Love me right

(10)

Saat jam istirahat yeolmi memilih untuk menghabiskan jam istirahatnya untuk ke perpustakaan.

Saat di perpustakaan ternyata kyungso bertemu dengannya, namun yeolmi tidak melihat kyungso yang berdiri sambil memperhatikannya.

Disaat yeolmi ingin membaca sebuah buku yang di dalamnya berisi teori teori yang sangat disegani oleh yeolmi,, Saat yeolmi ingin mengambil buku tersebut yeolmi merasakan ada yang aneh buku yang ditariknya serasa ada juga yang menariknya, semakin yeolmi menariknya maka buku itupun semakin keras untuk ditarik.

"Aishhh,,,,, ada apa dengan buku ini apakah dia tidak ingin aku membacanya?"gumam yeolmi dengan nadanya yang sedikit tegas.

"Yak!  Buku ini kenapa? Apakah dia tidak ingin aku mempelajarinya"gumam kyungso, saat kyungso menariknya dengan kekuatannya akhirnya buku itu menjadi miliknya.

Kini mata Kyungso dan yeolmi akhirnya bertemu, dalam sela buku tadi. Mata kyungso yang tajam menatap yeolmi dengan tatapannya yang serius dan berkata.

"Park Yeolmi?" ujar kyungso yang sedikit heran karena baru pertama kalinya kyungso melihat yeolmi sedekat ini.

"D.O? Ternyata kau suka baca buku juga, akhirnya aku mempunyai teman yang memiliki hobi serupa denganku"ujar Yeolmi sembari memperhatikan buku yang tadi diambilnya dari kyungso, dengan senyuman cantiknya juga.

Saat kyungso memperhatikan yeolmi yang sejak dari tadi senyum senyum tidak menentu hanya karena dia berhasil mendapatkan buku itu dari kyungso 

