Jangan bersikap layaknya pelangi!
Mengunjungi hanya karna toleransi
Lalu kembali pergi tanpa argumentasiKau tau? Aku benci pada apapun itu yang tidak bisa bersikap sejati.
—aprianiss
Ig: dedikasidiksi
KAMU SEDANG MEMBACA
Jejak Sesak
Puisiketika bibir bungkam dengan beribu kalimat yang nyaris terucapkan. Hanya otak, hati serta mata yang terus merancau. lalu jemari berusaha bersahabat dengan kertas dan pena, menjadikannya kalimat tentang kehidupan. Jejak sesak as kalimat yang nyaris...
AKU BENCI.
Jangan bersikap layaknya pelangi!
Mengunjungi hanya karna toleransi
Lalu kembali pergi tanpa argumentasiKau tau? Aku benci pada apapun itu yang tidak bisa bersikap sejati.
—aprianiss
Ig: dedikasidiksi