PART - 22 | Marriage Contract With Him

26.6K 776 7
                                    


Udara sejuk di pagi hari memasuki kamar melewati pintu yang terbuka lebar,menemani Katlyn yang sedang terpaku di depan cermin besar berbingkai ukiran Indah di depannya.

Di atas kepalanya, rambut coklatnya digelung pada handuk putih tebal. Mata hijau katlyn menatap wajahnya yang lesu tak bergairah. Wajahnya benar-benar tidak terawat selama satu tahun.

Katlyn membuka laci besar disamping meja rias itu. Sontak membuatnya terkejut. Berbagai macam peralatan make up dari produk terkenal memenuhinya. Tentu saja itu membuat mata katlyn berbinar. Dengan sendirinya tangannya bergerak hendak mengambil sebuah benda persegi panjang yang berisi eyes shadow berbagai warna. Seketika ia menarik tangannya kembali. Apa yang telah ia lakukan! Memakai barang milik seorang pria yang hendak membunuh orang yang dicintainya. Dengan cepat ia menutup kembali laci besar itu.

Tok.. tok..

Katlyn tersentak, apakah itu Lucinda? Ia bergegas bangkit dari kursi kemudian melangkah menuju pintu.

"Lucinda, apakah itu kau? "

Seketika matanya membulat sempurna melihat siapa yang sedang berdiri tepat di hadapannya sekarang. Dia, Robert! Tersenyum manis ke arah Katlyn,terlihat begitu memukau dengan setelan polo shirt warna hitam.

"Pagi! " sapa hangat pria itu. Alisnya terangkat melihat tampilan wanita yang berada tepat di depannya yang hanya memakai kimono yang tidak terikat sehingga terlihatlah piama transparan warna merah muda itu.

Tak sengaja mulutnya bersiul ,"Suitt..suitt..Wow.. "

Jantung katlyn berpacu cepat.

"Kau?!" pekik katlyn sebelum melihat arah mata pria itu. Cepat-cepat ia menutup kimononya. Kemudian tangannya dengan sendirinya bergerak menutup kembali pintu dengan keras. Punggungnya dengan cepat berputar dan menghempas pintu. Kedua tangannya ditekannya di dadanya yang naik turun.

"Hei-begitukah caramu menyambut tamu! " pekik Robert seraya menyilangkan kedua lengan di dada bidangnya.

"Berikan aku waktu untuk memakai baju! "

Robert melirik jam tangan mahalnya,"Lima menit! " pekik Robert di balik pintu.

Bergegas katlyn menuju lemari pakaian besar. Matanya membulat takjub, lemari ini dipenuhi berbagai macam pakaian! Hingga ia sulit untuk menentukan memakai yang mana. Waktu terus berjalan, tangan katlyn berhenti tepat di dress warna cream berpotongan rendah di bagian dada yang sangat Indah. Ia memutuskan untuk memakainya. Ajaibnya dress itu cukup di tubuh rampingnya. Katlyn memutar tubuhnya di depan cermin besar.

"Ini terlihat cocok! " pekiknya sebelum melangkah menuju pintu dan membukanya.

Robert tersentak melihat penampilan wanita itu. Terlihat sangat sexy dengan setelan itu. Rambut coklatnya di gelung tinggi. Pipi pria itu sedikit merona,

"Lebih dari lima menit, Nona! "

"Maaf, langsung saja apa yang ingin kau bicarakan denganku, Mr.Gerrard? "

"Tidak-hanya saja..."

"Ya? "

"Ingin mengetahui bagaimana keadaanmu! "

Katlyn menyernyitkan alis, sosok pria dingin itu pagi ini sangat berbeda dengan semalam. Aneh,pikirnya.

"Cukup baik.Oh ya.. " katlyn menatap mata biru itu, "aku ingin membicarakan soal semalam! "

Robert mengendikkan bahu,"of course, kita bisa membicarakannya sembari berjalan-jalan."

"Mr. Gerrard apa hubunganmu dengan Morgan? "

Marriage Contract With HimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang