Extra

3.1K 201 3
                                    

Pagi hari di kediaman Dave dan Seno
-----------------------------------------------------------------------------------

"Mommy sepatuku dimana" teriakan Danta nyaring

"Mommy buku gambarku mana" teriak Derta dari arah kamarnya

"Mommy abang ambil kaos kaki kuuuu" teriak Dorka sambil berlari kearah seno sambil menunjuk Danta yang masih asik mencari sepatunya

"Mommy pasang dasi daddy" ujar Dave yang berjalan kearah seno dari kamar mereka sambil memegang dasi

Beginilah kemeriahan suara pagi hari keluarga dava dan seno, semenjak anak-anak mereka mulai sekolah pasti ada saja teriakan manja yang diutarakan kepada seno. Sedangkan seno yang sedang asik memasak nasi goreng tahu ikan saus asam menjadi terganggu dengan suara nyaring suami dan anak-anaknya, padahal sudah dari tadi malam seno menyuruh  ketiga anaknya untuk menyiapkan keperluan sekolahnya tapi tetap aja tidak didengar dan malah sibuk bermain dengan mainan serta game yang selalu di beli dava

Mendengar suara anak anaknya dan disertai dengan masakan yang sudah matang akhirnya seno matikan kompornya dan memindahkan masakannya diatas meja makan, setelah itu seno berjalan menuju kamar anak-anaknya

Terlihat sangat kacau tak terbentuk lagi, bantal dan selimut sudah jatuh ke lantai, buku berserakan, lantai yang basah, dan kondisi mereka yang berantakan

Memang seno sudah mengajarkan mereka untuk mandiri, mandi sendiri, pakai baju sendiri, siapin keperluan sendiri dan saling membantu antara saudara

Tapi lihatlah kekacauan yang mereka buat membuatku harus menahan kesabaran

"Abang itu kaos kaki adek yang kamu pakai"ucap seno menghampiri Danta

"Bukan mommy ini kaos kaki abang" ujar Danta

"Enggak itu kaos kaki adek, coba lihat ini ada nama adek"ujar seno menunjuk kearah kaos kaki yang sedang di pakai danta

Dilihatnya nama sang adek lalu ia tersenyum bersalah

"Oh iya, trus kaos kaki abang dimana mommy?"tanya danta lagi sambil melepas kaos kaki dorka

"Kaos kaki abang ada di bawah selimut ini"ucap seno sambil memperbaiki selimut kamar anaknya dan menyerahkan kaos kaki danta

"Sayang bantuin pasangkan dasiku"ucap dave yang muncul dari arah pintu setelah lama di cuekin oleh seno dan langsung berdiri tepat didepan seno

"Hais kamu ini, gak lihat aku lagi kerepotan ngurus anak kamu ini?"ucap seno sambil memasang dasi dave

"Ih inikan tugas kamu melayani suami selain diatas ranjang"ucap dave didekat telinga seno

"Ih apa sih gak jelas banget, sudah nih"ucap seno

"Mommy sisir rambut aku"ujar dorka kepasa seno

"Barang kamu sudah siap semua?"tanya seno sambil menyisir rambut anaknya

"Sudah mommy"ujar dorka

"Kalian berdua ayo turun kebawah pakai sepatunya dibawah saja sambil makan nanti terlambat"ucap seno pada anak anaknya

"Siap mommy"ucap mereka serentak lalu berlari menuju meja makan

"Sayang morning kiss ku belum lo"ucap dave sambil memeluk seno dari belakang

"Ih uda siang ini bukan morning lagi"ucap seno sambil melepaskan rangkuhan dave

"Kiss dikit dong"ucap dave memajukan wajahnya

"Gak mauuuhhmmmmmm"ucapan seno terpotong dengan ciuman maut dave

"Love you bebh"bising dave saat aktivitas morning kissnya selesai

"Hmm love juga"balas seno sambil mengedipkan mata kanannya

"Ih kamu godain aku"ucap dave semakin mengeragkan pelukannya dan mencoba mendekatkan bibirnya lagi

"Mommy daddy ayo makan" terdengar teriakan anaknya dari bawah

"Lihatlah anak anakmu mengganggu kesenangan daddynya"ucap dave ujar dava sambil memeluk erat tubuh seno dan mengecup jenjang leher seno

"Hahha ada ada aja cepat lepaskan sebelum mereka naik kesini"ujar seno mendorong tubuh dava hingga terlepas dari tubuhnya

"Gak rela"ucap dave memelas sambil menyandarkan kepalanya pada bahu seno

"Dave"ujar seno

"Yes mommy"balas dava sambil tersenyum mesum

"Huh"

My beloved WifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang