TERUNTUK KAMU

Tiga (b)

Hai kamu.

Kamu benar-benar rindu ya?

Ya aku tau kamu rindu.

Rindu dengan sepatu rodamu, gitar, dan apapun itu hobimu.

Bahkan aku tau kamu rindu dengan lari sore ataupun pagi bukan?

Karena apa?

Itu adalah hobimu.

Bahkan aku tau didalam lubuk hatimu terdalam.

Kamu merindukan keluargamu bukan?

Tidak mungkin kamu tidak merindukan keluargamu.

Sejatinya anak rantau akan selalu rindu.

Rindu dengan kampung halaman.

Tapi tak mengapa kamu rindu.

Karena rindu sejatinya alamiah.

Dan aku ingin bilang kepadamu.

Merantaulah agar kamu mengerti artinya rindu.

Agar kamu mengerti bahwa tanah kelahiranmu ini akan menjadi tempat untuk kamu melepas rindu ketika kamu datang.

Dan agar kamu bisa menghargai tanah kelahiranmu ini.

Dan mengerti betapa orang-orang disekitar tanah kelahiranmu menyayangimu.

Aku tahu bahwa keluargamu merindukanmu.

Terutama ibumu.

Mengapa?

Karena anak cowok lebih dekat dengan ibu bukan?

Bukan hanya ibumu tapi ayahmu tapi kakakmu.

Bahkan teman-temanmu.

Kamu tau?

Kamu adalah orang yang ramah, bijaksana.

Pantas saja kamu punya banyak teman.

Bahkan mereka merindukanmu.

Dan semoga kamu mengingat kemana arah jalanmu pulang ketika kamu rindu.

Dengan tanah kelahiranmu.

Dan kamu akan kembali ke tanah kelahiranmu dengan membawa kabar bahagia.

Your Friend.