(14)

10 5 0
                                    

Saat pesan taensang masuk baekhyun terlihat seperti anak anak sekarang iya melompat dan benar saja mata namja dan yeoja itu menatapnya dengan heran.

"Yeyy, yeyy"ujar baekhyun yang sangat senang sedari tadi tanpa henti itu.

"Yak Byun Baekhyun duduklah ditempatmu dengan tenang palli!!!" taeran dengan tegasnya menyuruh adiknya itu duduk dsn dituruti oleh baekhyun.

~~~~~
Kini taensang telah berada di busan, jauh dari sahabatnya bahkan pacarnya sendiri. Taensang kini menemui eommanya disebuah kafe dengan wajahnya yang di tekuk taensang sudah lama tidak melihat eommanya itu, dan benar saja eommanya itu tidak memiliki perubahan sama sekali.

"Eomma!"ujar taensang dengan nada datarnya.

"Wahh yeojaku sudah tiba rupanya"tutur nyonya kim dengan memeluk anak perempuannya itu dengan sesekali mengecup kening anak cantiknya itu.

"Sudahlah eomma aku malu kau taukan ini tempat umum aku tidak mau kau membuatku menjadi malu arasseo!!!" tegas taensang dengan ibunya itu, yah memang benar taensang menjadi seperti itu karena ibunya yang pergi meninggalkannya dengan xiumin.

"Andwee biarkan ibumu ini memelukmu"ujar nyonya kim dengan nada lembutnya.

"Eomma aku tidak akan tinggal bersamamu, aku akan tinggal di apartemen saja, jadi kau hanya perlu menyewakanku apartemen!!" tutur taensang dan dengan cepat nyonya kim mengiyakan anaknya itu.

Didalam mobil terlihat myunhee dan xiumin yang begitu dekat, bahkan sangat dekat. Xiumin kini menatap wajah gadis itu dengan sangat teliti dari atas sampai bawah dan berhenti tepat pada bibir myunhee. Myunhee saat ini sedang sibuk memainkan ponselnya dengan sesekali menggigit bibir bawahnya yang membuat xiumin menjadi tertarik dengan myunhee.

"Khemm, myunhee-ya bisakah kau berhenti menggigit bibir bawahmu itu?" ujar xiumin dengan cepat.

"Mwooo, yah xiumin-ssi apakah sejak tadi kau memperhatikan bibirku! Uhhh kau ternyata sangat mesum xiumin-ssi bagaimana bisa sahabatku betah menjadi adikmu? Otokee demi apapun itu kau tidak boleh melihat bibirku lagi arasseo!!" tegas myunhee dengan membuang mukanya dari xiumin.

"Wahh tidak seperti dugaanku kau ternyata sangat cerewet eoh!!" balasnya, xiumin kembali menatap gadis itu.

"Hah apa katamu aku cere-"

Myunhee belum menyelesaikan perkataannya, namun xiumin dengan curang mencium bibir lembut milik myunhee itu, alhasil myunhee membulatkan matanya dengan sempurna. Myunhee berusaha untuk melepaskan ciuman pria itu dengan usahanya namun, sepertinya xiumin sudah sangat memperdalah ciumannya itu dan akhirnya myunhee juga menyerah dan mengikuti permainan namja itu dengan menutup matanya.

Sehun dan shinhi melihat adegan ciuman antara xiumin dan myunhee itu.

"O... O... Omoo Kim Myunhee!! " tegas shinhi yang membuat kaget xiumin dan myunhee.

"Wah kau hebat hyung"ujar sehun dengan memberikan kedua jempol nya untuk xiumin.

"Hah sehun-ssi kau katakan hebat? Hebat dari mananya?tanya shinhi pada sehun.

"Ahh sudahlah kalian mengganggu ku aishhh pergi ayo pergi ke tempat mu sana!!!" ujar xiumin dengan nada mengusirnya itu.

Xiumin kembali mendekatkan wajahnya pada myunhee yang membuat myunhee menjauh dari xiumin, namun xiumin tetap maju dan membisikan kata pada telinga myunhee

"Sarangheo, Kim Myunhee"tutur xiumin.

~~~~~~
kyungso dan yeolmi terlihat tertidur dengan keduanya saling bersandar sama lain. Shinhi yang terkenal jahil itu segera mencoret jidat kedua sahabatnya itu.
Di dahi yeolmi tertulis"kyungso❤"
Begitupun dengan dahi kyungso yang tertulis "yeolmi❤".

Sehun menarik tangan shinhi dan berhasil membuatnya terduduk.

