SUPER BAD BOY °NaLu

- 4 -

WARNING BAHASA ADA YG TDK BOLEH DIBAWAH UMUR.

JGN LUPA VOTE DAN COMMENT😄👌
______

"Aku tau kau memang gila tetapi tidak seperti ini juga, Natsu"

"Nande?" Natsu seenaknya masuk kedalam kelas saat jam pelajaran sudah dari tadi dimulai. Gadis berambut scarlet panjang menegur, hanya saja diacuhkan begitu saja. *kenapa

"Ini jam berapa??" Tanya gadis merah kepadanya. "Jam Sep-pulu-!" "Kau ngajak berantem HAH?!" Gadis yang awalnya berdiri tegak di depan kelas langsung membanting kertas kertas yang ada di tangannya itu. Reflek membuat Natsu terloncat kaget dan langsung duduk dibangkunya.

"Hah... untung saat ini ada pengumuman yang harus disampaikan, kalo tidak habis kamu"

"Ampun, Erza" ucap Natsu sembari terkekeh
.
.
.
.
.
.
Bel istirahat pun sudah berbunyi. Semua murid sudah berhamburan menuju kantin. Tapi masih ada 2 gadis yang berada di kelas. "Lucy kau tidak kekantin?" Tanya gadis yang sedang berdiri diambang pintu. "Sepertinya tidak. Perutku sedang sakit, kau pergi duluan saja Levy" jawab gadis yang sedang duduk di kursi paling pojok kiri dari depan.
"Kau sakit?" Muncul ntah dari mana tetapi lelaki itu sudah berada tepat di belakang Levy.

"E-eh? Natsu Senpai? Ngapain disini?" "Bukankah aku sudah bilang aku akan datang saat jam istirahat" dengan cepat Natsu langsung menarik Lucy keluar kelas. Meninggalkan Levy yang masih bingung diambang pintu kelas 10B.

"K-kita mau kemana?" "UKS.. Kau kira kemana?" "Aku baik baik saja kok Natsu-san " "tidak apa kau akan baik baik saja dengan orang itu" "maksudmu?" Bingung Lucy. Natsu tidak lagi menjawab pertanyaan Lucy melainkan lanjut berjalan kearah UKS.

Selama perjalanan menuju UKS semua orang yang berada disekitar koridor melihat mereka berdua. Sudah jelas setelah ini akan banyak rumor menanti. Secara, Natsu merupakan Ketua Gangster dan memiliki 3/4 Fans perempuan disekolah ini. Kejadian buruk mungkin akan menimpa Lucy setelah ini.

Sesampai di UKS Natsu langsung menyerahkan Lucy ke guru UKS. "Dah" ucap Natsu singkat lalu meninggalkannya begitu saja. "Ehm" Lucy tiduran di kasur UKS di temani guru di sana membuat suasana menjadi sedikit canggung. "Sepertinya pacarmu sangat memerhatikanmu~ aku jadi iri"Guru itu membuka topik pembicaraan.

"Bu-bukan! Dia bukan pacarku! Hanya.. Te-teman! Iya teman" "oh yah? Jadi kenapa kalian bisa berteman?" "Ehm itu..." Lucy berpikir sejenak, lalu terpikir diotaknya 'tidak mungkin aku mengatakan kalau dia tinggal diapartemenku!'

"Kami 1 club " "ohh... Artinya dirimu Ekskul bela diri dong" "Eh? I-ya... Sensei tau dari mana dia ikut Ekskul Bela diri?" "Oh.. Mungkin karena Natsu itu cukup terkenal" ucapnya sembari tersenyum manis. Rambut pendek yang berwarna ungu muda membuatnya terkesan sangat muda menjadi terlihat sepantaran dengan murid SMA.

"Oh ya.. aku lupa memperkenalkan diri.. Namaku Lisanna, murid disini biasanya memanggilku Lisa- Sensei" ucapnya. "Oh iya Lisa- Sensei, aku Lucy Angkatan 19 murid baru" "semoga kau betah di sekolah ini ya Lucy- chan "

~~~~~~~~

"Kau darimana?! Katanya kau sakit!? Yang mana yang sakit?!" Lelaki itu berbicara tanpa titik koma. Membuat gadis berambut pirang kesal dengan ucapan yang keluar dari mulutnya itu. "Kau berisik Sting. Aku sudah baik baik saja.." "kau boh-!" Kepala lelaki yang dipanggil Sting di sleding dengan gampangnya oleh temannya di samping.

"Kau sudah baik baik saja Lucy?" "Iya, kau sudah izinkanku ke guru mapel tadi kan Rogue?" "Sudah tenang saja" Rogue mengelus lembut kepala Lucy.

"Jauhkan tanganmu dari kepalanya kau menyebalkan" ucap Sting kesal. Rogue langsung menjauhkan tangannya dari kepalanya. Lalu memasukan Lucy kedalam pelukannya. "Kalau begini, tidak apa kan?" Ucap Rogue sembari tersenyum mengejek.

"KAUUU!-"

"PRANGKK!" Terdengar suara kaca pecah. Semua murid yang berada di kelas maupun di luar kelas langsung melihat kearah suara itu berasal. Terdapat 2 orang lelaki yang terlihat sedang berkelahi di koridor. Salah satu lelaki disana dikenal oleh Lucy. Ya, Natsu. Dan diposisi ini yang sedang mendorong lelaki kearah cermin adalah Natsu.

Punggung lelaki itu di dorong kearah cermin hingga pecah oleh Natsu berambut hitam kelam. Mata Natsu yang sipit itu terlihat sangat haus darah sedangkan mata lelaki terlihat seperti menganggap hal itu enteng.

Sesaat semua orang sudah melihat kearah mereka, lelaki berambut pink itupun melepaskan tangannya dari kerah baju lelaki berambut hitam itu Lalu pergi entah kemana. Lelaki berambut hitam itupun pergi juga berlawanan arah dengannya.

Setelah mereka berdua pergi mulailah pembicaraan murid murid terbuka.

"Hei bukankah itu black dan Ketua Gangster?"

"Black? Siapa itu?"

"Musuh bebuyutannya ketua Gangster"

"Oh aku tau dia"

"Dengar dengar dia sudah 2 tahun tidak naik kelas"

"Kudengar juga dia pernah memperkosa guru hingga guru itu keluar!"

"Gila! Kenapa guru itu tidak melapor?"

"Kau gila?! Dia memiliki keluarga yang setara dengan anggota Gangster!"

"Apa yang terjadi antara mereka berdua?"

Kira kira seperti itulah ucapan yang keluar dari orang orang disekitar. Berbeda dengan orang lain yang takut dengan mereka berdua, Lucy malah merasa iba. Dia berpikir sepertinya ada masalah lain yang terjadi disini sampai sampai ketua gangster terlihat sangat marah.

_______

Apa yg terjadi td?(T_T)
kenapa tdk kebaca?? Ada yg tau gkkk?? (;_;(;_;(;_;(;_;

Aku udh publish lg kira kira skarang kebaca gk (;_;(;_;(;_;