Violet memasuki sekolahnya dengan santai. Violet melangkah kakinya menuju kelasnya yang sangat berbeda diantara kelas lainnya.
ART CLASS
Sekolah swasta berbeda.
Disekolah lainnya, mereka hanya diberikan sekolah berdasarkan akademik. Namun, disekolah ini, ada kelas seni dimana semua non akademik ada. Mereka tak belajar akademik, mereka hanya mengasah dan mengembangkan ilmu seni mereka.Sebenarnya, kelas ini dibuka hanya untuk tahun angkatan Violet saja. Kelas junior tak ada kelas ini. Memang sewaktu kelas junior, Violet bersama lainnya meminta kelas seni khusus angkatan mereka dibuka. Kepala sekolah tampak menimangnya dan dia menyetujuinya. Awalnya kelas Violet bersama empat belas siswa lainnya kelas akademik, namun mendengar kelas seni ada, mereka yang totalnya lima belas orang pindah
Kelas seni sedikit terangsingkan oleh siswa karena memang peminat kelas seni sangat sedikit. Bahkan, jumlah siswa hanya lima belas. Lima perempuan dan sepuluh lelaki. Tapi, mereka belajar dengan giat di kelas mereka
Violet masuk dan segera duduk di bangku tempat para sahabatnya berkumpul. Dikelas ini, Violet bersahabatan dengan keempat perempuan. Mereka sudah bersama sama semenjak pertama kali di senior high school.
"Hai Ava, Mia, Zoe, Clara" sapa riang Violet lalu duduk dikursinya
"Hai Violet" sapa mereka serempak
"Apa yang kalian omongkan?" Tanya Violet
"Jadwal ujian sudah keluar" balas Zoe dengan suaranya yang heboh
"Benarkah? Dimana jadwalnya?"
"Ada di papan mading"
"Kalian sudah melihatnya?" Tanya Violet
"Iya. Kamu pergi lihat saja saat jam istirahat" ucap Clara memberi saran
"Baiklah"
Tak lama bel berbunyi, semua siswa lelaki memasuki kelas dan duduk di bangku masing masing. David, teman duduk Violet datang dan menaruh tasnya lalu duduk
"Kamu darimana saja?" Tanya Violet menatap David yang duduk disampingnya
"Habis main bola" ucap David dengan cekikikannya
"Kamu pagi pagi sudah berkeringat" ucap Violet dan David tertawa kecil
*****************
Violet bersama David tengah berdiri didepan mading untuk melihat jadwal ujian mereka. Violet segera memfoto jadwal itu dengan kameranya dan selesai
"Kita kemana?" Tanya David setelah memfotonya juga menggunakan handphonennya
"Kantin?" Tanya Violet dan David segera merangkul bahu Violet
Violet terkekeh dan mereka segera menuju kantin yang sangat ramai itu.
David dapat melihat semua lelaki menatap Violet. Siapa yang tak kenal Violet? Perempuan cantik asal kelas seni yang sering memenangkan lomba photographer dan membuat nama sekolah menjadi bagus.
David beruntung menjadi sahabat Violet. Violet orangnya baik dan sangat penyayang untuk orang yang ia kenal, ceria jika dia bersama sahabatnya. Itulah yang David ketahui setelah bersahabat dengan Violet selama tiga tahun.
Violet menarik tangan David dan mereka duduk berdua.
"Pesanin ya" pinta Violet dan David mengangguk
KAMU SEDANG MEMBACA
Blouerry
Random{Cerita di PRIVATE. Jika mau membaca cerita ini, FOLLOW aku. Untuk menghindari PLAGIAT} Pertemuan antara model pria yang terkenal dengan seorang gadis yang terpaut umur 7 tahun Awalnya, model pria bersama kru managementnya pergi mengunjungi sebuah n...