-Santy menggendong putra bungsu Nath dan Kee sementara Flora menggendong putra sulung pasangan itu
"Mereka lucu-lucu sekali ya San, ga kerasa kita udah jadi seorang nenek" ujar Flora sambil mencium si sulung pelan
"Iya kamu bener Flo, mereka sangat menggemaskan, ga sabar mendengar mereka memanggil kita oma" ujar Santy
"Ah iya Nath siapa nama putra-putra kalian?" Tanya Calvin
"Oh iya hampir lupa kita nanya nama-nama anak kamu, kita terlalu asik sama baby" ujar Santy pada putranya
"Yang mami gendong itu namanya Kenzie, lengkapnya Kenzie Adrian Mahardika, nah kalo yang mama gendong itu namanya Aryaquna, lengkapnya Aryaquna Adira Madaharsa" ujar Nathan dengan senyum kecil
"Si sulung yang digendong mami dan si bungsu yang digendong mama" ujar Keenan, ia duduk di tepi ranjang Nathan
"Kenzie Adrian Mahardika dan Aryaquna Adira Madaharsa" gumam Billi melafalkan nama kedua cucuknya
"Namanya keren banget" ujar Calvin
"Iya bagus banget, keren!" Ujar Dylan yang diamini oleh si kembar Joana dan Joshua
"Apa ada arti dibalik nama mereka?" Tanya Jhon
"Tentu aja ada pa" jawab keenan, Nath mengangguk
"Kenzie Adrian Mahardika berarti pemimpin yang bijaksana, pemberani, dan berbudi luhur, kalo Aryaquna Adira Madaharsa artinya bersifat mulia, kuat, dan penuh cinta" ujar Keenan lagi
"Kami berharap Ken bisa jadi kakak yang bisa melindungi adiknya, menjadi seorang yang bisa memimpin dengan bijak, berani bersikap dan penuh tanggung jawab, juga berbudi pekerti luhur, kami juga berharap Quna bisa jadi sosok anak yang berhati mulia, lembut, kuat dan tegar menjalani rintangan di depannya, dan penuh kasih sayang dan cinta untuk orang sekitarnya, kami berharap Ken dan Quna bisa saling melengkapi dan saling menyayangi juga saling menjaga satu sama lain, menjadi kaka dan adik yang rukun dan menyayangi keluarga" jelas Nath dengan senyum mengembang
"Sungguh arti nama yang luar biasa dalam" ujar Flora
"Nama adalah doa, dan doa kalian sungguh mulia" ujar Santy.
"Nathaaaaa" Grace datang bersama Ferry, ia membawa seorang gadis kecil di gendongannya, gadis cilik berusia sekitar dua tahun itu hanya mengerjap lucu melihat orang-orang yang tak ia kenal, ia memeluk leher Grace erat karena takut
"Mommy kapan sampai?, Al bilang mom kemarin sore teebang lagi ke Jepang" ujar Nath
"Semalam baru sampai, iya mom cuman semalam aja di sana, lagian udah ada Fara dan Wisnu disana yang ngawasin proyek pembangunan hotel dan pembukaan cabang resto masakan sunda di sana, jadi mom sama Ferry bisa pulang deh" jawab Grace, ia duduk di kursi samping Nath
"Wah ini siapa?" Tanya Nath
"Cecilia kak, Cila ayo kasih salam sama kak Nathan, ini sahabat bunda" ujar Grace, gadis bernama Cecilia itu menoleh dan kembali memeluk Grace dan menggeleng takut
"Cila sayang, kak Nathan orangnya baik loh, kan ayah udah kasih liat poto kak Nathan sama yang lainnya, Cila jangan takut" ujar Ferry mengelus sayang rambut pirang Cila, gadis itu tetap memeluk Grace dan menggeleng kencang
"Yaudah kak Ferry, jangan di paksa, kasian" ujar Keenan dan Nath mengangguk setuju
"Mom..." ujar Nath memandang Grace meminta penjelasan
Grace menghela nafas sebentar, Santy dan Flora sudah meletakkan para babies ke box karena mereka tertidur, para orangtua duduk di sofa menunggu kata-kata yang akan Grace ucapkan, begitu juga Calvin dan Dylan
KAMU SEDANG MEMBACA
Hold My Hand
RandomKarena suatu hal ia tidak bisa menangis... Karena suatu hal ia tidak bisa tersenyum dan tertawa ceria... Dan ia... Menjadi senang melukai dirinya sendiri bila ia merasa terluka dan tersakiti... Begitulah hidup Nathan Dwiputra, seorang pemuda berpara...