20. DISINI, KEMBALI 1 -SAINO-

890 29 9
                                    

Cinta itu tidak buta. Dia hanya memahami.
-Tentang Cinta.

●●○○


Hinata bertepuk tangan tepat di depan wajah Ino dan itu membuat Ino terkejut "hwaaa ada apa sih Hinata?" Ucap Ino kesal setelah sadar dari lamunannya.

"Lagian kamu bengong aja, kebiasaan deh pasti lagi ngeliatin Sai-senpai yakan?" Ino sedikit terkejut, bagaimana sahabatnya bisa tau? "Nggak tuh" dusta Ino. "Kamu tau kan kalau kita sahabatan? Mana mungkin aku nggak tau kalo kamu bohong".

"Haaaaii!!! Kok kalian ke kantin ga ngajakin aku sih?" Sakura yang baru datang langsung menampilkan wajah cemberut pada kedua sahabatnya. "Hehe maaf ya. Habisnya tadi kau belum datang sih" Hinata menampilkan senyumannya sembari meminta maaf pada Sakura.

"Heemm ya sudah tak apa, eh tadi Gaara-senpai lewat depan kelas kita lho! Kayanya sih ada yang dia suka di kelas kita" Sakura mulai mengajak kedua sahabatnya untuk bergosip ria. "Ah masa? Kok kamu mikirnya gitu?" Hinata membalas topik pembicaraan Sakura, sedangkan Ino masih tetap pada lamunannya sendiri.

"Yaa abisnya belakangan ini aku liat Gaara-senpai lewat di depan kelas kita terus" Ino tetap tidak mengindahkan obrolan kedua temannya. Matanya masih terus menatap 'dia'. Iya dia, siapa lagi kalau bukan Sai. Cowok putih yang cueknya minta ampun tapi mampu membuat banyak perempuan gila karnanya.

Sai yang sedang berbincang pada Sasuke mulai merasa bahwa dirinya ada yang memperhatikan, sontak dia menoleh ke arah Ino dan membuat Ino salah tingkah karna ketauan curi pandang pada Sai.

Sai menepuk pundak Sasuke yang sedang sibuk meminum jus tomatnya, Sasuke menoleh ke arah Sai karna pundaknya di tepuk "ada apa?" Tanyanya datar. "Menolehlah tapi jangan cepat-cepat." Sai menunjuk Ino yang sedang menenggelamkan wajahnya di meja kantin karna malu.

Bangku yang Ino dan kedua sahabatnya duduki berada tepat di belakang tubuh Sasuke. Sasuke pun menoleh perlahan-lahan kemudian kembali menatap Sai "maksud mu yang mana?" Tanya Sasuke pada Sai.

"Itu yang rambutnya kuning" Sasuke mengernyitkan dahinya, dia melihat ada Naruto sedang berjalan ke arah mereka "aku hanya tau nama. Sepertinya Naruto tau dia karna dia satu kelas dengan kekasihnya, kau tanya saja pada Naruto." Sasuke kembali meminum jus nya.

"Huh Jam pertama sepertinya tidak ada guru ya?" Tanya Naruto setelah duduk di meja yang sama dengan Sasuke dan Sai. Sasuke mengangkat bahunya tanpa berhenti meminum jus kesukaannya. "Hei Naruto, kau tau siapa cewe berambut kuning disana?" Ucap Sai sambil menunjuk ke arah Ino. Maklum saja, karna Sai adalah siswa baru yang pindahan dari sekolah lain.

"Oh maksudmu Ino? Kenapa memangnya?" Jadi namanya Ino... "ah tidak apa-apa" Sai meminum minumannya yang sedari tadi belum ia sentuh. "Aku dengar sih dia cewe yang di sukai oleh Gaara"

Uhuk...uhuk...

Sai menyemburkan minumannya setelah mendengar nama Gaara. Kenapa? Karna Gaara adalah alasan kenapa Sai pindah kesekolah ini. Dia ingin membalas dendam pada Gaara karna dulu Gaara pernah merebut perempuan yang Sai sukai, sebenarnya bukan merebutnya sih, hanya saja perempuan yang disukai oleh Sai menyukai Gaara. Dan Sai melampiaskannya dengan cara membenci Gaara.

Tanpa sadar senyuman jahat terukir di wajah pucat Sai.

》》》《《《

Setelah pelajaran selesai, Sai bergegas pergi menuju kelas Ino. Sai menebak bahwa Ino menyukainya dan benar saja dengan bertanya pada kedua sahabat Ino dengan embel-embel bahwa dia juga menyukai Ino akhirnya membuat Sakura dan Hinata angkat bicara bahwa memang Ino menyukai Sai.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 24, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

TOO LOVE (Naruto Fanfic)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang