6 : [막내?]

2.7K 273 0
                                    

Tzuyu yang masih tidur, terbangun karena bunyi sesuatu yang jatuh. Bukan sebuah benda kecil, melainkan benda yang cukup besar.

Tzuyu menoleh ke arah sekelilingnya. Matanya masih agak kabur karena dia baru bangun tidur. Tepat disebelahnya terdapat sebuah tas yang sepertinya terjatuh dari bagasi atas kereta.

"Ini berbahaya. Kalau menimpa orang gimana?" monolognya sambil mengambil tas tersebut dan kembali meletakkannya di bagasi atas.

"Tzuyu?" panggil Sana dari belakang. "Tzuyu butuh sesuatu? Kan masih boleh tidur."

Tzuyu menoleh ke arah Sana. "Gapapa, Eonni. Tadi tas punya Nayeon Eonni jatuh, jadi Tzuyu pindahin aja deh."

Sana yang terlihat masih mengantuk hanya menganggukan kepala. "Yaudah, Tzuyu tidur lagi aja, masih ada 15 menit buat tidur."

Setelah membereskan tas milik Nayeon yang jatuh, Tzuyu kembali ke kursinya. Dia membenarkan bantal leher miliknya dan mencari posisi nyaman untuk tidur.

Brug.

Baru saja Tzuyu memejamkan matanya, ada suara benda jatuh lainnya. "Ada apaan sih?"

Lagi lagi untuk kedua kalinya, tas milik Nayeon jatuh kembali. Bahkan sekarang, Chanwoo, yang berada di seberang Tzuyu ikut terbangun.

"Eh, kamu yang jatohin tasnya?" tanya Chanwoo setengah sadar.

Tzuyu menggeleng sambil menggaruk tengkuknya, "Tadi tasnya sempet jatoh, mungkin karena keretanya ngerem mendadak. Tapi sekarang jatoh lagi, mungkin karena tadi Tzuyu belum bener naronya."

"Kalo di pesawat namanya turbulensi, gara gara nabrak awan, kalo di kereta turbulensinya gara gara sambungan rel." Chanwoo tersenyum kemudian berdiri.

"Eh, gapapa, kak Chanwoo. Tzuyu aja yang naro tasnya." Tzuyu ikutan berdiri. Dia sudah merasa tidak enak karena membangunkan Chanwoo, sekarang malah Chanwoo yang naro tas Nayeon di bagasi.

"Gapapa, kamu tidur lagi aja dek, masih jauh. Nanti ada games." kata Chanwoo sambil mengangkat tas berat punya Nayeon.

"Makasih, Kak Chanwoo." Balas Tzuyu sambil tersenyum.

Tidak berapa lama Tzuyu tidur kembali, ada barang lagi yang jatuh. Tzuyu yang sudah nyaman ingin segera pergi ke alam mimpi pun menjadi sebal. Kalau itu tas yang sama, ingin rasanya Tzuyu ikat saja tas itu di bawah, biar tidak jatuh.

Tapi masalahnya yang Tzuyu lihat bukanlah tas, melainkan seseorang yang sedang menyeret sesuatu di tangannya. Bentuknya seperti tas, tapi berair.

"Permisi, kakak–" Tzuyu menghampiri orang tersebut.

Orang tersebut hanya diam membeku.

"Itu, minum di tasnya tumpah, tasnya jadi basah deh." Tzuyu menunjuk ke arah tas tersebut.

Orang yang dipanggil kakak itupun mengambil napas panjang tanda merasa lega. Kemudian ia menoleh, "Tzuyu mau nemenin kakak buat beresin tas kakak? Kayaknya bener botol minum kakak tumpah."

Tzuyu tersenyum. "Dengan senang hati." Mereka berdua akhirnya meninggalkan gerbong itu menuju ke gerbong lainnya.

Hingga alarm yang menandakan bahwa semuanya harus bangun berbunyi, dan games segera dimulai, Tzuyu masih belum balik. Membuat para eonninya beranggapan bahwa Tzuyu lah yang harus mereka temukan agar mereka dapat memenangkan games.



a/n

Segitu dulu aja kali yah?

Iya iya memang pendek chapter ini tu :'(
Otakku buntu
Aku harus bagaimana

baydewey

HAPPY SATNIGHT


Train To Busan [fanfiction] [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang