Yebin membawa 20 orang itu memasuki rumah sakit. Entah apa yang ada dipikiran 20 orang ini hingga percaya sepenuhnya pada Yebin.
"Sujeong, kakak mau pulang dulu sebentar ya," ucap Sejeong.
Sujeong hanya mengangguk sebagai balasannya.
"Hai,,,," Jungkook yang masuk pertama langsung menyapa Sujeong, walaupun tau Sujeong tidak akan membalasnya.
"JUNGKOOK? KALIAN SEMUA?"
"SUJEONG LO BISA LIAT KITA?!"
Rose sudah menangis dan Jihyo langsung memeluk Sujeong. Ya, tentu saja tidak sepenuhnya memeluk.
"Maaf," Sujeong menangis, membuat yang lainnya ikut menangis.
"Bukan salah lo kok Jeong, jangan minta maaf lagi," ucap Mina.
"Tapi Jeong, lo kok bisa liat kita?" tanya Roa.
"Wah seventh sense, open ur eyes," ucap Winwin.
"Bodoamat Win," ucap Jihyo.
"Gimana ya, tapi gua emang udah bisa liat dari dulu," Sujeong memandang reaksi 20 temannya yang tentu saja hanya bengong tidak percaya.
"Wah hebat ya, Jeong!" Yebin muncul dari belakang yang lainnya secara tiba-tiba.
"YEBIN?!" Sujeong berteriak. Membuat yang lainnya bingung.
"Kenapa pembunuh ini bisa sama kalian?!"
--
Nah mampus pusing ga lo pada? Gua sendiri aja pusing. Jangan lupa minum panadol dah.Dan juga, ini wp napa sih? Katanya dunia lain salah kategori m/t trus diubah jadi ff.
Yasudahlah aku mah sabar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dunia Lain; 97L
Fanfic"Saudara Lee Dokyeom, gimana perasaan anda yang akan mengikuti acara dunia lain?" "Demi modal nikah sama neng Yuju, saya siap ikut acara dunia lain ini"