My Possessive Boyfriend

dua belas

05.45

   Amanda masih terlelap dan terbalut selimut tebal,biasanya sekitar sepuluh menit lagi ia akan bangun dan bersiap siap pergi ke sekolah.tapi hari ini,jam bangun nya harus terulur dan memaksanya bangun saat perlakuan mengusik kenyenyakannya.

Baru saja amanda merasakan sesuatu yang lembut menyentuh kedua matanya.sebuah kecupan di matanya yang sering dilakukan esa saat membangunkannya.
namun kali ini,merasa hari ini masih terlalu pagi dan keadaan masih gelap dengan susah payah iya bangun,tapi gadis itu masih enggan membuka matanya,hanya duduk dan menyenderkan kepalanya di atas ranjang.

"Bang ini masih gelap"gumamnya dengan suara yang sedikit serak dan mata tertutup.sesekali gadis itu menguap dengan lebarnya.

Dengan keadaan benar² mengantuk,tangannya meraih leher seseorang di hadapannya itu,ia lalu memberi kecupan singkat di pipi sebelah kanannya,
dan itu sebagai  balasan amanda pada esa.

"Sepuluh menit lagi aku akan bangun abang!"ujar amanda setelah kembali ke posisi awal,dimana ia kembali berbaring ditempat tidurnya.
tangannya juga meraih selimut dan membalutkan ke tubuhnya sendiri.

Gadis itu kembali tertidur,tapi tak benar benar lelap seperti sebelumnya.ia masih merasakan abangnya itu masih duduk disampingnya.tanpa mau bertanya,amanda tak ingin bergerak karena rasa kantuknya sepertinya lebih besar.

Sampai satu kecupan lagi mendarat di pipi nya.amanda masih belum mau membuka matanya,lagi pula waktu tidur yang ia tawarkan masih bersisa delapan menit lagi.

"Heh!ternyata susah ya kalo dibangunin?"

Tunggu,,,,ini?

Amanda menahan nafasnya sejenak,mendengar kalimat yang di dengar nya barusan.bukan,
bukan kalimatnya,melainkan suaranya yang terdengar ganjil bagi amanda.otaknya tiba tiba bekerja sangat keras dalam beberapa detik.ini,dia yang sedang bermimpi atau pita suara esa yang bermasalah.

Tak ingin membuang waktu,
amanda segera bangkit dan membuka matanya.kelopak mata yang tadinya sulit terbuka,kini malah terbuka lebar seakan rasa kantuknya telah menghilang begitu saja.

Bagaimana tidak,pagi pagi seperti ini ia melihat seorang yang sedang duduk dengan senyum lebar disamping dirinya.

Angga

Tunggu sebentar,pikiran amanda tiba tiba berhenti berfungsi.

Yang membangunkannya?

Yang menciumnya?

Yang ia cium?

Astaga! Amanda tidak percaya kalau ia sudah terbangun,ini pasti ia sedang bermimpi.dia mengerjapkan matanya beberapa kali,lalu menatap lagi pemandangan yang ada di depannya.tetap sama saja!

Lagi² amanda masih terbengong tidak percaya,esa!ia mencari esa sekarang,ritual tadi pasti esa yang melakukannya.ia tidak pernah memberitahu siapapun,bagaimana dengan esa(?).

"Kamu mau nunggu sampe jam berapa?"suara itu membuat amanda mendongak,tersadar dari pikiran pikiran yang sedang berkelibat di otaknya.

Amanda masih terdiam,kejadian ini mengingatkannya pada seseorang.tapi buru² ia menghapus pikirannya itu.

"Kamu kok-?"tanya amanda dengan suara seraknya khas bangun pagi.

" iya aku mau jemput kamu"
jawab angga,dengan santainya,ia malah membaringkan tubuhnya dan menjadikan kaki amanda sebagai bantalnya.

Kening amanda mengerut"sepagi ini?"

Angga mengangguk sambil menatap sang pacarnya tersebu
"Iya.sengaja,biar bisa bangun in kamu juga!"sebuah smirk muncul dari bibirnya.

"Hah,jadi kamu yang bangun in aku?! Terus yang-"entah knp amanda terasa malu untuk melanjutkan kata katanya.dan untung saja angga segera memotongnya.

"Iya" jawab angga.

"Kalo mau masuk kamar orang tuh bilang dulu"

"Aku tadi udh ngomong sama bang esa"

"Terus dia ngijinin gitu aja?"

"Iya."

"Ish!"
Hal itu membuat amanda geram sendiri.ia lalu mengambil boneka yang ada disampingnya dan memukulkannya ke wajah angga.

Angga hanya memejamkan matanya tenang seakan tidak merasakan apa².dan tanpa ia duga,amanda beranjak dari tempat tidurnya dan memaksa kepalanya harus terguling ke kasur.

"Awas!aku mau mandi!"kata amanda sambil berjalan menuju kamar mandi.

"Kamu kalo mau berdiri itu bilang dulu kek!"angga merenggut sambil berubah posisinya menjadi menyamping.

" heloowwww?siapa suruh tidur di kaki orang?!"teriak amanda yang mulai berjalan kekamar mandi seraya menenteng baju seragamnya."eh iya,kalo udh tidurnya,beresin ya!"ucap amanda sebelum benar² menutup pintu kamar mandinya.

"Ini sih KDRT nama nya"gumam angga sambil menutup wajahnya
dengan boneka yang dilempar manda tadi

💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗

Maaf ya kalo ceritanya nggak jelas,,soalnya author nya lagi banyak pikiran hehehe 😁😁