"Kyungso, sejak kapan kamu selalu ke perpustakaan"ujar yeolmi namun pertanyaan nya itu tidak di tanggapi oleh pria bermarga kyungso itu, karena sejak tadi kyungso hanya memperhatikannya.

~~~~~
Ditempat berbeda terlihat chanyeol dan baekhyun yang sedang mengintip masuk dalam kelas pacarnya itu, chanyeol tampak sibuk memperhatikan taeran yang sedang sibuk mencatat sejak tadi.

Baekhyun sendiri memperhatikan taensang tanpa henti saat taensang sedang mengobrol dengan raeni dengan senyuman cantiknya. Memang sekarang adalah jam istirahat namun kedua sahabat itu belum juga keluar dari kelas mereka.

Saat chanyeol dan baekhyun sedang sibuk memperhatikan yeojanya suho datang dengan membawa sekotak bekal yang akan iya berikan pada pacar cantiknya raeni, tak disadari oleh suho bahwa kedua sahabatnya sejak tadi memperhatikannya.

"Yak suho-hyung aku perhatikan sejak tadi kamu senyum sendiri sambil memperlihatkan kotak bekal ditanganmu! Ahh apakah itu untuk raeni? Ataukan ini untukku? Kau baik sekali hyung" ujar chanyeol sembari menggoda ketua osisnya itu.

"Ahh,tidak ini bukan untukmu chanyeol ini untuk yeoja cantikku raeni, aku tau dia sejak tadi belum keluar dari kelasnya"ujar suho sambil memperlihatkan kotak bekal yang iya bawa sambil tersenyum.

"Ya,,, ya,,,, ya suho hyung kau jahat sekali kau hanya membuatkannya untuk raeni,kyaaa aku jadi cemburu sekarang"ujar baekhyun sembari menggoda sahabatnya itu.

Saat mereka bertiga asik berbincang akhirnya keempat yeoja itu keluar dengan senyuman manis mereka.

"Suho oppa, apa yang membawamu kesini?" ujar raeni.

"Ahh aku hanya ingin memberikan ini untukmu"kata suho sembari memberikan kotak bekal yang iya sudah bawa sejak tadi.

"Baiklah kalau begitu kita ke Taman saja ok?" kata suho kembali, dan raeni pun mengiyakan ajakan pacarnya itu.

Chanyeol yang melihat suho bermesraan didepan matanya juga tidak mau kalah dari suho diapun mengajak taeran untuk ke kantin dan makan bersamanya.

"Taeran-ssi apakah kau mau ikut denganku? Kita ke kanti juga yuk aku akan mentraktir mu"ujar chanyeol dengan kepercayaan dirinya yang begitu tinggi.

"Chanyeol mianhaeyo, aku tidak bisa" ucap taeran yang membuat raut wajah chanyeol berubah seketika.

Chanyeol mengerutkan dahinya dan bertanya pada yeoja cantik nya itu"wae, apakah kau tidak ingin kekantin dengan ku apakah kau akan ke kantin bersama pria lain? Kau akan pergi bersama tao?" ujar chanyeol khawatir.

"Ahh aniya kau sangatlah berlebihan chanyeol aku harus pergi aku ada urusan,!!" ujar taeran.

"Baiklah akan kutemani kau tidak boleh pergi sendiri apalagi bersama dengan pria lain"ujar chanyeol sembari menatap taeran dengan tatapan sinisnya.

"Baiklah ayoo nanti aku akan terlambat " ujar taeran dan Chanyeol mengiyakannya.

Baekhyun yang sejak tadi memperhatikan taensang dan taensang menyadari jika dari tadi baekhyun memperhatikannya tanpa henti.

"Hmm, kau seperti biasa Byun Baekhyun, sudahlah berhenti menatapku seperti itu tatapanmu itu sangat membuatku tidak nyaman eoh!!!" ujar taensang dengan tegas.

"Aishhh, cewek tengil kau sangat kepedean apa kau bilang tadi? Aku menatapmu?hah tidak sejak tadi aku menatap shinhi yang asik berduan dengan sehun hyung"ujar baekhyun yang berhasil mengubah raut wajah yeojanya itu.

"Hah jadi sejak tadi kau menatap shinhi dan sehun oppa yak Byun Baekhyun silahkan tatap saja sepuasnya shinhi tatap terus sampai Batu juga kentut kau harus tetap menatap shinhi aishhh baekhyun kau mengubah moodku menjadi jelek hari ini!!" ujar taensang dengan tegas dan pergi begitu saja meninggalkan baekhyun.

Baekhyun hanya tersenyum melihat tingkah laku yeojanya itu yang sangat cemburu jika baekhyun menatap wanita lain selain dirinya.

Baekhyun akhirnya memilih untuk mengikuti taensang yang semakin menjauh dan menghilang dari bayangan matanya itu.

"Myunhee aku duluan ya aku harus menyusul taensang"ujar baekhyun sembari berpamitan dengan myunhee.

"Baiklah, silahkan"ujar myunhee.

"Yak mereka sangatlah lucu aku jadi iri melihatnya"ujar myunhee sembari mengecutkan bibir mungilnya itu.

Diperpustakaan terlihat pemandangan yang tak biasa antara yeolmi dan kyungso yang sejak tadi mereka berdua hanya menghabiskan waktu isitirahat nya di perpustakaan.

"Yeolmi apakah kau sangat nyaman hanya berada diperpustakaan sejak tadi?"

"Ya begitulah, aku memilih menghabiskan waktu diperpustakaan karena menurutku di perpustakaan aku tidak akan melihat teman teman ku bersama namja namja nya itu"ujar yeolmi sembari memperhatikan buku dan juga kadang memperhatikan mata kyungso.

"Yak bukankah kau juga begitu? Mengapa kau hanya menghabiskan waktu diperpustakaan kyungso? Apakah kau tidak memiliki teman? Tanya myunhee sembari memperhatikan sesekali kyungso.