TERUNTUK KAMU

Empatbelas

Hari yang kau tunggu telah datang

Malamnya aku mengirimkan pesan dan video kepadamu

Lalu mungkin kamu juga membuka paketan yang aku kirimkan kemarin

Hal yang aku perjuangankan selama berhari-hari dan juga tangisan terbayarkan sudah

Kamu selalu mengirimiku pesan dengan haru

Dan  setelah aku pulang tengah malam itu

Kamu ingin telfon denganku

Hal yang aku dengar kamu menangis

Satu hal yang aku tahu bahwa ketika laki-laki menangis dia mencintai perempuannya tersebut

Kamu tidak henti-hentinya untuk berterimakasih

Bahkan selalu bilang kamu menyayangiku

Sesuatu yang membuatku lega

Perjuanganku dan bangkitku kala itu berbuah manis

Kamu menyadari arti perjuanganku

Dan kamu sadar bahwa ada yang selalu menunggumu untuk pulang ke rumahnya

Setelah kamu jatuhkan berkali-kali

Dan setelah rasa percaya itu akan runtuh oleh sikapmu sendiri

Kamu tidak main-main juga denganku

Seharian kamu masih tidak menyangka atas apa yang aku buat

Bahkan kamu masih saja terharu

Satu hal yang harus kamu ketahui hatiku tenang bersamamu

Bahkan ketika rasa percaya itu hampir runtuh olehmu sendiri

Aku masih bisa kembali denganmu

Berkali-kali aku hampir pergi nyatanya aku masih bersamamu

Berkali-kali kamu akan kehilangan aku nyatanya aku masih tetap denganmu

Dari situ aku percaya bahwa yang namanya rumah mau kemanapun seseorang itu berusaha pergi dari rumahnya akan kembali

Karena sebuah perjuangan yang tulus tidak akan pernah sia-sia

Hanya butuh kesabaran dan melawan rasa ego yang ada

Disertai dengan rasa kecewa, lelah, dan tangisan

Namun semua itu ada hasilnya.

Terimakasih banyak karena rasa luka itu bukan hanya menyakitiku tapi menguatkanku sampai detik ini.