"Wonwoo Hyung....." sapa Mingyu dengan senyum lebar.
"Ah.. Mingyu-yah, ada apa kau malam-malam ke sini?" tanya Wonwoo Sunbae dengan suara dalamnya yang sangat kurindukan.
Oh Geez! Aku lebih merindukannya setelah mendengar suaranya.
"Aku membawa sesuatu untukmu," kata Mingyu lagi.
"Mwo?" tanyanya.
Mingyu tidak menjawabnya, namun dia tiba-tiba bergeser dan aku bisa melihat Jeon Wonwoo yang terlihat begitu tampan bahkan hanya dengan kaos putih dan celana basket hitam.
Dia menatapku dalam diam dan tanpa ekspresi, kami hanya saling menatap satu sama lain selama beberapa saat, jelas itu membuatku sedikit gugup.
"Sunbae.. Aku minta maaf , aku... sudah tidak sop—"
"Untuk apa kau datang ke sini?" tanyanya tajam dengan yang sedingin es.
"M-mwo? Hyung? Kau bercanda?" tanya Mingyu dengan nada shock khasnya.
Aku hanya menatap namja bermata elang dengan tatapan shock, bingung, dan semacamnya.
"Sunbae—"
"Yoohyun-ah.. terimakasih, kata-katamu saat itu membuatku mengerti. Kau benar.. kita tidak akan bisa menjalin hubungan dengan orang yang bahkan tidak percaya pada kita.. Ya, aku berbicara tentang kita.."
Wonwoo Sunbae berhenti sejenak, menarik nafas, "Aku sudah berkali-kali menjelaskan padamu jika tidak ada hubungan spesial antara aku dan Sena, tapi kau tetap saja tidak percaya. Aku bahkan mengatakan aku menyukaimu berkali-kali, namun kau seperti tidak peduli itu. Sekali lagi kau benar, kita tidak akan berhasil.. kita memang tidak bisa bersama,"
Kata-kata yang Wonwoo Sunbae lontarkan benar-benar membuatku mematung, aku tidak bisa mengatakan apapun, saat ini aku hanya diam.
"Ini.... Wahh.. hyung! Wahhh! Won— Hyung! Kau tidak benar-ben—"
"Kalian pulanglah, sudah semakin malam.." ucapnya datar memotong kata-kata Mingyu, dia tersenyum sekilas lalu menutup pintu rumahnya di depanku dan Mingyu.
"Wahhh gila! dia benar-benar gila! YA! JEON WON—"
"Geumanhae.. kita pulang,"
"Tapi ini... dia sungguh gila! kau tid—"
"Mingyu-yah! Kita pulang!" ucapku penuh penekanan, Mingyu berkacak pinggang, menatapku dengan wajah emosi, menahan kesal dan marah.
Mingyu mengusap wajahnya dengan tangan lalu menengadah, menghirup oksigen dan menghembuskannya.
---------
Aku hanya diam sepanjang perjalanan, Mingyu mengendarai motor besarnya dengan kecepatan sedang, membelah jalanan Sinsa-dong yang malam ini tidak begitu ramai. Aku menutup mata menikmati udara malam yang menampar lembut wajahku, lalu membukanya ketika Mingyu memperlambat laju motornya.
Dia menghentikan motor besarnya di sebuah taman yang sangat kukenal, ini taman yang sama dengan taman dimana Jeon Wonwoo menghentikan mobilnya malam itu. Taman dekat Myunsung High School.
Mingyu menyuruhku turun dan duduk di salah satu bangkunya, aku menurutinya.
"Tunggu di sini, jangan kemana-mana!" perintahnya tegas, dia pergi entah kemana setelahnya.
Aku hanya menatap lurus ke bawah, ke arah sneakers putih yang kukenakan. Saat ini hanya kata-kata yang Jeon Wonwoo ucapkan tadi yang masih berputar-putar di otakku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ice Breaker (Jeon Wonwoo X OC) (✔)
FanficNOTE : last two parts and bonus chapters are privated, guys :) He maybe looks like an ice statue, but deep inside he has a warmness you don't know. Cerita tentang Kang Yoohyun dan kecintaannya pada Jeon Wonwoo. #6 in Jeonwonwoo Cast: -Kang Yo...