Menebus Kesalahan

10.9K 343 41
                                    

Arga tak mampu menahan air mata saat sang Mama menghubunginya, sejak kemarin ia belum sempat menghubungi orang yang ia sayangi itu yang terlihat begitu khawatir dengan keadaannya. Bibir Arga terasa keluh untuk memberitahukan Mamanya mengenai pertemuannya dan Laras, dengan tangis ia pun menceritakan kondisi istrinya sekarang yang begitu memilukan.

"Laras membenci aku Ma, dia gak mau melihat kehadiran aku disisinya. Aku tau kesalahan yang aku lakukan selama ini gak pantas untuk dimaafkan, tapi aku mencintai Laras Ma, aku ingin dia kembali lagi ke sisi aku"

"Kamu sabar nak, Mama tau bagaimana perasaan kamu sekarang tapi kita juga harus memahami kondisi Laras, sudah terlalu banyak kesedihan yang dia lewati selama ini tentu gak mudah bagi Laras menghapus luka yang terukir dihatinya itu, dia cuma butuh waktu sayang, kamu jangan menyerah"

"Selama kepergiannya Laras mengandung Ma, tapi buah hati kami meninggal karena Laras mengalami pendarahan. Semua ini kesalahan aku Ma harusnya aku gak melakukan kesalahan bodoh dengan mengusir Laras dari rumah, aku yang menyebabkan semua penderitaan Laras selama ini, aku gak pantas untuk dimaafkan"

"Arga kamu harus kuat demi Laras sayang. Kamu jangan menyerah, selama ini Laras selalu bertahan demi kamu, demi cintanya ke kamu bahkan dia rela mengorbankan apapun juga demi orang yang dia sayangi khususnya kamu Ga. Saat ini kamu harus melakukan hal yang sama untuk istri kamu, sekarang lah waktu yang tepat buat kamu membayar semua kesalahan kamu pada Laras sayang. Kamu harus memperjuangkan dia Ga, jangan pernah meninggalkan istri kamu lagi apalagi saat ini Laras tidak bisa melihat, kamu harus menjadi penuntun hati dia. Kesakitan itu akan bisa terobati dengan rasa cinta, yang harus kamu lakukan adalah bersabar nak sama seperti yang Laras lakukan selama ini saat dia begitu setia menunggu kamu. Cinta yang tulus akan bisa mengobati luka yang begitu dalam di hati istri kamu"

"Iya Ma, aku janji gak akan pernah berhenti untuk memperjuangkan Laras. Aku akan mengembalikan apapun yang sudah menjadi hak Laras selama ini"

"Iya nak, Mama akan selalu mendoakan kamu. Mama akan menyusul kesana sayang, jaga diri kamu baik-baik ya nak semoga masalah yang dihadapi kamu dan Laras segera berlalu"

"Iya Ma" Arga menutup ponselnya, helaan nafasnya begitu panjang mengingat bebannya saat ini, hingga teriakannya menggema mengungkapkan semua rasa sesak yang menyakitinya.

"Aku mencintainya Tuhan, aku sangat mencintainya. Aku ingin dia kembali, aku sangat mencintainya. Maafkan aku Ras, maafkan kesalahan yang sudah aku lakukan selama ini terhadap kamu, maafin aku" teriak Arga dengan tangis yang begitu melukainya.

"Kalau lo memang mencintai dia, lo harus bisa mengobati luka yang sudah terlanjur membekas di hati Laras Ga!"

"Gio"

"Lo sudah mendengar sendiri kan, bagaimana perasaan Laras saat ini ke lo. Sekuat dan setegar apapun dia berusaha menghadapi masalahnya, Laras tetaplah wanita yang rapuh Ga begitu banyak kesedihan yang harus dia lewati selama 7 bulan belakangan ini tanpa lo disisinya"

"Gio, gue tau kesalahan gue terhadap Laras sudah begitu besar bahkan kata maaf sekalipun gak akan bisa menghapus semua kesedihan istri gue. Tapi gue ingin memperbaiki semuanya, gue ingin memberikan kebahagiaan yang seutuhnya buat istri gue dan mengantikan kesedihannya selama ini dengan hidup gue"

"Yang bisa merubah keadaan itu cuma lo sendiri, siapa pun akan kecewa dengan perbuatan lo selama ini pada Laras. Dia sudah terlalu lelah menghadapi penghinaan yang selalu lo tuduhkan selama ini buat dia, tapi apa lo tau sekuat apapun Laras berusaha untuk melupakan lo, di hati kecilnya tetap terukir nama lo. Cinta tulusnya juga masih seutuhnya buat lo dan ini untuk pertama kalinya gue melihat Laras sesedih itu setelah dia memutuskan pergi dari hidup lo Ga, kalau lo hadir kesini hanya untuk melukai dia lagi sebaiknya lo pergi sekarang, tapi kalau lo memang ingin memberikan kebahagiaan untuknya. Lo perjuangkan Laras sama seperti yang dia lakukan selama ini buat lo, selagi kesempatan itu masih ada Ga karena keadaan Laras kian memburuk" lirih Gio dengan raut wajah yang berubah sedih.

Coz, I Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang