>>> BLood 11

5.4K 640 71
                                    

MIANHAE TYPO!
VOMMENT JUSEYO!

***

Di sebuah Istana yg di penuhi kegelapan, langkah seorang pria bertudung hitam memasuki Istana tersebut dengan langkah yg begitu cepat.

Dihadapannya terdapat seorang pria tengah berdiri dengan kemeja dan celana bahan hitam yg terlihat begitu elegan.
Ia berdiri membelakangi pria itu.

"Kau memanggilku" ucapnya saat berdiri tepat di belakang nya.

"Sudah cukup lama aku menunggunya, sampai kapan aku harus terus menunggu, aku tidak bisa terus menunggu untuk lebih lama lagi"

"Apa harus dia? Bisakah orang lain saja,, aku rasa aku..."

"Berarti kau harus mati"potongnya cepat.

Kerongkongan pria itu tercekat, mendengar kata mati seakan membekukan saraf-sarafnya.

"Tuan"

"Bukankah aku sudah terlalu baik untuk membiarkanmu hidup"
"Aku ingin balasan jasamu padaku, tidakkah ini wajar bila aku memintanya"

"Tapi tuan"

"Berhenti bernegosiasi denganku Kim Tae hyung, bawa wanita itu kemari atau aku akan membunuhmu"

Taehyung hanya bisa, menganggukan kepalanya ia bangkit berdiri lalu membalikan tubuhnya pergi.

"Aku mengawasimu Kim Taehyubg

©©

"Sedang apa kau di sini? Keluar dari ruanganku"

Dengan gerakan secepat kilat Yoongi berada di hadapan SulHee, memojokan wanita itu di dinding seraya mencekik lehernya.

"Vampire wanita sialan!! Katakan apa yg sudah kau lakukan pada istriku"

Kedua bola mata wanita itu membesar mendengar perkataan Yoongi.

"A... Apa... Apa... Ya... Ng kau... Kata.. Kan! "Ucap SulHee terbata-bata, rasa perih di lehernya dan tercekat dengan kuat akibat tangan Yoongi yg mencekiknya dengan kuat membuatnya terasa mati.

"KATAKAN PADAKU!"

"A... aku hanya be.. rusaha meno... Long adikku, LEPASKAN TANGAMU! "SulHee berusaha melepaskan tangan Yoongi yg mencekik lehernya, memukul-mukul tangan pria itu kencang.

Yoongi melonggarkan cengkraman tangannya di leher SulHee, cukup penasaran dari perkataan wanita itu tentang menolong istrinya.

"Apa maksud mu dengan menolong istriku?"

"Kau... Sial,, lepaskan aku dulu!! Aku akan menceritakan semuanya"

Yoongi melemahkan cengkraman tangannya, hingga akhirnya tangannya terlepas .

Mata Yoongi tak lepas dari wanita itu, sorot mata tajamnya masih berada di sana.

SulHee cukup takut, pasalnya cekikan pria itu terasa begitu menyakitkan dan ada rasa terbakar pada lehernya.

Kalau nanti pria itu bersikap lebih SulHee yakin dia tidak aan selamat.

"Ceritakan semuanya"jelas Yoongi dengan penekanan pada setiap kata-katanya.

SulHee menghela nafasnya, ada sebuah nada ancaman dari perkataan pria itu dan cukup sukses membuatnya bergidik ngeri.

"Apa benar kau suaminya?"

Yoongi mendengus sebal, perkataan wanita ini sukses menyinggung perasaannya .

Bagaimana bisa dia bertanya seperti itu, apa dia pikir Yoongi hanya berucap asal dengan mengaku-ngaku atas kepemilikan wanita itu. Yg benar saja!!

BLood [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang