Challenge In Love

part 15

Haii aku update lagi!!! 
Sori kalo banyak typonya.
Enjoy it.

Amgelina POV
setelah perdebatan dengan kakaku tadi aku akan memaafkan rey, ya walaupun bagaimana juga aku harus ngeliat posisi rey bener kata kak ariel.

"sayang kamu gakpapa?" lamunanku terhenti.
Aku hanya diam tidak menjawab pertanyaan itu. Apa dia akan memaafkanku dengan apa yang telah aku lakukan tadi? , ya kuharap ia memaafkanku.

"rey" gugupku

"ya?  Kenapa? Apa ada yang sakit? "

Aku langsung memeluk dirinya dan terisak.

"maafin aku"

"it's okay sayang, kamu gak perlu minta maaf justru aku yang harus minta maaf"

"aku maafin kamu kok"

"makasih sayang" rey melepas pelukannya dan menggengengam tanganku

"ngel, kamu maukan kita mulai hidup baru lagi? "

"ak-aku..."

"aku? "

"aku mau rey" aku mengangguk malu
Rey tersenyum senang wajahnya mulai mendekat dan bibir kami saling besentuhan.

Reynand POV
Angeline sudah pulang dari rumah sakit. Saat ini aku sedang berada di dalam mobil.

"hei,kamu kenapa? " tanyaku sambil menepuk tangannya

"eh-engga kok aku gak kenapa napa, cuma kepikiran emm.. Kamu kuburin anak kita dimana rey?"

"eng..  Aku kuburin di TPU deket rumah sakit deket sini lin"

"oke...  Bolehkah aku pergi kesana? " oh, tidak ia memasang puppy eyesnya.

"b-baiklah tapi kamu siap sayang? "

"aku siap kok rey" ia tersenyum sayu

"semua akan indah pada waktunya sayang" ucapku sambil mengelus pipinya.
Ia hanya tersenyum menanggapi perkataanku.

————******————

Aku sudah membeli bunga dan air mawar untuk anakku.
"sayang, ini mama nak maafin mama ya seharusnya kamu ada di dunia ini tap-tapi hikss..  Hikss" angel menangis 'lagi' karena ku maafkan aku ngel..

Aku mengusap pundaknya,
"udah ngel, gak usah dilanjutin"

Ia menyeka air matanya
"gak kok aku gak papa" ia tersenyum lebih tepatnya 'tersenyum paksa'

"maafin mama ya nak "

"udah sayang, "

"nak, maafin papa ya papa juga sayang sama kamu tapi papa gak bisa hidup kalo kehilangan mama kamu nak, papa harap kamu bisa maafin papa" ucapku meminta maaf

"ayo pulang rey"

"ayo"

Kami pun akhirnya kembali melanjutkan perjalanan ke apartemen.

"rey"

"ya? "

"aku sementara nginep dirumah mama ya"

"tap-"

"pliss.. "

"oke, aku nyerah" ucapku sambil mengangkat kedua tanganku seperti tahanan yang ditangkap polisi.

"hahaha oke kita kerumah mama" apa?  Angel.. Angel ketawa semenjak kejadian dirumah sakit ia lebih banyak diam terima kasih tuhan, aku akan membuatnya tertawa bahagia setiap hari.