Last December[Sequel To The France]

Jealous.

di re-post ya:) ke delete hehehe

enjoy!

***

“Morning!” ucapnya yang sedari tadi memandangi wajah imut suaminya itu.

“Clastta?” jawab suaminya yang masih mencoba memfokuskan pandangannya.

“No. Emerald.” Ucap Clastta yang kesal dan memutar bola matanya.

“Emerald? Gosh, you look so sexy.” Ucap Harry yang mendapat ide usil. Tidak tidak tidak. Ini kesalahan Clastta. Aku tau itu.

“Harry! Don’t fucking touching my baby!” Clastta langsung memukul tangan Harry yang ingin memeluk perutnya tersebut.

“Pshhht. Cmon, don’t tell Clastta.” Harry semakin usil dan mencoba merengkuh semua badan Clastta.

“FUCK OFF HARRY!”

                                                                                               ***

“Kau sudah dimana?” Ucapku yang ditatapi polisi di tempat ini. Ya, aku jadi sering meminjam telefon karena.. pasti kau tau. Apalagi jika bukan, Luke Hemmings dan si Little Slut itu. Emerald.

“Joe? Kau menelfonku sepagi ini? Cmon, kau mengganggu waktuku dengan.. uhm.. dengan..”

“Siapa?! Jangan bilang wanita lain! Cmon Luke, kau menggantikanku! Take Clastta body. Not bitch body!”

“Joe! Shut the fuck up! Dia sudah kubayar mahal! Tidak boleh di sia – siakan! Sudahlah, sebentar lagi aku akan kesana. Kau tenang saja saudaraku.” Ucap Luke dengan kesal dan sedikit menekankan gaya bicaranya di kata “saudaraku.”

“Ok, aku pegang janjimu. Jika kau tidak bisa merebutnya dalam jangka waktu 2 bulan, aku akan menceritakan semuanya kepada publik bahwa Luke Hemmings dari 5SOS adalah pemakai..”

“Pshhhht! Shut the fuck up! Ya yaa. Aku akan kesana sekarang.” Luke langsung memakai bajunya dengan memegang telefonnya. Kau tau bad boys itu kelakuannya seperti apa, bukan?

“That’s my bro. Ok bye and goodluck!” ucap Joe dan langsung menutup telefon itu.

                                                                                               ***

Malam itu..

Malam dimana semuanya hampir terbongkar.

Malam yang bisa menghancurkan karir Luke Hemmings.

“Luke! Kau yakin mau pulang sendirian?! Polisi sedang berkeliaran di luar! Lebih baik, kau menunggu sebentar!” teriakan Joe masih tidak terdengar. Ya karena, volume musik yang ada di night’s club ini sungguh keras.

“WHAT?! I CAN’T HEAR YOU BRO!” Luke masih memutar – mutar kuncinya dan masih terduduk manis di sebelah si jalang. Entah namanya siapa.

“ADA POLISI SEDANG BERKELIARAN DI LUAR SANA! POLISI!” teriak Joe yang semakin keras.

“Cmon, kau bawa pulang yang lain saja! Masih banyak yang lebih cantik di sini! She’s mine tonight.” Ucap Luke yang seperti orang yang terhipnotis dengan jalang itu.

Joe memutar matanya kesal.

“Aku pulang ya!” teriak Luke dengan menggandeng tangan si jalang tersebut.