Promise (Mate Series #3)

Part 6

Promise
( Tara's secret.)

Ternyata satu rahasia saja punya pengaruh yang sangat besar bagi semua orang...

🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹

Author POV

Alan berlari dengan tergesa menyusuri lorong rumah sakit. Segera setelah ia mendapat kabar tentang kecelakaan yang dialami oleh Alana dan Aaron dari Damian, ia langsung meninggalkan seluruh pekerjaannya untuk datang melihat keadaan puteri angkatnya itu.

"Bagaimana keadaan mereka?" tanya Alan pada Sia dan Damian yang sudah lebih dulu berada didepan Ruang ICU.

Damian menggeleng pelan sambil merangkulkan lengannya ke pundak Sia yang masih sesenggukan disampingnya.

Klik...

Pintu Ruang ICU terbuka. Melihat hal itu para orangtua tersebut secara bersamaan langsung menghampiri Dokter yang baru saja keluar dari sana dengan tatapan penuh kekhawatiran.

"Saya Dokter Richard. Apa kalian adalah keluarga pasien?" tanya Dokter tersebut.

"Aku Ibu mereka. Bagaimana keadaan Aaron dan Alana, Dokter?" jawab Sia cepat, wanita itu langsung bertanya balik, tidak ingin membuang waktu untuk tahu bagaimana kondisi anak-anaknya.

Dokter Richard menghela nafas kasar, membuat bahu Sia langsung melemas. Dia tidak suka saat-saat dimana para Dokter yang ia temui melakukan hal itu. Terakhir ia melihatnya di hari Damian mendapat serangan dari seekor Rogue, Dokter yang menanganinya waktu itu juga melakukan hal yang sama dan Damian sempat tidak tertolong setelahnya. Mengingat itu semua membuat rasa trauma Sia mendadak muncul kembali.

"Aaron sangat kuat..." ucap Dokter Richard, namun begitu ekspresi prihatin nya masih tidak berubah, "...itu adalah kabar baiknya. Kabar buruknya adalah mobil yang ia kendarai mungkin terguling cukup keras hingga menyebabkan terjadinya benturan di kepalanya. Tragis nya benturan itu tepat mengenai saraf mata sehingga kemungkinan besar Aaron akan mengalami kebutaan."

Sia langsung terduduk lemas. Kaki-kakinya rasanya sudah tidak bisa lagi digunakan untuk berdiri. Wanita itu menggeleng dengan kencang berkali-kali seakan menolak untuk percaya bahwa putera nya akan mengalami kebutaan. Yang benar saja! Ibu mana yang bisa menerima kenyataan sepahit itu!?

"Sunshine..." Damian ikut duduk disamping Sia, menguatkan wanita itu mungkin takkan berhasil tapi setidaknya dia bisa mencoba, "...semua pasti akan baik-baik saja."

"Alana! Bagaimana dengan Alana, Dokter?" tanya Alan tidak kalah khawatirnya. Setelah mendengar keadaan Aaron, rasa panik yang tadi melandanya jadi bertambah besar.

"Ada dua orang gadis didalam sana. Puteri Anda?"

"Alana ada bersama Aaron didalam mobil itu!"

Ekspresi Dokter Richard langsung memancarkan sorot prihatin lagi. Sial! Alan tidak bisa mengira apa itu tapi dia yakin pasti sama buruknya dengan kebutaan Aaron.

"Puteri Anda masih terjebak didalam mobil itu ketika semuanya meledak..." Dokter Richard menghela nafas kasar, "...adalah sebuah keajaiban dia bisa dikeluarkan walaupun dalam keadaan seluruh tubuh yang sudah hampir terbakar. Kami sudah berusaha sebisa mungkin untuk mengobatinya, tapi melihat kondisi Alana saat ini ... kemungkinannya kecil dia bisa bertahan karena kalaupun dia bisa..."