Blouerry

They're Be Emotional Each Other

Violet membuka pintu apartemennya dengan badan lesu setelah berlatih untuk ujian kelulusannya.

Namun, sesuatu membuatnya kaget. Troye tiba tiba masuk dan menutup pintu. Violet membulatkan matanya

"Apa yang kamu lakukan?" Tanya Violet dengan tatapan kagetnya

Troye membalikkan badannya lalu menatap tajam Violet. Troye semakin maju mendekati Violet. Violet melangkah mundur saat Troye setia menatapnya dengan tajam dan juga melangkah mendekatinya

Punggung Violet menabrak tembok. Violet merasakan jantungnya yang bekerja lebih cepat dengan gugup melandanya

"A-Apa yang mau ka-kau lakukan?" Tanya Violet dengan suara gugup

Tangan Troye langsung mengunci badan Violet di tembok. Violet memejamkan matanya sejenak dan dia menatap Troye dengan jarang sangat dekat

"Don't ever cry for another man in front of me!"

Violet tersentak dengan kata kata Troye yang penuh dengan nada emosi. Mata Violet beradu dengan mata Troye

Troye segera mencium bibir Violet dengan emosi yang melingkupinya. Violet memejamkan merasakan Troye yang menciumnya dengan kasar. Violet memukul dada Troye dan juga mendorongnya. Namun Troye tetap mencium bibir Violet dengan kasar

Troye melepaskan ciumannya. Dia menatap bibir Violet yang membengkak dan juga deru nafas Violet yang memburu

"Jangan pernah dekat dengan lelaki lain" ucap Troye penuh penekanan

"Apa hakmu? Terserahku akan berdekatan dengan siapa saja. Kamu tak usah melarangku" balas Violet tajam

"Hak? Sudah pernah kubilang kan!? Aku kekasihmu" balas Troye tersenyum sinis

"Kekasih? Jangan harap. Aku tak akan mempunyai kekasih bekas jalang" jawab Violet marah

Troye menatap Violet dengan pandangan tak bisa Violet artikan

"Jalang? Siapa yang kamu maksud?"

"Tentu saja Jully. Dia adalah mantan pacarmu, kan?" Tanya Violet menatap Troye sinis

"Bagaimana kamu bisa tahu?" Tanya Troye bingung. Mereka masih dengan posisi tadi, tanpa ada yang mau merubahkannya

"Dari Eric"

Troye menajamkan tatapan matanya. Eric, satu nama yang membuatnya kesal karena berdekatan dengan Violet dan juga membeberkan hubungannya dengan Jully

"Kalian dekat? Apakah kalian punya hubungan lain, hah?" Tanya Troye

"Lebih dekat dari yang kamu tahu. Dan aku tak mau menjadi kekasih bekas jalang"

"Kamu siapanya Jully?" Tanya Troye penasaran semenjak kemarin

"Dia sepupuku secara keluarga, namun dia bukan siapa siapa bagiku" balas Violet dingin

"Sepupu?" Tanya ulang Troye tak percaya

"Iya. Jalang tak tahu diri itu adalah kekasihmu yang sangat kamu cintai itu adalah sepupuku. Dia sudah datang, jangan lagi menganggap bahkan mengakuiku sebagai kekasihmu. Aku tak sudi berhubungan dengan siapapun yang berkaitan dengan jalang itu. Silahkan pergi dan habiskan waktu istimewamu dengan kekasih tercintamu"

*******************

Troye memikirkan perkataan Violet di apartemennya. Namun tak lama suara bel berbunyi, Troye berdiri dan membukakan pintunya

"Haii Troye"

Troye menatap tajam wanita didepannya, Jully