Bonus Chapter.

211 18 8
                                    

Pagi hari didaerah pesisir Pantai Jeju. Seorang Wanita Cantik Terbangun dengan Balutan Baju tidur Berwarna Hitam yang cukup Elegan dan Mahal, mengingat Siapa Wanita cantik itu.

Min Haera, 39 Tahun. Perancang Gaun Terkenal di Korea Selatan dan Suaminya Min Suga, 39 Tahun. Seorang CEO dari Min's Corp. Perusahaan Saham Terbesar Dikorea Selatan.

"Pagi Mom!! Hyuri Mau Makan Pancake spesial buatan Mom!"

Gadis Cilik Itu Melompat Keatas Ranjang Berukuran King Size itu dan Memeluk Ibunya yang tengah mengumpulkan Nyawanya. Haera Dengan Senang Hati membalas Pelukan Buah Hatinya itu.

"Pagi, Hyuri. Sudah Gosok Gigi? Sudah Mandi?" Tanya Haera.

"Sudah!!" pekik Gadis cilik bernama Hyuri itu.

"Hyuri Tunggu di bawah, ya. Mom mau mandi dulu."

Hyuri merosot turun dari Ranjang Besar itu dan keluar dari Kamar. Haera bergegas Mandi.

15 menit Kemudian. Wanita itu sudah sibuk Dengan Dapurnya. Sepiring Pancake Panas dengan Topping Madu Sudah tersaji dihadapan Hyuri yang dari tadi menunggu Ibunya itu. Keduanya Sarapan Dengan Tenang sampai suara seseorang Masuk kedalam indra pendengaran mereka. Siapa lagi kalau bukan Tuan Min, saudara Saudara.

"kenapa tidak ada yang membangunkan ku?" tanya Suga.

"Pagi Dad!" seru Hyuri.

"Pagi juga, sayang." ucap suga sembari berlalu masuk ke kamar Mandi.

Hyuri dan Haera Hanya Mengangkat Bahu dan kembali Menyantap Pancake mereka.

<•••>

Ketiganya Kini berada Di Pantai. Haera dan Hyuri asik berlarian Menerjang Ombak yang datang dan tertawa. Suga hanya Memandang Kedua malaikat Kesayangannya itu sembari sesekali menyeruput Air Kelapa.

"Dad!! Hyuri menemukan Kepiting!"

"Dad! Mom Memegang Ubur Ubur! Wah, lucu!!"

"Dad! Ayo bermain Air!"

Yah, Hyuri Hanya Memanggil tanpa berniat Menarik Ayahnya itu kelaut. Tau Sendiri Suga Itu Mageran. Anak itu hanya Asik meneriaki Suga dari kejauhan bersama Haera.

Hari Semakin Sore. Mereka bertiga Akhirnya Kembali Ke rumah. Hyuri Langsung Masuk Kedalam Kamar Mandi. Haera Juga begitu. Hanya Suga Yang betah Tidak Mandi. Ckckck, CEO satu ini.

-11-

Malam Kembali Menyelimuti Bumi sebagian saja. Dibelahan Bumi Yang Lain sedang Menikmati Matahari. Haera Menatap Jamnya yang menunjukan Pukul 22:22. Jam Kembar. Haera berjalan Kearah Jendela Kamarnya dan membukanya lebar lebar agar Angin Laut Bisa masuk. Wanita Itu menarik sebuah kursi dan duduk dihadapan Jendela yang menyajikan Pemandangan Pantai dan Langit Malam yang berhiaskan Ribuan Bintang Bintang. Wanita itu menangkupkan Kedua tangannya dan Menutup Matanya.

"kakak. Berkat Cinta Kalian, aku bisa Sukses. Berkat Kalian Semua. Aku Bisa Sebahagia Ini sekarang. Aku mencintai kalian dari sini. Semoga Kalian Juga bahagia."

Haera membuka matanya dan Tersenyum manis, kemudian menutup Jendela kamarnya.

END.

Hula, Masih Nyimpen ini Di Reading List and Library? Wkwkwkwk, selamat. Kalian luar biasa!  Oh iya, My Bad Brother Udah 2K Readers Loh. Huraay!! Makasih semuanya.

My Brother. [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang