"Hai, nama aku Leonardo Kenzo Kim, panggil aja Leon" kata laki laki yang duduk di sebelah Tante Vera "Leon ini adik dari seseorang yang akan kita jodohin ke kamu sayang" kata mami. "Oh jadi ini calon nya koko ya mi? Kok kayanya masih muda" tanya Leon pada ibu nya "Iya Leon ini Cici Tirza dia umur nya baru 17 tahun baru aja lulus SMA dan Tirza ini Leon baru saja naik kelas 11 tapi emang dia anak nya tinggi gini sayang" kata Tante Vera mengenalkan ku pada Leon. "Cici besok ada acara ga? Besok kan sabtu sekolah libur kita main yu, jalan jalan gitu. Mau ya ci biar bisa deket aja sama calon kakak ipar" kata Leon bahagia "Bisa sih tapi kan cici ada cafe dan juga kasian Laurent-" "Nanti Laurent biar sama mami dan Tante Vera aja yang jaga kan cafe kamu juga bisa ditinggal kan? Main bentar lah sama Leon kasian dia masa belajar terus" kata mami "Iya Tirza sayang, kasian anak Mama Vera baru aja masuk udah suntuk lagi dia mau ya sayang?" "Mau ya ci.. " "Iya deh aku mau tapi ke cafe dulu ya besok". "Makasih Cici" kata Leon sambil tersenyum bahagia.
😽😽😽😽😽😽😽
Jam 06.00 WIB
Laurent membangunkan ku pagi ini karena bergerak gerak "Pagi sayang ya mami, mau mandi sekarang ya?" tanya ku sambil mencium si kecil "Ya ya yaa.." kata nya sambil mengangkat kedua tangannya. Dan gue pun langsung menyalakan air hangat untuk aku dan Laurent.
Setelah selesai mandi dan menggendong si kecil dengan kangguru dan turun ke bawah tapi belum ada orang yang bangun. "Yah... Belum ada yang bangun nih sayang. Kita masak yuk buat oma dan yang lain." si kecil pun menjawab dengan senyuman yang lebar. Dan gue pun mulai masak makanan kesukaan keluarga ya itu udang tepung, tumis kangkung, bakwan jagung dan juga sup jagung.Jam 07.15 WIB
Gue pun selesai masak dan membuatkan susu untuk Laurent walaupun sudah mulai makan bubur lembut aku tetap siapkan susu nya. "Lho sayang kok sudah selesai sih masak nya? Maaf ya mami kesiangan kamu capek ya?". "Ga papa kok mi, oh iya bentar ya mi aku buatin teh dulu, oh iya yang lain mana mi? Kita makan bareng kan?". "Iya sayang makasih banget ya. Mungkin sebentar lagi mereka datang" tak lama kemudian Tante Vera dan Leon datang ke ruang makan dan mami sudah menunggu "selamat pagi jeng, lho kok masak nya banyak banget". "Iya jeng pagi, itu tadi Tirza yang masak sebentar lagi juga dateng baru ambil minum". "Tante, mami aku bantuin Cici dulu ya" kata Leon dan langsung menemui ku dan si kecil. "Pagi Ci. Mau aku bantu bawa in ke depan?". "Pagi juga Leon, boleh kok. Yuk bawa ke ruang makan" kata ku sambil tersenyum. Kita pun sampai di meja makan dan duduk bersebelahan, gue pun milih buat suapin si kecil dengan sup jagung ya walaupun baru bisa makan kuah dan telur nya. "Wah Tirza calon ibu yang baik ya, mendahulukan anak nya, nyiapin makan buat kita semua juga makanannya juga enak banget". "Makasih ya tante". Akhir nya kita semua makan dalam hening.
Selesai makan pun bibi yang membantu pun sudah datang dan membersihkan cucian.Jam 09.00 WIB
"Ci berangkat yu" kata Leon, "Bentar ya aku siap siap dulu". "Oke ci" kata Leon dengan lembut.
.
.
.
.
.
.
.
#AN's
Maaf ya lama ga update semoga dapat mencerna cerita ini dengan baik maaf juga kalau ga jelas.
Di tunggu juga vote sama komen nya.
Terimakasih

KAMU SEDANG MEMBACA
Waiting You
De TodoHarus menjadi seorang ibu muda dan mendapat Cinta. Apa ini tadir yang tercipta? Berlibur dengan sahabat, bertemu teman lama, mejadi seorang Ibu Muda dan mendapatkan seorang pacar yang menerima apa adanya. Yuk simak kisah Tirza. Bencana atau Bahagia...