bagian 6

4.2K 190 1
                                    

"Tenangkan dirimu yang mulia " ucap panglima perang

"Tapi ini lah keyataan yang mulia, kerajaan glamore yang sebelumnya mendukung kita kini telah berkhianat kepada kita , ia sekarang berada dikubu lawan yang mulia" jawab panglima perang

"Bagaimana ini kau harus lakukan sesuatu ,jika kita mengalami kekalahan perang aku tidak mau hal itu terjadi .. Uang , permata, pasti akan menghilang bukan !! " *jawab sang raja

Panglima perang yang mendengar perkataan itu langsung tergeretak hatinya mengingat sang raja rela mengorbankan anak anaknya hanya demi Harta semata

Disisi lain melihat panglima yang mengelamun membuat raja naik pitam

"Plakk.." *tampar sang raja

"Kau aku bayar untuk bekerja, bukan untuk diam saja " dengan nada amarahnya

"Baiklah yang mulia aku akan mulai mencari bantuan .. dengan kerajaan yang jauh lebih tinggi dari pada kita " menjawabnya sembari meninggalkan sang raja kembali

Sontak seluruh rakyat Javandthra ketika mengetahui kabar ini membuat semua rakyatnya geram bukan kepada kerajaan Glamore namun kepada raja meraka sendiri yaitu clavo

Bagaimana tidak sang raja begitu tamaknya .. sehingga tidak ada satupun kerajaan mau dekat dengan kerajaan yang satu ini

Namun lainya hal yang satu ini dengan Sang anak James ..

James sangat menyesali keputusan sang Ayah namun ia tidak bisa melakukan apapun ..

"Kejayaan memang kembali tapi , ini hanya sementara " ucapnya kepada sang istri

" Maaf kan aku istriku .. seharusnya ayahku tidak melakukan ini ... " sambil sambil menangis dipangkuan sang istri

"Tidak suamiku .. aku bukan hanya menerimamu tapi aku juga menerima keluarga mu .. keluargamu juga bagian dalam hidupku .

Suasana duka melanda kerajaan Javandthra namun tidak bagi kerajaan Darsastra mereka bersuka cita atas kedatangan pengantin baru ini

"Tuan putri ikutlah denganku " kata seorang pelayan

Awalnya Diya merasa terkejut .. namun karna melihat tatapan suami nya yang mempersilahkan nya ia akhirnya mengikuti sang pelayan

"Anak ku .. dimana kau mengenal gadis itu " bertanya kepada sang putra

" Ia yang menolong ku ayah .. "

Pangeranpun menjelaskan segalanya dengan sangat baik .. pangeran juga menjelaskan latar belakang Sang istri yang sangai ia cintai

" Jaga istrimu dengan baik .. dan "

Yang mulia pun memebisikan sesuatu ketelinga sang Putra

"Berikan aku seorang cucu " sambil tertawa kecil dan lalu meniggalkanya

Zed pun hanya bisa menggaruk kecil kepalanya sambil tertawa tipis

Zed pun mulai masuk kemarnya ternyata ada sesorang yang sudah menunggunya didalam sana ..

Dan ternyata itu Diya

"Kau memakai pakaian kerajaan , aku menyukainya Diya " sambil menatapnya dari kejauhan

Zed pun menutup pintu kamarnya

"Klak..." *suara kunci pintu kamarnya

"Aku tidak tau entah sampai kapan aku memakai ini .. " tanya Diya kepada sang suami yang berada didekatnya

"Kau bisa melepasnya jika kau mau Diya " jawab Zed

"Apa disini ?? " tanya heran Diya

Namun Diya kembali sadar maksud perkataan sang Suami ..

Queen NadiraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang