Two Worlds [END]

4-New Enemy

Desclaimer : Exo punya tuhan dan ortu masing-masing. saya hanya meminjam nama mereka.

Genre: Fantasy, Romance, Adventure

Main Pair : Hunhan, Chanbaek, Kaisoo
Slight : All of official pairing exo ot12

Rate : T+

Warning: BoysLove, Yaoi, Boy x boy. Typo(s),

Summary:
Apa kalian percaya tentang kekuatan?? Orang akan berpikir kau gila kalau kau percaya hal seperti itu.. karena memang seharusnya hal seperti itu tidak ada.. .. atau kalian percaya tentang hal lain seperti dunia sihir dan semacamnya??... seharusnya kalian sadar.. kalian tidak hidup sendiri di alam ini.. jangan terlalu menyepelekan keadaan mereka...karena pada saat pintu antara dua dunia terbuka.. bersiaplah melihat hal menakjubkan lebih dari yang kalian bayangkan...

e)(o

Chapter sebelumnya

Sehun membuka ponselnya..membuka aplikasi chating dan mencari grub dirinya dan kedua temannya lalu mengetikkan pesan di sana

'Chanyeol, jongin.. kebelakang gudang sekarang.. ada yang harus kalian urus' Send

e)(o~~Chapter 4~~e)(o

Hunhan Side

Sehun memandangi wajah luhan yang sedang tertidur.. Ia sudah melakukan hal itu dari beberapa menit yang lalu..tangan sehun menyingkirkan poni yang jatuh menutupi wajah luhan.. untuk kesekian kalinya, sehun mengagumi wajah luhan. 'Kau cantik lu.. andai kita bertemu dengan cara yang lebih baik'

Kalau kau bertanya dimana sehun saat ini.. dia sedang berada di rumahnya, tepatnya di kamarnya.. setelah melihat Luhan yang pingsan, ia memutuskan membawa namja cantik itu ke rumahnya...

Sehun mengelus pipi luhan, baru kali ini ia merasa sangat tertarik akan sesuatu, selama ini ia hanya bermain-main dengan pacarnya, tidak pernah ia hanya mempunyai satu pacar, pasti lebih dari itu..

Saat luhan mulai terusik oleh sentuhan sehun di pipinya. sehun menjauhkan dirinya dan memilih untuk berpura-pura memainkan ponselnya.

"Aishhh kepalaku sakit"-luhan memijat kepalanya pelan.

"Akhirnya kau bangun juga.. ini kesalahan pertamamu, kau menyusahkan majikanmu"-Sehun berucap tanpa melihat kearah luhan

luhan terkejut saat mendengar suara orang yang masuk daftar blacklistnya.. bagaimana bisa dia disini..Fikiran luhan sedang kacau sekarang, Kejadian-kejadian saat di sekolahnya berputar-putar di kepalanya, Luhan melihat ke sampingnya, mencari keberadaan kedua temannya dan Tao.. tapi yang ia dapati hanya sehun yang tampak acuh sambil memainkan ponselnya..

"YAKkk, sedang apa kau di sini. pergi. dan mana teman-temanku"-luhan menunjuk-nunjuk wajah sehun

"Aigoo lihat orang ini,... kau pikir ini rumahmu.. dasar"-sehun mendengus.. "dan untuk temanmu.. mereka sudah diurus orang yang tepat"-sehun tetap memainkan ponselnya tanpa melihat ke arah luhan

Luhan mengerjapkan matanya..ia mengedarkan matanya ke sekeliling ruangan itu.. Saat teringat ruangan itu luhan membelalakkan matanya 'Omo.. ini rumah siapa..tentu saja ini kamar sehun .. Luhan pabbo'-Luhan menutup wajahnya dengan bantal yang ada di sana..

Karena tidak mendengar protesan dari luhan, sehun menolehkan wajahnya.. ia tersenyum kecil melihat luhan yang sedang menutup wajahnya dengan bantal sambil mengumpati dirinya