5.

7.7K 375 24
                                    

Happy reading!

Budayakan vote sebelum membaca!💞

"Christian, mau minum cokelat panas denganku?"

*****

Violete menyeruput sedikit cokelat panasnya dan menghangatkan tangannya dengan cokelat panas ini.

"Oh ya, bagaimana operasinya tadi?"

"Well, berjalan dengan lancar."

Saat ini tengah hujan dan Violete meminum cokelat panasnya di ruangan Christian setelah pria itu membelinya di cafe seberang.

"Uh, dingin sekali."

"Tentu saja Vio, ini sedang hujan."

Christian bangkit dan mengambil sebuah selimut di lemari yang berada di ruangannya, ia lalu menyelimuti Violete yang masih minum cokelat panas di sofa.

Violete tertegun saat menerima perlakuan Christian ini.

"Mommy menanyakanmu. Ia bilang, ia menyesal karena mempelakukanmu seperti itu. Ia hanya khawatir bahwa kau akan seperti wanita yang selalu mendekatiku. Ia takut kau hanya mengincar hartaku saja walau nyatanya Jennifer lah yang mengincar hartaku."

"Ia mengincar hartamu?"

"Ya, aku tahu sudah lama, namun karena Mommy menyukainya, jadi aku tak begitu mempermasalahkannya."

"Mainlah ke rumah Mommy kapanpun kau mau. Bawa juga Alex. Mommy berhak bertemu dengan cucunya."

Violete menganggukan kepalanya. Mungkin ia akan ke mansion utama keluarga Grey saat ia tak sibuk. Christian benar, ibunya berhak bertemu dengan Alex, cucunya.

"Kau sibuk?" Tanya Violete saat melihat Christian tengah memangku laptopnya di sofa.

"Hanya mengurus masalah korupsi di kantor ini."

Violete menganggukan kepalanya mengerti. Ia lalu menaruh mug cokelatnya ke meja karena ia sudah menghabiskan cokelatnya.

"Ah Christian, bisakah kau ke rumahku saat hari libur? Mungkin kau bisa berbincang dengan Alex dan lebih dekat dengannya."

Christian tertegun. Benarkah Violete mengajaknya?

"Bagaimana? Kau mau?"

Buru-buru Christian menganggukan kepalanya. "Tentu saja aku mau!"

Violete menyunggingkan senyumnya. Mungkin tak masalah bila Christian dekat dengan anaknya. Jika Christian bisa dekat dengan Alex dan Alex menyukainya berarti hanya tinggal tunggu sampai Violete dapat menerima Christian kembali.

Christian menaruh laptopnya di meja dan memijit keningnya yang pening.

"Banyak minum vitamin agar staminamu tidak menurun Christian."

"Aku sudah 34 tahun Violete, wajar jika aku mudah lelah. Lagipula aku tidak butuh vitamin."

"Ada apa ini? Kau tidak menyukai vitamin?"

"Aku tidak menyukai segala macam obat-obatan."

Violete mengeluarkan vitamin c dari tasnya dan memberikannya pada Christian yang langsung di tolak mentah-mentah oleh pria itu.

Setelah beberapa saat, barulah Christian membuka mulutnya membuat Violete segera memasukan satu pil vitamin c ke dalam mulut Christian.

Christian menghancurkan vitamin itu dengan mengunyahnya dan menelannya sehingga ia tak merasakan rasa vitamin itu lagi.

Tangan Violete tergerak untuk memijat kening Christian membuat pria itu memejamkan matanya.

Violete menatap bibir Christian lalu mengerjapkan matanya.

Astaga! Mengapa otaknya yang kini berpikiran kotor?

*****

Instagram roleplayer: @violelete, @alexandermaldiev, @fthyasb_rp, @kepinahh
Instagram: rrsekarum
Line: @rlm0617k (pake @)

Hello ChristianTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang