia keluar dari kamar tidurnya itu. Memakai sepatu yang simple lalu keluar dari rumah untuk menemui kakak laki lakinya itu.

"Kak sabar napa ini aku abis make up bentar."  Laki laki yang disebut kakak oleh Jennie berbalik badan lalu menaruh tangannya di kepala Jennie.

"Adek kakak udah cantik kok. Ngapain moles lagi? Yuk berangkat." Jennie mengangguk, kakaknya yang bernama Wonwoo itu memasuki mobil diikuti Jennie.

][][

"Jen, yakin mau kerja disana aja?"

Wonwoo dan Jennie sedang berbincang bincang dijalanan. Wonwoo baru ingat kalau ia sekarang tidak ada jam kantor hari ini. Dasar, udah tua kali ye.

"Yakin lah kak. Emang kenapa sih? Kayaknya engga percaya aja sama pilihan Jennie."

"Bukan gitu. Tapi tempat kerja kamu itu jauh dari rumah loh. Nanti kamu gimana?"

"Nanti aku cari apartemen aja kak gampang kok."

Lampu merah membuat mobil Wonwoo berhenti, lalu Wonwoo menatap adik satu satunya itu dengan tatapan datar. Ia mungkin sudah biasa kalau Jennie meminta ini meminta itu dengannya. Tetapi ini Jennie ingin bekerja di perusahaan yang jauh dengan rumahnya apakah sanggup Jennie sendirian?

"Hush! Bilangnya aja gampang. Tapi nanti kamu disana gimana? Kakak tuh takut nanti kamu kenapa kenapa. Masalahnya kamu sendirian kan disitu."

"Kenapa sih kak? Aku nih udah besar. Udah dewasa yaa pasti bisa sendiri lah kak. Lagian aku kerja juga buat kita berdua kok."

"Yaa tapi kakak tetep aja takut sama kamu."

"Heran ya, aku bingung deh mantan pacar kakak kok rela sih ninggalin kakak yang super khawatir gini?"

"Jennie jangan ngalihin topik deh."

"Aku serius kak- AWAS!"  Wonwoo mengerem mobilnya. Pas sebelum orang yang ada didepan mereka tertabrak.

Jennie dan Wonwoo saling liat liatan.

"Kak....." lirih Jennie, tanpa babibu lagi Wonwoo keluar dari mobilnya lalu mengecek keadaan orang yang hampir tertabrak tadi.

"Maaf mas engga sengaja. Mas engga apa apa?" Bukannya mas itu menjawab pertanyaan Wonwoo, ia malah menatap Jennie tajam yang membuat Jennie ketakutan dan memalingkan mukanya.

Mas mas itu ngebisikkin Wonwoo, "heh lo pura pura engga kenal gue yeh. Awas lo nanti." Diam diam Wonwoo menyengir lalu merubah wajahnya menjadi panik lagi.

"Engga apa apa mas. Saya permisi." Mas mas itu menatap Jennie sekali lagi lalu berjalan meninggalkan Wonwoo.

10 menit kemudian, Wonwoo kembali masuk ke mobilnya.

"Gimana kak? Orangnya engga apa apa kan?"

Wonwoo mengangguk, "iya engga apa apa kok orangnya." Jennie tidak percaya dengan omongan kakak laki lakinya itu.

Ia merasa, kalau kakaknya menyembunyikan sesuatu darinya yang sepertinya itu sangat rahasia dan tidak boleh dikasih tahu Jennie.

"Jennie, kamu engga usah bergetar gitu. Kakak serius kok dia engga apa apa. Toh tadi dia sendiri yang bilang engga apa apa kok." Wonwoo mengelus puncak kepala adiknya itu sambil menatap mata Jennie.

"Yakin kak?"

"Iya engga apa apa kok. Kamu pake seatbelt lagi gih Jen." Jennie patuh lalu kembali memakai seatbeltnya.

][][

"Atas nama Jeon Jennie?" Tanya seorang pekerja yang membuat Jennie berdiri lalu mengangkat tangan kanannya.

"Saya mba."

"Oh, silahkan masuk ke ruangan."

Jennie berjalan memasuki ruangan itu. Sebelumnya ia menatap kakak laki lakinya yang ikut menemaninya.

Jennie yakin kakaknya itu tadi sedang berbicara "semangat" padanya yang membuat Jennie tersenyum lalu berjalan lagi ke ruangan itu.

Cklek

"Permisi pak...."   Jennie takut takut mendekati seseorang yang sedang duduk diruangan itu.

"Jennie....fighting!" Gumam Jennie yang sebenarnya masih bisa di dengar oleh orang itu.

Tbc

Aje kali ye bikin penasaran ae dulu
JENYONG SERIES IS BACK!!!1