Pacarku Romantis

8.6K 265 1
                                    

Pacarku romantis, bagian 7

~
Achasa Adreanna
~

Setelah kedatangan mama dan papa ku kesekolah, semuanya jadi serba heboh. Mereka mulai berbisik-bisik mengenaiku yang ternyata adalah anak orang kaya.

Sebenarnya aku punya alasan kenapa aku ga jujur sama semua orang tentang jati diri aku.

Pertama, ntar aku kebanyakan fake friend

Kedua, ntar ga ada cowok yang mau sama aku karna takut ga sanggup traktir aku makan.

Ketiga, ntar aku di mamfaatin.

Keempat, aku lebih suka jadi sederhana.

"Kenapa ga jujur?" Aku menoleh pada Rastus yang menatapku datar, melihat itu sebuah cengiran bermain di wajahku.

"Aku ga mau jadi sombong karna kekayaan orang tuaku" ujarku, dia diam saja tidak berniat menjawab.

Hari ini guru rapat, jadi seluruh angkatan bebas tampa guru. Biasanya aku yang bakalan ke kelas Rastus, tapi hari ini Rastus tiba-tiba datang ke kelasku sendiri tampa di temani Vano.

"Vano mana? Kok kamu sendiri?" Ujarku, Rastus mendengus, kemudian menatapku tajam "ngapain nanyain Vano? Kamu suka sama Vano?" Ujarnya ketus.

Sumpah, aku shock. Ga biasanya dia marah pas aku tanyain Vano kemana.

"Kamu kenapa?" Ujarku bingung, Rastus lagi-lagi mendengus "pikirin aja sendiri" ujarnya yang sumpah bikin aku pengen gigit dia.

"Kamu mau aku gigit?" Ujarku, dia diam saja. "Diam berarti mau, aku gigit ya" ujarku, aku menarik tangannya dan mengarahkannya ke mulutku.

Satu, dua, tig-

"Bocah banget" ujar Rastus, dia menarik tangannya dari genggamanku dan membuang muka.

"Rastus.." Panggilku,

"Apa?"

"Kamu kenapa mau sama aku?" Ujarku, aku merendahkan badanku dan merebahkan kepalaku ke meja.

"Aku ga suka kamu" ujarnya.

Sakit. Sumpah Aku pengen nangis sekarang. Jadi selama ini cuma bertepuk sebelah tangan? Gue pengen ketawa,

"Tapi aku sayang kamu" lanjutnya. aku menatapnya yang juga sedang menatapku. Dia tersenyum, untuk pertama kalinya dia tersenyum setulus itu padaku.

Tampa sadar air mataku turun,

~

"Sana lo! Ngapain lo kesini hah?!" Fini berteriak marah ketika melihat Vano dan Rastus muncul di teras rumahku.

Rastus menatap Fini dengan sebelah alis yang terangkat "lo ngusir gue Fin?" Ujar Rastus nggak percaya. "Bukan lo! Tapi dia!" Fini menunjuk Vano.

Vano dan Fini saling bertatapan, 30 detik kemudian, mereka saling membuang muka.

"Kalian kenapa?" Tanyaku, Fini menggeleng begitu juga dengan Vano.

Pacarku romantis[Repost][Tersedia Di Playstore]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang