Marriage Contract With Him

PART - 9 | Marriage Contract With Him

Nafas Katlyn tercekat, Morgan menarik kepala Katlyn mendekat melumat bibir seksi-nya, Katlyn berusaha menolak. Namun tidak bisa ia terlalu terlena dengan kepiawaian pria itu untuk melemahkannya.

Katlyn membalas ciuman panas itu, Morgan sedikit menambah variasi dengan meraba payudara Katlyn, wanita itu menikmatinya.Ia selalu menyukai ciuman pria dingin itu.

Katlyn dengan nakal mengusap tangannya didada bidang morgan yang terbalut jas hitam, ia menginginkan morgan lebih dari ini.

Morgan melepaskan ciuman panas yang berlangsung lama itu. Nafasnya terengah-engah ,begitu juga Katlyn.

Ia menatap dalam mata hijau Katlyn, wanita yang sangat cantik baginya sekarang ,ia sangat menginginkan wanita itu lebih dari apapun. Ia ingin menghancurkan tameng yang menghalanginya untuk berbuat konsisten. Kini ia telah sadar ,wanita yang berada di hadapannya ini,Katlyn. Telah.... telah meluluhkan hatinya..Membuatnya terbang ke taman cinta mengukir nama Katlyn Helena dalam lubuk hatinya.

"A-aku tidak akan mengulanginya." ucap Katlyn gemetar,

Pipinya merah merona, ia memalingkan wajah ke arah kaca mobil disampingnya.

"I love you." ucap lirih Morgan ,

Katlyn tersentak kaget mendengar tiga kata yang dilontarkan pria itu dan membelalakan mata hijaunya tak percaya.

"Trust me. " ucap morgan kembali sebelum berbalik ke arah kemudi yang lagi-lagi membuat pipi Katlyn merah bak udang rebus.

I love you too.. so much Morgan... ,batinnya.

Sebuah senyuman mengembang di bibir seksi-nya yang bengkak akibat ciuman panas tadi.

Morgan menyalakan mobil dan melaju cepat menuju jalan yang entah kemana.

-----

Tok.. tok.. tok..

"Katlyn! " suara bariton terdengar dibalik pintu kamar Katlyn.

Katlyn menggosok rambut basahnya dengan handuk,

"Iya! " serunya sembari melangkah untuk membuka pintu.

Morgan berada disana menyunggingkan senyum Indah dengan penampilan memukau,seketika jantung Katlyn berdebar kencang. Morgan terlihat sangat tampan dengan setelan kemeja berwarna biru malam itu, dua kancing teratasnya terbuka. Katlyn meneguk ludah melihat betapa maskulin pria dihadapannya sekarang ini .

"Kau sudah siap? " pertanyaan terlontar dari mulut Katlyn yang seharusnya tidak perlu ditanyakan karena saking gugupnya.

"Tentu saja! "

"Sepertinya kau harus menunggu , apakah kau tidak keberatan?"

"Tidak.. tidak masalah, pesta dimulai satu jam lagi."

"Terima kasih, sepertinya aku harus.. " ucapnya terputus sembari membuat gestur pada kepala dan matanya.

"Oh ya.. Aku akan menunggu."

Katlyn membalikkan tubuh melangkah..

"Di dalam." lanjut pria itu membuat langkah Katlyn terhenti,

Pria itu melangkahkan kaki masuk ke dalam dan melingkarkan kedua lengannya di perut Katlyn, rahang kokohnya di bahu wanita itu, sontak membuat Katlyn terkejut. Nafas Katlyn memburu.

"M-morgan." ucapnya lirih,

"Hm? "

"A-apa yang k-kau lakukan?! " serunya terbata-bata.

"Aku hanya ingin mencium wangi tubuhmu. "

"Morgan lepaskan, kita akan terlambat."

"Aku tidak perduli, Sayang! "

Seketika mata katlyn membelalak mendengar sebutan 'sayang' dari Morgan kepadanya, pipinya merah padam karena malu. Ada sebuah taman bunga bermekaran di hatinya.

Morgan mencium leher katlyn, katlyn mendesah pelan ketika merasakan rambut-rambut halus kumis Morgan menyentuh kulitnya.

"Shh.. "

Katlyn tersadar dan menengok kebelakang,

"Kita akan ter-"

Ucapannya terhenti ketika,

Cup..

Morgan mencium bibir seksi wanita yang dicintainya itu, Katlyn membalas ciuman itu dan meletakkan sebelah tangannya di pelipis Morgan.Ciuman panas yang cukup panjang.

Morgan melepaskan ciuman itu, ingin saja ia melakukan lebih dari ini pada Katlyn sekarang, namun tidak mungkin. Mereka harus pergi ke pesta sahabat karibnya malam ini.

Ia menatap bibir bengkak katlyn yang terlihat semakin seksi, membuatnya ingin menciumnya lagi, ia tidak mengurungkan niatnya. Ia mencium Katlyn sekali lagi sebelum berucap,

"I love you."

Katlyn memberikannya senyuman paling cantik, Morgan sangat gemas melihatnya. Ia tidak ingin lama-lama berada disini, kalau tidak ia akan menanggalkan kimono Katlyn sekarang juga dan menerkamnya dengan ganas.

------

Xoxo ...maap ya terlalu banyak adegan kipas-kipas disini 🙈 AC.. AC.. gue butuh AC sekarang!! *kaburrr

O ya guys jangan lupa vote and comment part ini okayy!! Thank you! Happy reading!