"Mata itu, senyum itu, sungguh aku menyukainya."
Setelah berkenalan tanpa sadar tangan mereka masih terjabat.
"Ehm ehm" dybala berdehem, membuat alena langsung melepaskan tangan dybala. "Lu nglamun??" tanya dybala. Kini wajah alena memerah seperti strawberry. "Ehmm enggak tuh" jawab alena dengan malu. Alena pun segera mengubah topik pembicaraan dengan pergi ke arah meja dan mengambil segelas air. Diteguknya air itu dengan sekali tegukan. "Lu doyan apa haus??" tanya dybala dari samping ranjang. "Gue haus, dari tadi gue belum minum sama sekali. Karna ada cowok aneh yang tiba-tiba muncul di depan mobil gue, dan akhirnya gue harus nganterin dia ke rumahsakit karna nabrak mobil gue" alena nyerocos panjang kali lebat tanpa memperhatikan bahwa dybala melihatnya sambil tersenyum. "Nih cewek cerewet banget, tapi gak kalah cerewet sama cewek gua" batin dybala dalam hati. Tiba-tiba ia mengingat sesuatu. Bahwa ia harus bertemu pacarnya. "Eh lu mau kemana??" tanya alena yang melihat dybala beranjak dari ranjang nya dan melepas infus di tangannya. "Gue harus pergi, gue gak seharusnya disini" balas dybala sambil berlalu meninggalkan alena.#sonya's pov
"Ihh mana sih dia, katanya mau ketemu, kok lama amat, hp nya mati juga" batin sonya sambil sesekali mengecek hp nya, namun nihil dybala tak kunjung membalas pesannya. "Sayang" teriak seorang pria dari belakang. Yang tak lain dybala. "Ihh sayang, kamu kemana aja. Aku tuh dari tadi nungguin kamu" balas sonya yang langsung memeluk dybala.
#alena's pov
"Gua harus ngikutin tu cowok, barangkali gua tau sesuatu tentang tuh cowok" batin alena. Alena pun segera mengikuti dybala. Dybala pun berjalan ke arah taman yang tak jauh dari rumah sakit. "Tuh cowok mau ketemu siapa sih??" batin alena yang semakin kepo dengan dybala. Tiba-tiba alena melihat pemandangan yang membuat hatinya sesak mendadak. Ia melihat dybala memeluk seorang wanita. Alena hanya bisa terdiam terpaku melihat itu semua. Entah kenapa hatinya tak bisa menerima jika dybala memiliki kekasih. "Alena lu ngapain cemburu?? Lu kan baru ketemu dia, masak lu udah jatuh cinta gitu aja??" batin alena dalam hatinya.
"Tak ada alasan mengapa aku bisa menyukai mu secepat ini?? Hanya saja aku masih belum siap untuk terluka secepat itu pula"
#sonya's pov
"Sayang aku kangen sama kamu, aku mau kita ngehabisin waktu kita berdua kayak dulu lagi" pinta sonya sambil masih memeluk dybala. Dybala hanya tersenyum melihat kekasihnya itu. Namun tanpa sadar ia melihat alena dari kejauhan sedang menatapnya dengan terpaku. "Tuh cewek ngapain disini?? Apa dia ngikutin gue ya??" batin dybala.
#alena's pov
Melihat dybala mengetahui keberadaanya. Alena segera berlari meninggalkan taman tersebut. Ia berlari dan segera masuk kedalam mobilnya. Air matanya tumpah begitu saja. Ia memaki dirinya yang begitu mudah mencintai seseorang yang baru 2 kali ia temui. Ia meratapi nasib sialnya ini. Sambil terus tertunduk alena larut dalam tangisnya.
#hahaha aduhh absurd banget ini cerita. Jangan lupa vote ya

KAMU SEDANG MEMBACA
Look Me
Teen FictionMencintai sendirian....... Menahan sendirian........ Memendam sendirian..... Merindu sendirian......... Ohhh sungguh Aku benci semua kalimat yang berakhir dengan kata SENDIRIAN