Hal lain tentang mu

56 16 0
                                    

Pada malam harinya, Step mengajak Dika,Jo dan Aurel untuk pergi kerumahnya karena Ibunya sedang mengunjungi pesta ulang tahun temannya. Step sangat senang karena Ibunya sendirilah yang memintanya untuk mengajak teman-temannya bermain dirumah agar ia tidak kesepian.

       Saat mereka sudah tiba, mereka terkejut karena di meja sudah ada sebuah gelas berbentuk love dan berwarna pink yang dipenuhi oleh kertas-kertas kecil berbentuk bintang yang berwarna-warni.

       "Ini apa Step?" Aurel mulai membuka mulut.

       Saat mendengar pertanyaan Aurel, Step langsung mengangkat gelas tersebut, "Ayo bermain !" katanya sambil tersenyum lebar.

       Orang pertama yang begitu semangat adalah Dika, "Permainan dare kan?"

     "Dare?" kata Aurel dan Jo bersamaan.

      Step membenturkan bahunya dengan bahu Dika, "Wah, sepertinya laki-laki ini tahu banyak." Akhirnya mereka berdua high five bersama.

      "Jadi permainannya bagaimana?" Jo langsung bertanya pada intinya.

       Step menjelaskan bahwa masing-masing dari mereka semua akan menuliskan 5 macam tantangan yang ingin mereka berikan pada kertas berbentuk bintang tersebut setelah itu mereka lipat kembali kertas itu dalam bentuk apapun.

      Kemudian, mereka akan melakukan hompimpah dan yang kalah akan mengambil salah satu kertas yang berisi tantangan tersebut kemudian membacanya dengan keras agar semua pemainnya dapat mendengarnya lalu melakukan tantangan apa yang diminta dalam kertas tersebut.

       "Sepertinya cukup menyenangkan." Ucap Jo dengan tersenyum miris.

       "Tapi aku merasakan firasat buruk." Kata Aurel. "Kenapa?" tanya Dika sambil tertawa kecil. "Tentang tantangannya." Jawab Aurel.

      "Oh tidak, apa kamu lupa kamu juga kasih tantangannya?" Seru Step.

     Jo dan Dika terkekeh, "Ayo kita mulai!" Ucap Step dengan sangat bersemangat.

     Setelah menulis tantangan yang ingin mereka berikan, mereka pun telah siap untuk melakukan hompimpah.

     Setelah hompimpah akhirnya meninggalkan sisa dua orang yaitu Step dan Jo. Pada saat itulah pertarungan yang sebenarnya dimulai karena salah satu yang melakukan gunting ,batu, kertas dan yang kalah akan menjadi orang yang menerima tantangan tersebut.

       Mungkin hari ini bukan keberuntungan Step karena dialah orang pertama yang akan memilih salah satu kertas berisi tantangan yang akan di berikan padanya.

      "Gendonglah Dika!"

     Siapa sih yang nulis tantangan kayak gini, gerutunya.

      Membaca isi dari kertas kecil tersebut, Step langsung terdiam tanpa kata-kata. Dika, Aurel dan Jo langsung tertawa lepas setelah mendengarnya.

     "Kamu harus beneran gendong Dika lho, Step!" Seru Aurel dengan tatapan jahilnya.

      Dika menepuk dahinya lalu menggeleng, "Kamu udah siap, Step?" Tanya Dika seraya mengangkat sebelah alisnya. Step langsung mendesah keras.

     Kemudian dengan susah payahnya ia mencoba untuk membopong Dika.

    "Dika, kamu berat banget!" Ucap Step sambil terengah-engah karena tidak sanggup menahan berat badan Dika.

Mr.JoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang