Part 2 - The Sial Day

128K 6.2K 140
                                    

#Happy Reading!

Brak!

Bunyi pintu besar di sebuah rumah minimalis dibuka dengan kasar, lalu muncullah seorang gadis cantik berseragam SMA, ia berjalan lesu menuju sofa di depan TV dan langsung menjatuhkan tubuhnya di sofa itu.

Tak lama kemudian, muncul seorang wanita yang masih cantik berumur 43-an, wanita itu datang dari dapur, ia berjalan menuju ruang tamu karena ia tadi mendengar suara pintu terbuka dengan keras, namun, sebelum wanita itu sampai ke ruang tamu, ia melihat putri bungsunya tengah tidur tengkurap di atas sofa depan TV.

Wanita itu, yang diyakini adalah mama Natasha, langsung menghampiri putrinya.

"Hei, sayang, get up! kamu kan yang tadi buka pintu?" tanya Naya, mama Natasha.

Natasha yang mendengar suara mamanya, hanya bergumam untuk membalas pertanyaan mamanya dengan mata tertutup.

Naya yang mendengar gumaman Natasha hanya menghela nafasnya, lalu pergi berlalu kembali ke dapur.

Dert.. dert..

Bunyi handphone Natasha berbunyi, Natasha yang mendengar getaran dari HP-nya itu, langsung meraba saku rok abu-abunya dan mengambil benda kotak berwarna putih itu.

Cewek itu menyalakan layar benda tersebut.

Resha.
Woy, lo udah nyampe rumah kan?
Selamet sampe rumah kan?
And, lo pulang naek apa?

Natasha.
Cie... kepo ya?

Resha.
Kampr*t lo, gue nanya serius nih,

Natasha.
Astaghfirullah, jaga omonganmu mbak,
Gue juga serius kali, duarius malah :v

Resha.
Jawab elah...
Katanya serius...

Natasha.
Hm...
Ntaran aja deh, gue ngantuk nih, mo bobok siang dulu... daaaahhh😘😂

Resha.
Anju...:v
Emang ini masih siang? udah sore keleus
Eh!
Woy!
Natasha kampr*t!

Natasha hanya menghiraukan pesan dari Resha, ia lalu memasukkan hpnya ke saku rok abu-abunya, setelahnya, cewek itu bangkit dari tidurnya.

Tanpa babibu lagi, Natasha lalu berjalan menuju kamarnya yang ada di lantai dua rumahnya sambil menenteng tas di tangan kanan dan sepatu di tangan kirinya.

******

Pagi menjelang, matahari mulai menampakkan cahayanya, semua orang mulai menjalankan rutinitasnya di pagi hari.

Di sebuah kamar bernuansa hitam putih, tampak seorang cowok bertubuh atletis masih bergelut selimut di tempat tidurnya.

Cowok itu masih enggan untuk membuka matanya, ia masih mengantuk dikarenakan tadi malam ia begadang sampai jam satu pagi untuk menonton bola.

Tak lama kemudian, seorang wanita cantik berumur 48 tahunan muncul dari pintu kamar cowok itu, cowok itu adalah Nathan, dan wanita cantik itu adalah Hani, dia adalah mama Nathan.

"Nathan, bangun sayang, ini udah siang loh, kamu gak sekolah?" tanya Hani lembut kepada putra sulungnya yang masih malas untuk bangun.

Ice Prince (OPEN PRE ORDER)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang