Kamu sudah tahu.
Semua hal yang kita lalui.
Bodoh dan konyol.
Senyum dan air mata.
Sakit dan senang.
Jatuh dan terbang.
Kamu sudah tahu.
Rahasia terbesar yang tertutup rapat.
Menjadi senjata terkuat.
Untuk melawanku.
Semua salahku.
Kebodohan itu aku yang melakukan.
Konyol itu sudah melekat padaku.
Aku yang pantas disalahkan.
Semua salahku.
Senyum itu palsu.
Air mata itu yang nyata.
Karena aku sebabnya.
Mungkin tak pernah terucap dari mulut bodohku ini.
Selain perkataan yang menyakitkan hati.
Tapi, agar kamu tahu.
Aku sayang padamu.
Entah itu sakit yang kuberikan.
Kesenanganmu yang sebenarnya kuperjuangkan.
Maaf aku baru mengatakan ini.
Satu hal saat kamu jatuh.
Aku harap kamu tersadar dengan hal baru.
Hidup senang bagai burung terbang dilangit tinggi.
Aku katakan sekali lagi,
Maaf,
Dan, aku sayang padamu,
Adikku.
01/07/17
KAMU SEDANG MEMBACA
Imaji
Thơ caCoba lihat situasinya. Jika dia cukup bodoh untuk meninggalkanmu dalam luka. Maka buatlah dirimu cukup pintar dengan merelakannya. Karena nyatanya, orang yang kita cinta, adalah yang lebih sering meninggalkan luka. Peak #64 Copyright©2017 Hak cipta...
