Akhirnya hujan datang lagi di suasana malam oktober, hembusan angin yang kurindu, malam ini kembali membelaiku. Aku dengan setia berdiri di balkon kamar, mata terpejam, bibir tersenyum lebar.
Gerimis mengguyur, basahi sedikit wajah ini. Semakin deras, aku masih disini, entah aku betah sekali.
Sedikit kuyup rambut dan bajuku, meski dingin, terserah. Sampai kilat menyilaukan ku, aku takut dan tak suka kilat di kala hujan. Lantas itulah hal yang membuatku pergi melangkah masuk ke kamar, dia lah saudara hujan yang sering mengusir ku 😂.
Kenapa malam ini, setelah beberapa hari tak hujan, tapi hal yang ku tulis hanya kata kata yang tak beraturan?
Karena, hati ku sudah sedikit lega setelah kami mulai bertegur sapa lagi, meski ia tak seperti dulu, ia masih dengan sedikit sifat acuhnya, ia tak seperti dulu.
Namun biarlah...
#sedihtengahmalem
#nggakdapetpencerahan
*Dikala hujan
021017
KAMU SEDANG MEMBACA
Perempuan Hujan
PoezieIni aku dengan kisahku, wanita penanti hujan. Cerita yang akan ku tulis, hanya ketika turun hujan.
