konyol

17.2K 643 17
                                    

Hari ini Aisyah tengah meeting bersama rekan-rekan lainnya, maklum anak kantoran itu sibuk banget. Rapat kali ini membahas hal yang sangat penting bagi kelangsungan perusahaan mereka, bahkan ceo perusahaan ini datang memimpin rapat. Suasana rapat sangat serius semuanya fokus terhadap apa yang diterangkan oleh pemimpin rapat.

"eh Sya, hmmm tadi meetingnya sumpahhh tegang banget....baru pertama kali ini gue liat ceo kita......iya nggak sihh." Kata icha salah satu karyawan sekaligus teman aku di perusahan ini.

"apasih pertama kali, loe kali yang jarang ikut meeting dateng ke kantor aja sering telat, syukur kalau cuman telat yah kalau nggak masuk kerja.....gimana sih icha!!" yah maklum icha ini sering nggak masuk kerja.....dia itu bosanan......kalau ada yang penting atau mendadak baru dia masuk kerja.

"iya, bener juga.....oh ya Sya loe tau kalau pewaris perusahaan ini siapa.....gue denger-denger nih yah, dia itu anak tunggal ceo kita, dia masih muda dan gantengnya pake WOW!!" Icha

"ohh terserah deh.....siapa aja pewarisnya atau siapa aja penggantinya biar ganteng, biar jelek, biar cantik atau apapun itu yang penting perusahaan kita tetap berjalan lancar seterusnya......iya kan." Aisyah.

"iya deh, bener juga kamu...." Icha.



Ada berita baik......Adila sudah pulang mungkin dia udah bosan kali tinggal dirumah mertuanya. Aisyah sudah mempersiapkan banyak sekali cerita yang selama ini ia lalui ketika Dila pergi. Dan tentu saja setelah pulang kerja Aisyah langsung menuju rumah Dila. Dia sudah tidak sabar ingin meluapkan semua curahan hatinya, yang selama ini ia simpan.

"Dil......Dil.......!!!!aduhh tasnya jatuh lagi, Dilaaaaaaaaaaaaaaaaa." Aisyah dari pekarangan rumah sampai ke ruang tamu tak hentinya memanggil nama Adila.

"aduhhhhh berisik ih untung mama lagi nggak ada.....kenapa lagi sih Sya!!! Dateng-dateng udah kayak pengen demo aja BERISIK......nggak baik perempuan meninggikan suaranya...." Adila.

"iya maaf lupa....ada yang pengen aku ngomongin sama kamu Dil......PENTING pake banget!!!!!!!" Aisyah.



-

"APAAAAAAAAAAAAAAA!!!! Dia itu cowok kurang ajar atau bagaimana sih......terus kamu ngapain diem aja......astagfirullah......Sya!!!! terus dia ngapain lagi hah......" Adila sangat terkejut mendengar apa yang dikatakan Aisyah....tentang lelaki yang selama ini membuatnya frustasi belakangan ini.

"gitu deh Dil....nggak pa pa kok nggak usah dipikirin aku juga udah lupain kok." Aisyah.

"jadi, kamu masih inget siapa nama laki-laki itu......mungkin aja aku kenal." Adila

"nahhhhhh itu dia selama ini, dua kali aku ketemu sama dia. Aku nggak pernah nanya namanya siapa....ya kali nanya nama yang ada malah berantem mulu....." Aisyah.

"ya udah nggak pa pa lupain aja, lagi pula mungkin hari itu Allah lagi nguji kamu.....buat kesabaran kamu ditingkatkan." Adila.

"iya mungkin....." Aisyah.

Setelah kejadian tadi rasanya beban yang di tanggung Aisyah mulai ringan. Apa yang selama ini ia ingin ungkapkan terbayarkan berkat Adila. Dan ia mulai merasakan faedah dari kejadian tadi berkat Adila. Adila memang orang yang bijak, untuk itu Aisyah selalu curhat dengannya.



Dalam perjalan pulang Aisyah selalu memikirkan apa yang dikatakan Adila. Ia mulai mencerna pikirannya dan dalam percakapan tadi, satu poin yang membuatnya bertanya-tanya sampai detik ini. Yaitu siapa NAMA lelaki itu. Entah kenapa Aisyah sangat penasaran, ia juga bingung dan tidak tau alasan mengapa ia sangat ingin mengetahui nama lelaki itu. Yang ada dalam benaknya hanyalah nama lelaki itu.

Jodoh Aisyah (selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang