Setiap pertemuan pasti ada perpisahan

3.7K 114 2
                                        

Tak selamanya semua yang sudah tercapai akan tetap sama, namun dapat berubah kapan saja.

       Bulan April tanggal 10 - 2016 pun tiba, disaat hari ulang tahunku, ulang tahun yang ke 16, disaat itu juga sebulan kami pacaran.
Pada malam tepat pukul 00.00, aku menggunya untuk mengucapkan selamat ulang tahun. Aku menunggunya cukup lama, dan akhirnya aku menanyakan lewat BBM :

Billa:
"kakak kok gak ngucapin adek? "

Kak Rizky:
"Ya gakpapa, kakak maunya jadi orang terakhir yang ngucapin!"

Billa:
"Lah, kenapa gitu?"

Kak Rizky:
"Ya gakpapa pengen aja"

.....
Disaat aku mau membalas pesan, dia tiba tiba menelvonku...

Ddrrtt... Ddrrrtt... Ddrrtt...

Billa:
"Hallo, Assalamu'alaikum kakak" aku menjawabnya dengan panik, degdegan...huufftt gak tau deh rasanya udah kaya lari maraton 10 km.. 😂

......
Hening, tanpa suara...

Billa:
"Hallo... Ada orang disana?"

Kak Rizky:
"iyyaa, wa'alaikumsallam..
Happy birthday to you, happy birthday to you, happy birthday... Happy birthday, happy birthday to you... Selamat ulang ya dek, panjang umur sehat selalu, dimudahkan rezekinya.. Bla.. Bla.. Bla "

Disaat itu,saat aku mendengarkan suaranya, jantungku berdegub kencang, rasanya pengen nangis bahagia.

Billa:
"ii..iyaa.. kak... Makasih ya udah ngucapin" (dengan senyuman dan jantung ya berdetak tak karuan, aku mengucapkan nya dengan terbata bata).

Kak Rizky:
"Udah tidur sana udah malam, besok susah bangun"

Billa:
"iyya... Iyyaa.. Adek tidur, kakak juga tidur ya... Jangan malam malam tidurnya"

Kak Rizky:
"iyya.. Yaudah tidur sana, besok lagi di lanjutin... assalamu'alaikum"

Kak Rizky:
"iyaa...Iyya..., wa'alaikumsallam kakak"

Huuhh... Benar benar dia berhasil membuatku Jantungan, rasanya fikiranku penuh dengan bayangannya. 😂

      Aku menunggu kabarnya siang itu, sama sekali tidak ada kabar.. Dan saat aku ngechat dia lewat BBM:

PING!!!
.....
PING!!!
.....
PING!!!
.....
PING!!!

       Tak ada jawaban hingga larut malam, dia membuatku gelisah tak karuan, gak bisa tidur. Pukul menunjukan 23.00,dan aku melihat pesan yang aku kirimkan tadi, tiba tiba namanya tidak ada di kontak BBM ku, dan jantungku mulai berdetak tak karuan, Rasa gelisah makin menjadi jadi, keringat dingin, ahh.. Segala macam pokoknya.
Lalu aku ngechat dia lewat Via Line :

Billa:
"Kakak, kenapa kok DC adek?"

.....
Tak ada jawaban hingga pukul 23.15 Wib, aku pun tertidur menunggu jawabannya...
Esok hari, aku melihat ada pesan dari dia, ternyata dia membalas pesanku malam itu pukul 23.15 saat aku tertidur.

Kak Rizky:
"Dek kita putus"

       Seketika aku merasa jantungku berhenti, dan tubuh ini rasanya lemas sekali hingga mata sudah tak sanggup membendung air mata yang jatuh ke pipi.

Billa:
"kenapa kak, emang adek ada salah apa sama kakak? "

1, 2, Sampai 10 menit tak ada jawaban.

Billa:
"kak bales pesan adek... Kenapa?
Kakak tau gak adek sayang banget sama kaka, kaka tau rasanya ini tuh banyak pertanyaan di fikiran adek".

        Tak ada jawaban sama sekali, tak ada kepastian hingga berbulan bulan dari ketidakjelasan dia tiba tiba pergi begitu saja.

        Beberapa bulan, dan rasa ini tetap sama tetap padanya, walau banyak seseorang yang mencoba hadir, namun tetap saja hati tak bisa menerima mereka. Hati ini tetap padanya, tak mengerti mengapa.

      Sikapnya yang cuek, aneh, unik dan penuh teka teki yang membuatku tak mampu melupakannya.

Afwan banyak typo.. 😥 ohiya baru di perbarui di tambahin dikit dikit.. 😁😁 tolong masukannya.. 😊

Hijrahku Dan Hadirnya IaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang