Warning : OOC, Gaje, Typo bertebaran, de el el.
-
-
-
-
-
"Ha?"
Seorang laki-laki berambut putih mengedip-ngedipkan matanya.
"Apa yang tadi kau katakan?" tanya laki-laki itu.
"A-ano.... Etto, a-aku me-menyukaimu, T-toneri-san." ucap seorang gadis berambut hitam panjang dengan gugup.
Toneri yang mendengarnya langsung terdiam dan memikirkan sesuatu.
'Apa yang harus kulakukan? Apakah harus sama seperti biasanya? Tapi kan aku tidak tega. Dia cantik sih tapi apa daya hati tak tertarik. Daripada aku berbohong, lebih baik aku jujur padanya.' batin Toneri lalu diakhiri anggukan kepala.
"Natsumi-san (A/n : dia OC XD), kuucapkan terima kasih karena telah menyukaiku, dan aku meminta maaf karena aku tidak memiliki perasaan untukmu. Aku ingin kamu memilih pria yang lebih baik dariku." ucap Toneri dengan senyum ramahnya dan diakhiri dengan mengusap-usap kepala gadis itu.
Gadis itu terdiam dan menunduk, "Wakatta, Toneri-san." dan perlahan-lahan gadis itu mendongak untuk menatap Toneri, "Arigatou gozaimasu, telah membiarkanku untuk menyukaimu walau sesaat." ucap gadis itu disertai senyuman manisnya atau bisa dibilang senyuman palsunya. Dan akhirnya gadis itu pergi dari hadapan pemuda berambut putih.
Sedangkan sang pria memandang sendu gadis itu yang sudah pergi dari hadapannya. Lalu ia berjalan ke tepi atap dan meletakkan tangannya di pagar pembatas. Ia berdiri lama sambil menutup matanya dan membiarkan angin meniup surai putihnya.
'Aku sudah menyukai Hinata sejak dulu. Dan tak terasa aku sudah menolak banyak gadis dan menyakiti perasaan mereka. Tapi, aku ingin mereka tidak memilihku. Banyak pria yang lebih baik diluar sana. Dan aku tidak ingin membohongi perasaanku sendiri.' batin Toneri sambil membuka matanya dan mendongak untuk menatap langit siang yang cerah.
~The Famous Girl~
PRIIT... PRIIT
Suara peluit menggema di stadion, menandakan bahwa pertandingan sudah selesai. Papan skor menunjukkan angka 101 - 99. Sorakan riang dan tepuk tangan seluruh penonton menggema di seisi stadion. Peluh menetes membasahi tubuh gadis surai indigo. Ia mendongak dan menatap tak percaya pada teman se-timnya. Teman-temannya berlari dan memeluk Hinata.
"KITA MENANG!!" teriak Ino dan Fuu bersamaan.
Air mata perlahan-lahan turun membasahi pipi Hinata. Ia tersenyum bahagia sambil membalas pelukan teman-temannya.
"Kita menang." gumam Hinata.
"Kedua tim dimohon untuk berbaris." ucap sang wasit.
Kedua tim berbaris, Hinata berdiri di dekat sang wasit.
"101 melawan 99, pertandingan final basket putri interhigh SMA Konoha melawan SMA Suna, pemenang SMA Konoha." teriak sang wasit.
"Arigatou Gozaimashita." Teriak kedua tim dan sambil membungkukkan badannya 45°.
Tepuk tangan dan sorakan menggema di telinga Hinata. Hinata menjabat tangan dengan lawan tim yang bernomor punggung 4 sama sepertinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Famous Girl
RandomHyuuga Hinata. Ketua OSIS yang cantik dan manis. Siapa yang tidak mengenalnya? Semua orang mengenalnya, gadis baik, lugu, manis, cantik, jenius, dan memesona. Cowok mana yang tidak tertarik pada Hinata? Semua cowok tertarik dengannya dan bersaing...