SAINGAN - JihoonDaehwi

17℅

"Ciee yang udah enggak jomblo."Ujar Daehwi.

"Apaan sih,lu aja masih Jomblo."Ujar Oppaku.

"Kata-kata mu itu Hyung sakit."Ujar Daehwi.

"Lebay."Ujarku.

Trettttt...trettttt

"Jihoon oppa?."Ujarku mengangkatnya.

"Kalian bicara dulu aku mau menelepon diluar."Ujarku pergi menuju pintu depan.

"Halo?."

"Yoon,kau baik-baik saja?."

"Iya,aku baik-baik saja Jihoon oppa."

"Ah,syukurlah!."

"Ada apa menelepon oppa ?."

"Ah,besok bisa bantu enggak?."

"Bisa,bantu apa ya oppa?."

"Bantu aku menghias lapangan sekolah untuk besok,bisa enggak?."

"Ah...bisa kok."

"Kalau begitu besok berangkat bareng oke!,JIHOON MAKANANNYA UDAH SIAP,ah iya tunggu,Yoon sebentar kita lanjut lagi bicaranya."

"Iya!!!."

"Suara Yeoja,tapi suaranya bukan suara seperti ibu-ibu atau nenek-nenek melainkan suara Yeoja muda,tapi setahuku ia tidak mempunyai adik perempuan,jadi yang suara tadi siapa?pacarnya?temannya?calon istrinya?, aku tidak bisa membayangkannya jika seperti ini,mulai saat ini aku menjauhi Daehwi sekarang menjauhi Jihoon,ahk membuat kepalaku pusing saja,lagian aku bukan siapa-siapa Jihoon!."Ujarku masuk kedalam rumah.

"Telepon dari siapa?."Ujar Daehwi.

"Bukan dari siapa-siapa,orang salah sambung."Ujarku pergi kedalam kamarku dan menguncinya.

"Yoon!,kau kenapa?, ada masalah?."Ujar Daehwi.

"Daehwi pulanglah aku ingin sendiri."Ujarku dari dalam kamar.

"Semua laki-laki sama saja!."Ujarku.

Vote⭐⭐⭐