My beloved Wife

12

Malam hari yang dingin

Dave tidak bisa menutup matanya, padahal sudah jam 1 dini hari
Ia masih kesal bercampur penasaran dengan jawaban seno

Yap lagi lagi kegiatan serius yang udah dibangun Dave hanyut lebur karena gangguan anaknya si bungsu... siapa lagi kalau bukan Derta😠

Bayangkan saat seno sudah membuka mulut sexynya dan akan mulai berbicara tiba-tiba terdengar suara jeritan tangis seorang bayi dari kamar sebelah seno, yang secara otomatis membuat seno berdiri dan genggaman tangan Dave terlepas begitu aja

Saat ingin mengejar seno kedua anaknya mengganggu Dave, kedua anaknya sudah berakrobat ditempat tidur karena takut jatuh akhirnya Dave menggendong kedua anaknya dan berniat menyusul seno tapi yang didapat adalah..  pintu kamar anaknya dikunci dari dalam
Sial emang apes banget dah nasib Dave

Akhirnya Dave membawa anak-anak nya kedepan ruang tv, meniduri mereka samping kanan kiri dada Dave sehingga mereka bertiga bisa menonton dengan santai

Sesekali tangan anak-anaknya dimasukkan ke mulut mereka masing masing... dan Dave langsung mengeluarkan tangan anak-anaknya dari mulut mereka

Dave melihat kekanan kekiri berniat mencari sesuatu yang berbentuk empeng yang bisa diemut anak-anaknya supaya tangan sang anak tidak berlumuran air liur anaknya
Tapi sayang tak ada satupun empeng yang ditemukan

Cklekk

Terdengar suara pintu yang mengalihkan mata Dave ke arah pintu kamar anaknya, terlihat seno keluar dengan pakaian lengkap dan jangan lupa Derta yang bermakna ria digendongan seno... oh seandainya bisa bertukaran Dave ingin dirinya yang diposisi Derta sekarang

"Pulang sana"ucap seno tidak sesinis tadi

"Itu melulu"

"Ya gimana, ini Uda malam anak anak mau lanjut tidur bareng aku, kamu pulang aja sih, besok juga masih bisa main sama anak-anak"

"Hah? Kamu masih bolehin aku main kesini? Main sama anak-anak?"

"Hm.."

"Hm..? Itu iya atau gak? Jelas dong"

"Iya boleh, cepat sana pergi"

"Hehehe rumah aku cuma disebelah doang juga tinggal jalan 5 langkah doang"

"Kalau dekat ya Uda pulang sana, repotin amat dah"

"Hah... iya iya aku pulang nih"ucap Dave beranjak dari tempat nya

"Ehmm tapi aku Tarok anak-anak dulu, mereka mau tidur kamar kamu atau kamar mereka?"

"Kamar aku aja"ucap seno singkat langsung berjalan menuju dapur... sekarang ia merasa sangat haus

"dertanya juga taro kamar kamu aja sekarang, aku mau cium mereka"

"Hmm"ucap seno yang sudah melangkah ke kamarnya

"Kamar kamu Uda rapi aja"ucap Dave menyeringai

"Sudah cepat sana"ucap seno sudah mulai sebel lagi, Dave yang merasa perubahan seno mulai mendekati ketiga anaknya dan mencium wajah anak-anak nya hingga tangan dan telapak kaki mereka. Entah kenapa dave merasa anak-anak nya sangat wangi, bersih, dan menggemaskan
Rasanya Dave gak mau pulang, rasanya berat untuk berpisah dengan anak-anak nya walau cuma bentar tapi mau dikata apa kalau sudah ada penjaganya yang dari tadi ngusir dia

"Anak Daddy jangan bandel bandel ya sama papa... Daddy sayang kalian, kalau kalian kangen Daddy panggil Daddy aja ya disebelah pasti Daddy dengar panggilan kalian, Daddy sayang kalian" ucapnya sambil mencium anak-anak nya.. seno yang melihat interaksi Daddy dan anaknya hanya diam

"Kamu kalau kangen aku langsung panggil aku aja disebelah"

*Yaela rempong dah, iya iya buru sana pulang aku ngantuk"

"Hmm.. good night baby, i love you, aku masih nunggu jawaban kamu besok, jangan kecewakan aku ya, mimpi indah jangan lupa mimpikan aku"ucap dave membelai pipi seno langsung mengecup bibir seno kilat sebelum sang empunya marah wkwkkw

Begitulah kisahnya sampai malam dini hari pun ia tak bisa tidur...

Bersambung...

Segini aja dulu update dari saya
Jangan lupa komentarnya, vote, dan likenya 😁😁😁🙏