chapter.twelve
Happy Reading!
***
"Sinb-ya!"
Sinb mengerutkan dahinya dengan bingung, "Mwo?" tanya Sinb sambil melihat kebelakang dan menemukan Kai yang sedang tersenyum kecil.
"Oh. Kai? Ada apa?" tanya Sinb sambil menggaruk belakang kepalanya.
Kai berjalan mendekati Sinb, "Kapan kita bisa ke taman hiburan lagi?"
Sinb bingung dengan perkataan Kai.
"Ah, maksudku. Ayo pergi bersama kembali." ucap Kai.
Sinb tersenyum senang, "Kau ketagihan jalan bersamaku?"
"Yap."
Sinb kembali menghadap kedepan dan berjalan menuju kelasnya.
Kai mengerutkan dahinya dengan bingung, "Yak! Wae?" tanyanya.
Kai langsung mensejajarkan langkahnya dengan Sinb, "Wae? Kau tidak mau pergi bersamaku lagi?"
"Aku tidak mau." seru Sinb.
"Hei, kau waktu itu sangat senang pergi bersamaku." seru Kai.
"Itu kan waktu itu." seru Sinb lagi.
"Lalu kenapa kau tersenyum saat aku bertanya tadi." seru Kai tidak mau kalah.
"Itu kan tadi." balas Sinb.
"Yak!"
Sinb tertawa kecil melihat Kai yang sudah emosi.
"Kalau kau ingin kita pergi lagi, kau harus mengejarku." ucap Sinb lalu berlari kencang.
Kai yang melihat Sinb sudah kabur langsung ikut lari mengejar Sinb.
Sinb tertawa kecil saat melihat Kai mengejarnya. Sinb terus berlari dan melihat Krystal yang sedang berjalan dengan santai, "Awas Krysss!!" teriak Sinb.
Krystal langsung melihat Sinb dan membulatkan matanya saat melihat Sinb yang sedang berlari menuju arahnya. Krystal langsung menepi agar tidak bertabrakan dengan Sinb.
"Makasiiii Krystallll!!!" teriak Sinb.
Krystal hanya menggelengkan kepalanya. Saat dia akan fokus berjalan lagi, dia semakin bingung saat melihat Kai yang sedang berlari.
"Hai Krystal." sapa Kai sambil berlari.
Krystal menatap kembali Kai dan Sinb yang ternyata sedang kejar-kejaran.
"oh mereka sedang kejar kejaran tapi kenapa?" gumam Krystal.
Krystal hanya menggelengkan kepalanya dan kembali menghadap kedepan.
"AAA!" teriak Krystal saat mendapati Sehun berdiri di depannya.
Sehun mengusap telinganya saat mendengar teriakan Krystal.
"Kenapa semua orang membuatku terkejut hari ini!" seru Krystal.
Sehun tersenyum jahil, "Yakin?"
Krystal menghela nafas berat, "Enggak semua tapi beberapa." ucapnya langsung menggeser Sehun yang menghalangi jalannya.
"Kau menggeserku?" tanya Sehun. Dia tidak terima digeser secara paksa.
Krystal melirik Sehun, "Kalau iya kenapa?" ejeknya.
"Kau!" Sehun langsung mendekati Krystal dan menggelitik badannya.
"SEHUNNN!!! MENJAUHH DARIKUUU!!"
"Aku tidak mau."
"YAKKKK!!!"
"Ekhm."
Dehaman Chanyeol membuat Sehun berhenti menggelitik Krystal. Krystal langsung membulatkan matanya saat melihat Chanyeol dan menundukkan kepalanya.
'kok chanyeol si.' batin Krystal dengan malu.
"Seulgi sekelas sama kita." ucap Chanyeol.
Sehun melirik Seulgi yang berada dibelakang Chanyeol dan tersenyum tipis. Krystal yang tadi menunduk langsung melihat Seulgi yang berada di belakang Chanyeol.
"Yesss!" seru Krystal lalu menarik Seulgi dengan riang menuju kelas mereka.
"Chan."
"Ha?"
"Chan."
"cim."
"Chanyeol." ucap Sehun lagi.
"Apasi?" tanya Chanyeol dengan kesal.
"Gwenchana." ucap Sehun.
Chanyeol langsung menepuk kepala Sehun.
"Akh.Sakit."
***
Sinb duduk disalah satu kursi kantin. Kai langsung menghampiri Sinb dan memegang tangannya, "Dapat kau."
Sinb hanya diam dan mengatur nafasnya.
"Iya. Nanti kita pergi bareng lagi." ucap Sinb setelah nafasnya kembali normal.
"Oke. Nanti kukabari kemana kita pergi. Balas pesanku ya." ucap Kai.
"Oke."
"Mau es krim ? Aku yang traktir." tawar Kai.
"Mauu!" seru Sinb.
Kai langsung membeli es krim. Kai bersyukur di kantin sekolahnya ada jualan es krim.
"Kai! Beli air mineral juga."
"Iya."
"Gomawo."
***
haii hai haiii^^
double update yey!
annyeong!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
The Feeling.
Hayran KurguKisah cinta yang klasik Kau akan menemukan : 1. Cinta yang Bertepuk Sebelah Tangan. 2.Cinta yang Terbalas. 3.Kehidupan manis dan pahit. 4.Kehidupan Asli dan Palsu. Semua terasa begitu singkat. Kusarankan agar kau lebih peka terhadap lingkungan sekit...