"Shinhi kau sangat jahil eoh"ujar sehun dengan mencubit pipi shinhi yang dianggapnya imut itu.

"Biarin habisnya mereka sangatlah lucu"ujar shinhi dengan tertawa kecil yang membuat sehun menjadi sangat gemash melihat shinhi.

"Shinhi sesampainya kita di kebun teh aku akan memberi tahumu sesuatu"tutur sehun, shinhi mengerutkan kedua dahinya.

"Apa yang akan di katakan namja ini padaku otokee aku sangat penasaran eoh!!" gumam batin shinhi.

Mereka akhirnya sampai di kebun teh itu dan benar saja mereka langsung di manjakan dengan pemandangan yang begitu Indah.

Taeran, shinhi, yeolmi, dan raeni mereka sekamar dan mereka akan berbagi cerita mereka habis habisan, taeran ternyata telah mengatur agenda ceritanya itu.

"Yeoja cantikku ayo kita masuk kedalam villa aku sudah hampir habis digigit oleh nyamuk eoh"ujar taeran dengan menggaruk kulit mulusnya itu yang mulai kemerahan karena gigitan nyamuk.

"Kajja"ujar ketiga sahabatnya dengan serentak.

,Xiumin,Baekhyun, Chanyeol, Sehun, dan Suho juga memilih untuk sekamar dan akan melakukan berbagai macam hal dengannya para pria.

"Kajja kita harus masuk"ujar chanyeol

"Kau masuklah duluan aku ada urusan"tutur baekhyun.

"Baiklah"jawab xiumin.

Baekhyun bukan tanpa alasan tidak masuk ke villa karena iya ingin memberikan pesan untuk yeojanya.

  "Telefon aku jika kau tidak sibuk"
Ujar baekhyun dipesannya itu.

Namun taensang tidak menjawabnya karena iya sedang sibuk mengobrol dengan ibunya.

"Kim Taensang kau taukan eommamu ini menyuruhmu ke busan bukan tanpa alasan"ujar nyonya kim terhadap putrinya.

"Ne"tutur taensang singkat.

"Baiklah ibu ingin kau bertunangan denga sunbae, arasseo"tegas ibunya yang membuat taensang langsung berdiri di hadapan ibunya itu.

"Hah jika kau terus begini eomma maka aku akan pergi dan kembali ke seoul, ingat eomma aku bukanlah bonekamu yang sesukamu dapat mengendalikanku tanpa henti"tegas taensang pada ibunya yang mulai kelewatan itu.

"Taensang kau berani membentak ibumu mu ini hah!!!"ujar nyonya kim dengan kesalnya.

"Hah ibu, ibu macam apa yang rela meninggalkan anaknya hanya uang hah!!! Apa itu yang pantas dikatakan sebagai seorang ibu hah!!!! Selama ini aku dan oppaku merindukanmu tapi ternyata aku salah kau bahkan tidak pernah merindukan kedua anakmu Nyonya Kim!!!! Tegas taensang sekali lagi,nyonya kim tanpa sadar menampar anaknya itu.

"Prak!! "

"Hah, kau jahat eomma aku benci padamu jangan pernah meminta ku untuk kebusan aku tidak pernah mempunyai ibu ingat itu Nyonya Kim"ujar taensang yang memegang pipinya akibat ditampar ibunya itu, taensang pergi dengan membawa kopernya, beruntung taensang belum sempat menyusun pakaiannya kelemari.

~~~~~
Malam ini semua siswa nampak sibuk dimakar mereka masing masing. Kamar yeoja itu sangatlah berisik bagaimana tidak yeoja itu sedang melaksanakan ritual maskeran dan ritual untuk melempari bantal satu sama lain.

Suho dan xiumin memilih untuk menegur para yeoja itu namun xiumin belum sempat keluar kamar, tiba tiba handponenya bergetar menandakan adanya sebuah pesan. Pesan itu dari adiknya taensang yang berkata.

   "Aku akan pulang sekarang, aku akan
    Langsung ke tempat study tour kita
    Jangan beritahu taeran dan juga baekhyun aku akan memberikan mereka sebuah kejutan kecil oppaku"

Xiumin kaget bukan main setelah tau, dongsaengnya itu akan pulang. Xiumin telah tau masalah adiknya itu dan memilih untuk pulang.

"Kim Taensang aku dari awal sudah bilang padamu bahwa kau hanya akan menjadi bonekanya"gumam xiumin dalam batinnya itu.

Love me rightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang